95
A. Pendekatan Grafik
B. Uji Glejser
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
2.010 1.333
1.508 .136
Merek -.047
.068 -.098
-.688 .494
Harga -.011
.057 -.028
-.197 .844
Kualitas .009
.072 .015
.119 .906
a. Dependent Variable: absut
3. Uji Multikolinearitas
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF
1 Constant
-4.719 2.198
-2.147 .035
Merek .399
.112 .313 3.570
.001 .675
1.481 Harga
.462 .094
.425 4.889 .000
.688 1.453
Kualitas .392
.119 .261 3.299
.002 .830
1.206 a. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian
Universitas Sumatera Utara
96 Lampiran 5
Hasil Penelitian
Variables EnteredRemoved
a
Model Variables
Entered Variables
Removed Method
1 Kualitas,
Harga, Merek
b
. Enter a. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian
b. All requested variables entered.
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate 1
.791
a
.626 .611
1.48620 a. Predictors: Constant, Kualitas, Harga, Merek
b. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian
ANOVA
a
Model Sum of
Squares df
Mean Square F
Sig.
1 Regression
266.651 3
88.884 40.241
.000
b
Residual 159.033
72 2.209
Total 425.684
75 a. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian
b. Predictors: Constant, Kualitas, Harga, Merek
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
-4.719 2.198
-2.147 .035
Merek .399
.112 .313
3.570 .001
Harga .462
.094 .425
4.889 .000
Kualitas .392
.119 .261
3.299 .002
a. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian
Universitas Sumatera Utara
85
DAFTAR PUSTAKA Sumber Buku
Ghozali, Imam, 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Badan Penerbit UNDIP, Semarang.
Hawkins, D. L, et al., 2007. Consumer Behavior: Building Marketing Strategy, Tenth Edition, MC Graw Hill Inc, New York.
Kotler, Philip, 2007. Manajemen Pemasaran. Alih Bahasa: Drs. Benyamin Molan, Jilid 1, Index kelompok Gramedia, Jakarta.
Kotler, Philip dan Armstrong Gary, 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran, Jilid 1, Edisi 12, Erlangga, Jakarta.
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller, 2012. Manajemen Pemasaran, Edisi 13, Erlangga, Jakarta.
Kuncoro, Mudrajad, 2003. Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi, Erlangga, Jakarta
.
Nazir, M, 2005. Metode Penelitian, Cetakan Keenam, Ghalia Indonesia, Jakarta. Schiffman, Leon G. dan Leslie L.Kanuk, 2007. Perilaku Konsumen, Edisi Kedua,
PT. Indeks Gramedia, Jakarta. Setiadi, Nugroho J, 2003. Perilaku Konsumen: Konsep dan Implikasi untuk
Strategi dan Penelitian Pemasaran, Prenada Media, Jakarta. Simamora, Bilson, 2004. Panduan Riset Perilaku Konsumen, PT. Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta. Situmorang, Syafrizal Helmi Muslich Lufti, 2014. Analisis Data untuk Riset
Manajemen dan Bisnis. USUpress, Medan. Sugiyono, 2012. Metode Penelitian Bisnis, Alfabeta, Bandung.
Supramono, dan Joni Oktavian Haryanto. 2006. Desain Proposal Penelitian Studi Pemasaran, Andi, Yogyakarta.
Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran, Edisi III, Andi, Yogyakarta.
Universitas Sumatera Utara
86
Jurnal
Rinaldi, Geri dan Agung Yuniarinto, 2013. “Pengaruh Atribut Produk terhadap Keputusan Pembelian Honda Vario Techno 125 PGM FI dikota Malang”,
Jurnal FEB Brawijaya, Volume 1 Nomer 1. Malang: Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya.
Qito, Salvandi. P, dkk, 2015. “Pengaruh Citra Merek dan Kualitas Produk
terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Beat pada PT. Astra Honda Semarang”, Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis Universitas
Diponegoro, Volume 4 Nomer 1. Semarang : Fakultas Ilmu Administrasi BIsnis Universitas Diponegoro.
Skripsi Anggar, Krisnasakti P.P. 2012, Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Produk, dan
Promosi terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Studi Kasus pada Konsumen dikota Semarang, Semarang, Skripsi. Fakultas
Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro.
Kurniawan, Andi. W. 2009, Analisis Pengaruh Atribut-atribut Produk Sepeda Motor Honda Vario terhadap Keputusan Pembelian Studi Empirik di
Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta, Skripsi. Fakultas Ekonomi Manajemen Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Pamungkas, Prastya Nur. 2013, Analisis Pengaruh Atribut Produk terhadap Keputusan Pembelian Kendaraan Bermotor Honda Beat pada PT. Tiara
Megah Indah Jaya, Malang Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Website
www.aisi.com, diakses pada tanggan 15 april 2016 www.astra-honda.com, diakses pada tanggan 18 april 2016
www.astramotor.co.id, diakses pada tanggan 18 april 2016
www.Sepedamotor.info, diakses pada tanggal 29 April 2016
Universitas Sumatera Utara
37
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Pada penelitian ini digunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Menurut Nazir 2005:54, penelitian deskriptif adalah metode dalam meneliti
status kelompok manusia, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang yang bertujuan untuk membuat deskripsi, gambaran, atau
lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta, sifat, serta hubungan antar fenomena yang diselidiki.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik FISIP Universitas Sumatera Utara yang berlokasi di Jl. Dr. A. Sofyan Nomor 1.
Kampus USU Padang Bulan Medan. Waktu penelitian akan dimulai bulan Mei 2016 hingga Juli 2016.
3.3 Batasan Operasional Variabel
Adapun yang menjadi batasan operasional dalam penelitian ini agar tidak menyimpang dari pembahasan adalah sebagai berikut:
1. Penelitian ini hanya dibatasi pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara
program S-1 yang sedang atau pernah menggunakn sepeda motor Honda Beat.
2. Variabel bebas Independent
Dalam penelitian ini terdapat lima variabel bebas yaitu :
Universitas Sumatera Utara
38 1.
Merek X1 2.
Harga X2 3.
Kualitas X3 3.
Variabel Terikat Dependent Variabel terikat atau dependent dalam penelitian ini adalah kepuasan
pembelian Y produk sepeda motor merek Honda Beat pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara.
3.4 Defenisi Operasional Variabel
Menurut Sugiyono 2012:58, variabel penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulanya.
Menurut Hatch dan Farhady dalam Sugiyono, 2012:58, secara teoritis
variabel dapat didefinisikan sebagai atribut seseorang, atau objek, yang mempunyai variasi antara satu orang dengan yang lain atau satu objek dengan
objek yang lain. Variabel adalah konstruk atau sifat yang akan dipelajari. a.
Variabel bebas Independent Variabel ini sering disebut sebagai variabel stimulus, prediktor, dan
antecedant. Variabel bebas adalah meupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen
atau terikat. Variabel ini biasa disebut juga variabel eksogen Sugiyono,
2012 : 59. Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel bebas yaitu :
Universitas Sumatera Utara
39 1.
Merek X
1
adalah nama, istilah, tanda, simbol, rancangan atau kombinasi dari hal
–hal tersebut yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi produk.
2. Harga X
2
adalah jumlah uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah produk dan atau pelayanan.
3. Kualitas X
3
adalah Kemampuan suatu produk untuk melaksanakan fungsinya.
b. Variabel Terikat dependent
Variabel ini sering disebut variabel output, kriteria, dan konsekuen. Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi
akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel terikat disebut juga varabel indogen
Sugiyono, 2012:59. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Keputusan Pembelian Konsumen Y. Keputusan pembelian keputusan
konsumen mengenai preferensi atas merek-merek yang ada di dalam kumpulan pilihan.
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Penelitian
Variabel Defenisi
Indikator Skala
Merek X
1
Nama, istilah,
tanda, simbol, rancangan atau
kombinasi dari hal – hal
tersebut yang dimaksudkan untuk
mengidentifikasi produk.
1. 1. Reputasi merek yang
sudah dikenal. 2.
2. Kemudahan merek untuk diucapkan dan di
ingat. 3.
3. Kepercayaan terhadap kualitas merek.
4. 4. Kemampuan merek
mencerminkan pemakainya.
Likert
Harga X
2
Jumlah uang
yang dibutuhkan
untuk mendapatkan
sejumlah produk dan atau pelayanan.
1. 1. Keterjangkauan Harga
2. 2. Kesesuaian harga
dengan kualitas produk. 3.
3. Kesesuaian harga dengan manfaat yang
Likert
Universitas Sumatera Utara
40
diperoleh. 4.
4. Harga yang lebih rendah dibanding dengan
produk pesaing.
Lanjutan Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian Variabel
Defenisi Indikator
Skala
Kualitas X
3
Kemampuan suatu produk untuk
melaksanakan fungsinya.
1. 1. Daya tahan mesin.
2. 2. Kemampuan irit bahan
bakar. 3.
3. Kenyamanan menggunakan.
4. 4. Kecepatan berkendara.
Likert
Keputusan Pembelian
Y Keputusan
pembelian adalah
keputusan konsumen
mengenai preferensi
atas merek-
merek yang ada di dalam kumpulan pilihan.
1. 1. Adanya kebutuhan
konsumen. 2.
2. Pencarian informasi. 3.
3. Perbandingan informasi.
4. 4. Memutuskan membeli.
Likert
3.5 Skala Pengukuran Variabel
Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi
seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial Sugiyono, 2012:132 Instrumen skala likert.
Tabel 3.2 Instrumen Skala Likert
No Pernyataan
Skor
1 Sangat Setuju
5 2
Setuju 4
3 Kurang Setuju
3 4
Tidak Setuju 2
5 Sangat Tidak Setuju
1 Sumber: Sugiyono, “Metode Penelitian Bisnis”, 2012
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian
3.6.1 Populasi Penelitian
Menurut Kuncoro 2003:103 populasi adalah kelompok elemen yang lengkap, yang biasanya berupa orang, objek, transaksi, atau kejadian dimana kita
Universitas Sumatera Utara
41 tertarik untuk memperlajarinya atau menjadi objek penelitian. Populasi dalam
penelitian ini adalah Mahasiswa FISIP Universitas Sumatera Utara program studi S-1 yang pernah atau sedang menggunakan sepeda motor honda beat.
3.6.2 Sampel Penelitian
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2012:116. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari
Mahasiswa Universitas Sumatera Utara yang sedang atau pernah menggunakan sepeda motor Honda Beat. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan
menggunakan Accidental sampling. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling.
Supramono dan Haryanto 2006:63, alternatif formula yang digunakan untuk menentukan sampel pada populasi yang sulit diketahui unidentified adalah
sebagai berikut :
n = Keterangan :
n = Jumlah sampel Zα = Nilai standar normal yang besarnya tergantung tingkat keyakinan,
bila tingkat keyakinan = 0,95 tingkat signifikansi = 0,05 Z= 1,96 bila tingkat keyakinan = 0,99 tingkat signifikansi = 0,01 Z= 1,67
p = Estimasi proporsi populasi q = 1-p
d = Penyimpangan yang ditolerir
Universitas Sumatera Utara
42 Berdasarkan pra survei yang dilakukan di FISIP Universitas Sumatera
Utara, penulis secara acak memilih 30 orang mahasiswa prodram studi S-1 FISIP USU pada bulan April 2016 ditemukan sebanyak 22 orang yang menggunakan
sepeda motor honda beat 73p = 0,73 dan 8 orang lainnya 27q = 0,27 tidak menggunakan sepeda motor honda beat. Dengan menggunakan rumus tersebut
dapat menghasilkan jumlah sampel sebagai berikut : Bila tingkat keyakinan = 0,99 tingkat signifikansi = 0,01 Z= 1,67
n =
n =
= 54,97 = 55 orang
Bila tingkat keyakinan = 0,95 tingkat signifikansi = 0,05 Z= 1,96
n =
n =
= 75,72 = 76 orang
Dengan perhitungan rumus diatas maka jumlah sampel yang diambil sebanyak 76 orang.
