METODOLOGI PENELITIAN Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Vaksin Human Papiloma Virus (HPV) Sebagai Pencegahan Kanker Leher Rahim Di Dusun 1 Desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2012.

C. Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Dusun 1 Desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang. Berdasarkan pertimbangan bahwa daerah tersebut banyak terdapat ibu- ibu yang belum mengerti tentang pencegahan kanker leher rahim dengan cara vaksinasi dan belum pernah dilakukan sebelumnya penelitian tentang Pengetahuan Ibu Tentang Vaksin

2. Waktu Penelitian

Human Papiloma Virus HPV Sebagai Pencegahan Kanker Leher Rahim. Pelaksanaan penelitian dilakukan mulai bulan Pebruari 2012 hingga Mei 2012.

D. Pertimbangan Etik Penelitian

Penelitian ini dilakukan setelah peneliti mendapat persetujuan dari institusi pendidikan yaitu Program D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan USU dan izin dari kantor kelurahan desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjung Morawa. Dalam penelitian ini terdapat beberapa hal yang berkaitan dengan permasalahan etik, yaitu : memberikan penjelasan kepada calon responden tentang tujuan dan prosedur pelaksanaan penelitian. Apabila calon responden bersedia, maka calon responden dipersilahkan untuk menandatangani informed consent. Tetapi jika calon responden tidak bersedia, maka calon responden berhak menolak dan mengundurkan diri. Responden juga berhak mengundurkan diri selama proses pengumpulan data berlangsung. Kerahasiaan catatan mengenai data responden dijaga dengan cara tidak menuliskan nama responden pada instrument penelitian, tetapi menggunakan no responden. Data-data yang diperoleh dari responden juga hanya digunakan untuk kepentingan penelitian.

E. Instrumen Penelitian

Untuk memperoleh informasi responden, peneliti menggunakan alat pengumpulan data berupa formulir kuesioner pengetahuan ibu tentang Vaksin HPV sebagai pencegahan kanker leher rahim di dusun 1 desa bangun rejo kecamatan tanjung morawa tahun 2012 berisikan 20 pertanyaan tentang vaksin HPV sebgai pencegahan kanker leher rahim meliputi pengertian kanker leher rahim 5 soal, mengenai vaksin HPV 5 soal, pengertian Human Pappiloma Virus 5 soal dan hubungan Human Pappiloma Virus dengan kanker leher rahim 5 soal.

F. Validitas dan Reliabilitas

1. Uji Validitas Validitas adalah pengukuran dan pengamatan yang berarti prinsip keandalan instrument dalam pengumpulan data. Instrumen harus dapat mengukur apa yang seharusnya diukur Nursalam, 2006, hlm. 104. Uji Validitas yang dilakukan adalah dengan cara validitas isi content validity yang diuji oleh dr. Sarma N. Lumbanraja, SpOg. Pada tanggal 2 April 2012. 2. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah kesamaan hasil pengukuran dan pengamatan bila fakta atau kenyataan hidup tadi diukur atau diamati berkali-kali dalam waktu yang berlainan. Koefisien reliabilitasnya dilakukan pada tanggal 4 April 2012, di desa bandar labuhan kecamatan Tanjung Morawa dengan responden 20 ibu yang mempunyai kriteria yang sama dengan sampel, kemudian data tersebut diolah menggunakan Program SPSS dengan mencari nilai koefisien reliabilitas Alpha Cronbach adalah 0,757.

G. Pengumpulan Data

Adapun beberapa prosedur yang akan dilakukan dalam pengumpulan data penelitian ini yaitu : 1. Mendapatkan surat permohonan izin peklaksanaan penelitian dari program D IV Bidan Pendidik USU Fakultas Keperawatan. 2. Mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian kepada kepala desa bangun rejo kec. Tanjung morawa. 3. Peneliti mendatangi rumah kader yang ada di dusun 1 desa bangun rejo dengan tujuan meminta kesediaan kader tersebut untuk membantu peneliti dalam medapatkan responden sesuai dengan kriteria responden yang diteliti dan menjelaskan apa tujuan dari penelitian tersebut. 4. Selanjutnya peneliti bersama dengan kader posyandu mendatangi rumah masing- masing responden. Selanjutnya peneliti menjelaskan maksud kedatangan peneliti ke rumah responden dan menjelaskan tujuan dari penelitian tersebut dilakukan. 5. Selanjutnya menyatakan persetujuan responden menjadi responden sukarela. 6. Setelah calon responden bersedia maka diminta untuk menandatangani lembar persetujuan informed consent. 7. Peneliti mewawancarai responden dan membacakan quesioner yang sudah disediakan. 8. Menjelaskan kepada responden untuk menjawab koesioner sesuai dengan yang ibu ketahui. 9. Peneliti mendampingi responden dan menjelaskan apabila ada pertanyaan yang kurang jelas dalam koesioner tersebut. 10. Setelah koesioner selesai diisi, dikumpulkan kembali oleh peneliti dan diperiksa kelengkapanya sehingga data yang diperoleh terpenuhi.

