Desy Nuryanti, 2014 The Application Of Contextual Teaching And Learning Ctl Models To Improve The Learning Outcomes And
The Creative Thinking Skills Of Junior High School Students Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3. Reliabilitas Instrumen Tes
Uji coba instrumen bertujuan juga untuk mengetahui reliabilitas butir soal. Reliabilitas dilakukan untuk mengetahui ketetapan hasil tes. Untuk
tes kemampuan kognitif yang berbentuk pilihan ganda, dilakukan analisis reliabilitas butir soal dengan cara K-R 20, dengan rumus sebagai berikut:
11 = − 1
2
−
2
R11 = reliabilitas soal secara keseluruhan
P = proporsi subjek yang menjawab benar
Q = proporsi subjek yang menjawab salah 1-p
Σpq = jumlah hasil perkalian antara p dan q
n = banyaknya item
S = standar deviasi dari tes
Arikunto, 1987, hlm. 100 Tabel 3.6
Klasifikasi Reliabilitas Butir Soal
Nilai r Kriteria
0,81 – 0,99
Sangat tinggi 0,61
– 0,80 Tinggi
0,41 – 0,60
Cukup 0,21
– 0,40 Rendah
0,00 – 0,20
Sangat rendah Sedangkan untuk soal jenis uraian, perhitungannya menggunakan
rumus alpa. Rumus yang digunakan adalah rumus Alpha sebagai berikut:
11
= − 1
1 −
�
2
�
2
Dimana: r
11
= reliabilitas yang dicari �
2
= jumlah varians skor tiap-tiap item �
2
= varians total Arikunto, 1987, hlm. 109
Desy Nuryanti, 2014 The Application Of Contextual Teaching And Learning Ctl Models To Improve The Learning Outcomes And
The Creative Thinking Skills Of Junior High School Students Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Untuk hasil uji coba soal keterampilan berpikir kreatif, nilai reliabilitas soal keseluruhan adalah 0,79 dengan kriteria tinggi,
sedangkan hasil uji coba tes kemampuan kognitif diperoleh nialai reliabilitas secara keseluruhan sebesar 0,41 dengan kriteria cukup.
Pengolahan data untuk reiabilitas soal selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran B.5.1 dan B.5.3.
4. Tingkat Kesukaran Instrumen Tes
Untuk mengetahui tingkat kesukaran tiap soal, digunakan perumusan � = �
P : tingkat kesukaran
B : banyak siswa yang menjawab soal tersebut dengan benar
N : jumlah siswa peserta tes
Arikunto, 1987, hlm. 208 Dengan klasifikasi sebagai berikut
Tabel 3.7 Klasifikasi Tingkat Kesukaran Butir Soal
Nilai P Kriteria
0,70 – 1,00
Mudah 0,30
– 0,69 Sedang
0,00 – 0,29
Sukar Arikunto, 1987, hlm. 210
Hasil analisis uji coba untuk tingkat kesukaran soal keterampilan berpikir kreatif dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 3.8 Analisis Tingkat Kesukaran Hasil Uji Coba Tes KBK
Kategori Tingkat Kesukaran Soal
Jumlah Nomor Soal
Sukar 6
8, 9, 10, 11, 12, dan 13 Sedang
6 1, 3, 5, 6, 7, dan 14
Desy Nuryanti, 2014 The Application Of Contextual Teaching And Learning Ctl Models To Improve The Learning Outcomes And
The Creative Thinking Skills Of Junior High School Students Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Mudah 2
2 dan 4
Untuk uji coba soal kemampuan kognitif, analisis tingkat kesukaran dari hasil uji coba diperoleh sebagai berikut:
Tabel 3.9 Analisis Tingkat Kesukaran Hasil Uji Coba Tes Kemampuan Kognitif
Kategori Tingkat Kesukaran Soal
Jumlah Nomor Soal
Sukar 4
14, 18, 23, dan 27 Sedang
12 5, 7, 8, 12, 16, 17, 19, 20, 22, 26, 29, dan
30 Mudah
14 1, 2, 3, 4, 6, 9, 10, 11, 13, 15, 21, 24, 25,
dan 28
5. Daya Pembeda Instrumen Tes