3.7 Jenis dan Sumber Data
Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan data :
Universitas Sumatera Utara
43 1.
Data Primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dilapangan yang
bersumber dari hasil pengamatan langsung dilokasi penelitian yaitu pada mahasiswa FISIP USU program Studi S-1 dengan memberikan pertanyaan
quesionare. 2.
Data Sekunder, yaitu data pendukung bagi data primer yang diperoleh dari
bahan-bahan literature seperti dokumen-dokumen, laporan-laporan dan kepustakaan lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini.
3.8 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah : a. Daftar pertanyaan questionare
Dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner dan diberikan kepada responden yang telah dan pernah membeli atau sedang menggunakan
produk Sepeda Motor Honda Beat di FISIP USU yang menjadi sampel penelitian.
b. Observasi Observation Yaitu dengan melihat dan mengamati secara langsung ke lokasi penelitian
yakni mahasiswa FISIP Universitas Sumatera Utara. c.
Wawancara Interview
Universitas Sumatera Utara
44 Metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengajukan
serangkaian pertanyaan kepada PT. Honda Astra Indonesia.tbk.
d. Studi Pustaka
Dilakukan dengan cara mengumpulkan atau mempelajari data-data yang diperoleh dari berbagai macam buku pendukung, jurnal, dan informasi dari
internet yang berhubungan dengan penelitian.
3.9 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas
3.9.1 Uji Validitas
Uji validitas ini akan dilakukan pada 30 mahasiswa FISIP Universitas sumatera utara program studi S-1 pengguna sepeda motor Honda beat diluar
sampel. Uji validitas digunakan untuk mengetahui sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner
mampu untuk mengungkapkan suatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut Ghozali, 2011:47.
Pengukuran validitas dapat dilakukan dengan melakukan analisis faktor, yaitu dengan mengkorelasikan antar skor item instrumen dalam suatu faktor, dan
mengkorelasikan skor faktor dengan skor total. Nilai r
tabel
dengan ketentuan df = jumlah kasus = 30 dan tingkat signifikansi sebesar 5, maka angka yang
diperoleh = 0.361. Kriteria dalam validitas suatu kuesioner adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
45 Jika r
hitung
≥ r
tabel
maka pertanyaan tersebut valid. Jika r
hitung
r
tabel
maka pertanyaan tersebut tidak valid.
Tabel 3.3 Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item- Total Correlation
Cronbachs Alpha if Item Deleted
P1 54.3667
60.378 .564
.898 P2
53.8333 61.799
.573 .898
P3 54.0000
62.345 .507
.900 P4
53.9667 63.757
.516 .900
P5 54.0000
61.931 .639
.896 P6
54.0333 62.102
.562 .898
P7 54.0667
59.375 .637
.896 P8
53.8333 58.971
.629 .896
P9 53.8000
59.545 .570
.898 P10
54.1333 59.154
.648 .895
P11 53.9333
58.892 .608
.897 P12
54.1333 60.464
.577 .898
P13 54.0333
59.826 .550
.899 P14
54.4000 62.317
.550 .899
P15 54.5000
62.810 .537
.899 P16
54.4667 61.568
.646 .896
Sumber: Hasil pengolahan data SPSS, juni 2016
Tabel 3.4 Uji Validitas Pernyataan
Pernyataan r
hitung
tiap butir pernyataan Corrected Item-Total Correlation
r
tabel
Validitas P1
.564 .361
VALID P2
.573 .361
VALID P3
.507 .361
VALID P4
.516 .361
VALID P5
.639 .361
VALID P6
.562 .361
VALID P7
.637 .361
VALID P8
.629 .361
VALID P9
.570 .361
VALID P10
.648 .361
VALID P11
.608 .361
VALID P12
.577 .361
VALID
Universitas Sumatera Utara
46
P13 .550
.361 VALID
P14 .550
.361 VALID
P15 .537
.361 VALID
P16 .646
.361 VALID
Sumber: Hasil pengolahan data SPSS, juni 2016
Tabel 3.3 dan Tabel 3.4 menunjukkan bahwa seluruh butir pernyataan valid, dimana terlihat bahwa r hitung pada Corrected Item-Total Correlation yang
pada keseluruhan butir lebih besar dari r tabel 0,361, sehingga diperoleh 16
pernyataan valid yang digunakan untuk melakukan penelitian. 3.9.2 Uji reliabilitas
Uji reliabilitas merupakan alat yang digunakan untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner
dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu Ghozali, 2011:47. Uji signifikansi
dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel untuk degree of freedom df= n-2, dalam hal ini n adalah jumlah sampel dan alpha= 0.05.
Butir pertanyaan yang sudah dikatakan valid dalam uji validitas ditentukan realibilitasnya dengan kriteria sebagai berikut :
Jika r
alpha
positif atau lebih besar dari r
tabel
maka pertanyaan reliabel. Jika r
alpha
negatif atau lebih kecil dari r
tabel
maka pertanyaan tidak reliabel.
Tabel 3.5 Reliability Statistics
Cronbachs Alpha N of Items
.904 16
Sumber: Hasil pengolahan data SPSS, juni 2016
Pada Tabel 3.5 terlihat bahwa 16 pernyataan dengan tingkat signifikansi 5 diketahui bahwa koefisien alpha Cronbachs Alpha adalah sebesar 0,904.
Universitas Sumatera Utara
47 Hal ini berarti 0.904 0.7 dan 0.904 0.8 sehingga dapat dinyatakan bahwa
kuesioner tersebut telah reliabel dan dapat disebarkan kepada responden untuk dijadikan sebagai instrumen penelitian.
3.10 Teknik Analisis Data
3.10.1 Analisis Deskriptif
Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah
terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud untuk membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi Sugiyono 2012:206.
3.10.2 Uji Asumsi Klasik
Menurut Ghozali 2011:105, model regresi berganda dapat disebut sebagai model yang baik jika telah memenuhi kriteria BLUE Best Linear
Unbiased Estimator. BLUE dapat dicapai bila memenuhi uji asumsi klasik. Asumsi klasik dalam penelitian ini adalah: Uji Normalitas, Uji Multikolinearitas,
Uji Heterokedastisitas, dan Uji Linearitas.
3.10.2.1Uji Normalitas
Menurut Ghozali 2011:160, uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki
distribusi normal, bila asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan kolmogrov smirnov.
Bila nilai Asymp.Sig 2-tailed diatas nilai signifikan 0,05 dengan kata lain variabel residual berdistribusi normal.
Universitas Sumatera Utara
48
3.10.2.2 Uji Heterokedastisitas
Menurut Ghozali 2011:139, uji heterokedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu
pengamatan ke pengamatan lain. Uji heterokedastisitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan grafik dan statistik melalui uji
glejser.
3.10.2.3 Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independent Ghozali
2011:105. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel independent. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolinearitas di
dalam model regresi berganda pada penelitian ini menggunakan besaran VIF Variance Inflation Factor dan Tolerance value.
Batas tolerance value adalah 0,1 dan batas VIF adalah 5 dimana : Tolerance value 0,1 atau VIF10 = terjadi multikolinearitas.
Tolerance value 0,1 atau VIF 10 = tidak terjadi multikolinearitas.
3.10.3 Analisis Statistik Analisis Regresi Berganda
Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari variabel bebas X
1
, X
2
, X
3
terhadap variabel terikat Y. Analisis ini dimaksudkan untuk mengetahui adakah pengaruh merek, harga, dan kualitas
terhadap keputusan pembelian. Model persamaan yang dapat di formulasikan sebagai berikut :
Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ e
Universitas Sumatera Utara
49 Keterangan:
Y = Keputusan pembelian Honda Beat a = Konstanta
X
1
= Merek X
2
= Harga X
3
= