Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Keaslian Penelitian

8

B. Permasalahan

Berdasarkan uraian di atas, dapat ditarik permasalahan yang dapat dirumuskan adalah sebagai berikut : 1. Bagaimanakah ketentuan hukum dan pelaksanaan proses penyidikan terhadap notaris sebagai saksi atau tersangka dalam tindak pidana? 2. Bagaimanakah penerapan asas kerahasiaan yang diterapkan notaris atas akta yang dibuatnya dalam kaitannya dengan proses penyidikan? 3. Kendala-kendala apakah yang dihadapi penyidik dan notaris dalam menjalankan tugasnya masing-masing terkait proses penyidikan notaris sebagai saksi atau tersangka dalam tindak pidana?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan uraian diatas, maka yang menjadi tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui ketentuan hukum dan pelaksanaan proses penyidikan terhadap notaris sebagai saksi atau tersangka dalam tindak pidana. 2. Untuk mengetahui penerapan asas kerahasiaan yang diterapkan notaris atas akta yang dibuatnya dalam kaitannya dengan proses penyidikan. 3. Untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi penyidik dan notaris dalam menjalankan tugasnya masing-masing terkait proses penyidikan notaris sebagai saksi atau tersangka dalam tindak pidana. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 9

D. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian yang diharapkan dari penelitian ini adalah: 1. Secara teoritis, diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan pengembangan atau kemajuan di bidang ilmu pengetahuan pada umumnya dan ilmu hukum pada khususnya. 2. Secara praktik, diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran kepada Kepolisian dan Notaris yang terkait dalam proses penyidikan sebagai saksi atau tersangka dalam tindak pidana.

E. Keaslian Penelitian

Sepanjang yang diketahui dan berdasarkan informasi, data yang ada dan penelusuran lebih lanjut pada kepustakaan Program Studi Magister Kenotariatan, Universitas Sumatera Utara, diketahui bahwa belum pernah ada penelitian sebelumnya yang berjudul “PROSES PENYIDIKAN DI KEPOLISIAN TERHADAP NOTARIS SEBAGAI SAKSI ATAU TERSANGKA DALAM TINDAK PIDANA OLEH KEPOLISIAN”. Dengan demikian penelitian ini adalah asli dan dapat dipertanggungjawabkan. Bahwa tercatat pernah diteliti yang hampir sama dengan judul penelitian tesis ini ada dua, yakni: UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 10 1. Judul pertama “ANALISIS YURIDIS PENGAMBILAN FOTOCOPY MINUTA AKTA DAN PEMANGGILAN NOTARIS DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG JABATAN NOTARIS DAN PERATURAN PELAKSANAANNYA” oleh Susanna067011127 Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara, dengan mengangkat permasalahan antara lain: a. Bagaimanakah prosedur pengambilan fotocopi minuta akta dan pemanggilan Notaris di Indonesia? b. Apakah kendala yang dihadapi dalam pengambilan fotoopi minuta akta dan pemanggilan notaris? c. Apakah upaya untuk mengatasi kendala dalam pengambilan fotocopi minuta akta dan pemanggilan notaris? 2. Judul kedua “KAJIAN HUKUM TERHADAP PEMANGGILAN NOTARIS OLEH PENYIDIKAN POLRI BERKAITAN DENGAN DUGAAN PELANGGARAN HUKUM ATAS AKTA YANG DIBUATNYA” oleh Nuzuarlita Permata Sari Harahap087011146 Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara, dengan mengangkat permasalahan antara lain: a. Bagaimana pengaturan hukum yang berlaku tentang kewenangan, kewajiban dan larangan terhadap notaris sebagai pejabat umum UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 11 berdasarkan Undang-Undang Jabatan Notaris UUJN Nomor 30 Tahun 2004 dan kode etik? b. Bagaimana prosedur hukum yang berlaku terhadap pemanggilan notaris oleh penyidik Polri berkaitan dengan dugaan pelanggaran hukum atas akta yang dibuatnya? c. Bagaimana status hukum notaris dari segi jabatan dan kewenangan, setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polri?

F. Kerangka Teori dan Konsepsi 1. Kerangka Teori