H. Aspek Pengukuran

Sebelum menentukan kategori baik, cukup, dan kurang. Terlebih dahulu menentukan kriteria tolak ukur yang akan dijadikan patokan penelitian yaitu : Pertanyaan untuk pengetahuan sebanyak 20 Duapuluh pertanyaan terdiri dari pilihan jawaban : a, b, c dan d. Jika jawaban benar maka diberi nilai satu skor =1, dan jika jawaban salah maka diberi nilai nol skor = 0. Penilaian yang digunakan tersebut ialah menurut skala guttman Hidayat, 2009 . Berdasarkan rumus statistika P = kelas Banyak R Rentang 1. Menentukan nilai rentang R 2. Rentang = skor tertinggi – skor terkecil = 20 – 0 = 20 3. Menentukan panjang kelas i Panjang kelas i = kelas Banyak R Rentang = 203 = 6.66 4. Untuk menentukan kategori pengetahuan adalah sebagai berikut : - Kategori baik = 13,4+6.66 = 20 jika responden menjawab 14-20 pertanyaan dengan benar - Kategori sedang = 6.67+6.66 = 13,33 jika responden menjawab 7- 13 pertanyaan dengan benar - Kategori kurang = 0+ 6.66 = 6.66 jika responden menjawab 0-6 pertanyaan dengan benar .

I. Analisa Data

Analisis data yang dilakukan adalah analisa univariat. Analisis data dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan melakukan pengukuran terhadap masing- masing jawaban responden, lalu ditampilkan dalam tabel distribusi frekuensi, kemudian dicari persentase untuk masing-masing jawaban responden. Setelah semua data terkumpul, dilakukan tahapan: 1 Editing, yaitu data diperiksa dicek isian kuasioner. Jika tidak lengkap maka meminta responden untuk melakukan pengisian kembali. 2 Coding, yaitu dengan memberikan code pada setiap jawaban responden untuk memudahkan peneliti dalam melakukan analisa dan pengolahan data serta pengambilan kesimpuln data yang dimasukkan ke dalam bentuk tabel. 3 Entering, yakni memasukkan data yang telah diskor kedalam komputer program SPSS. 4 Cleaning, mengecek kembali data yang sudah di entry apakah ada kesalahan atau tidak sehingga terhindar dari kesalahan pengolahan data.

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Dari hasil penelitian yang dilakukan di peroleh hasil mengenai tingkat pengetahuan ibu tentang vaksin Human Pappiloma Virus HPV sebagai pencegahan kanker leher rahim di dusun 1 desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2012, yaitu :

1. Karakteristik Responden

Pada penelitian ini karakteristik responden mencakup usia ibu, usia pertama ibu menikah, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, pekerjaan suami dan pendapatan keluarga. Diperoleh hasil bahwa mayoritas responden berusia 30-39 tahun yaitu sebanyak 44 orang 41,1 , mayoritas ibu menikah pada usia 20-25 yaitu sebanyak 52 orang 48,6 , mayoritas pendidikan ibu adalah SMP yaitu 39 sebanyak orang 36,4 , mayoritas pekerjaan ibu adalah IRT yaitu sebanyak 54 orang 50,5 , mayoritas pekerjaan suami adalah Karyawan swasta sebanyak 66 orang 61,7 , mayoritas pendapatan keluarga setiap bulan yaitu 1-2 juta sebanyak 44 orang 41,1 . Dapat dilihat secara rinci dalam tabel 5.1 Tabel 5.1 Distribusi Karakteristik Responden tentang vaksin Human Pappiloma Virus HPV sebagai pencegahan kankerleher rahim di Dusun 1 Desa Bangun Rejo Kec. Tanjung Morawa Tahun 2012 Karakteristik f Persentase Usia ibu 20 tahun 2 1,9 20-29 tahun 29 27,1 30-39 tahun 40 tahun 44 32 41,1 29,9 Total 107 100 Usia ibu menikah 20 tahun 30 28 20-25 tahun 52 48,6 26-30 tahun 31 tahun 23 2 21,5 1,9 Total 107 100 Pendidikan Ibu Tidak tamat SD 2 1,9 SD 15 14 SMP 39 36,4 SMA 38 35,5 Perguruan Tinggi 13 12,1 Total 107 100 Pekerjaan ibu IRT 54 50,5 Wiraswasta 8 7,5 Karyawan swasta 37 34,6 PNS 8 7,5