2.9. KERANGKA BERPIKIR
Gambar 2.1. Kerangka Pikir Penelitian Penggunaan Lahan Sekitar
Sungai Kupang
Buangan Air Limbah
Penurunan kualitas air Sungai Kupang Kota Pekalongan
Pengukuran parameter kualitas air
Mengkaji dan Merekomendasi Kelas Sungai Kupang
Pekalongan
Upaya pengelolaan Sungai Kupang Pekalongan
Evaluasi dan Analisa Data
- Metode Indeks
Pencemaran -
Beban Cemaran -
Metode Qual2Kw -
Daya Tampung Beban Pencemaran
Insitu dan analisa laboratorium
BAB III MATERI DAN METODE
3.1. Materi dan
Metode Penelitian
Materi yang digunakan pada penelitian ini meliputi air Sungai Kupang Pekalongan, sampel air digunakan untuk melihat konsentrasi kualitas air, sedangkan
parameter kualitas air yang diukur adalah Temperatur, TSS, pH, DO, BOD
5
, COD, Kromium dan Phosphat. Pengukuran parameter TSS, BOD
5
, COD Phosphat dan Kromium dilakukan di Laboratorium Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran
Industri BBTPPI Provinsi Jawa Tengah, sedangkan pengukuran suhu, DO, pH dan debit dilakukan
in situ,
dan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.
3.1.1. Alat dan Bahan
Peralatan yang diperlukan antara lain adalah alat pengambil sampel, alat ukur parameter lapangan, dan alat penyimpan sampel air, antara lain; Water sampel,
Stopwatch, GPS, Cool box, Botol Sample, Aquadest, termometer, DO meter, pH paper dll. Alat dan bahan untuk pemrosesan dan analisa data yaitu perangkat analisis
air di laboratorium, laptop, software Qual2Kw versi 5.1, software Microsoft Office, dan Microsoft Excel.
3.2. Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup yang diambil dalam penelitian ini adalah Sungai Kupang di Kota Pekalongan yang merupakan bagian dari DAS Kupang.
3.3. Lokasi dan Waktu Penelitian
3.3.1. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan di wilayah Kota Pekalongan, dan pengambilan sampel air dilakukan di Sungai Kupang.
3.3.2. Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada tanggal 18 Juni 2015, pengambilan sampel air sungai dilakukan satu kali pada 6 titik lokasi penelitian.
3.4. Penentuan Titik Pengambilan Sampel Air
Penentuan titik pengambilan sampel air menggunakan “sample survey
method”, yaitu metode pengambilan sampel dilakukan dengan membagi daerah penelitian menjadi stasiun
–stasiun yang diharapkan dapat mewakili populasi penelitian. Pembagian titik pengambilan sampel didasarkan pada pola penggunaan
lahan yang ada dengan tetap memperhatikan kemudahan akses, biaya dan waktu sehingga ditentukan titik yang mewakili kualitas air sungai. Pembagian titik sampling
sungai adalah sebagai berikut: Berikut ini merupakan tabel titik lokasi pengambilan sampel air sungai Kupang yang
dibagi menjadi 3 segmen berdasarkan penggunaan lahan, yaitu; Tabel 3.1. Titik lokasi dan penggunaan lahan Sungai Kupang Kota Pekalongan
Segmen Penelitian
Titik Lokasi dan Koordinat Penggunaan Lahan
Segmen I Titik 1
6
o
55’ 5.35” S – 109
o
40’ 26.94” T
Pada bagian
Hulu Sungai
di kelurahan Kuripan Lor Daerah
pertanian
Titik 2 6
o
54’ 40.46” S - 109
o
40’ 27.00” T
Di kelurahan
Kuripan Lor
pekalongan selatan daerah pertanian dan sebelum daerah permukiman
penduduk
Segmen II
Titik 3 6
o
53’ 44.36” S - 109
o
40’ 37.32” T
Di kelurahan Landung Sari daerah permukiman penduduk
Titik 4 6
o
52’ 46.18” S – 109
o
40’ 19.40” T
Di kelurahan
Pesindon daerah
permukiman
Segmen III
Titik 5 6
o
52’ 46.18” S – 109
o
40’ 48.20” T
Di kelurahan Krapyak Kidul daerah permukiman dan Industri Batik
Titik 6 6
o
52’ 25.63” S – 109
o
40’ 39.61” T
Pada bagian hilir Sungai Kupang di kelurahan Panjang wetan daerah
industri
Gambar 3.1. Peta titik lokasi sampling
3.5. Metode pengukuran fisika dan kimia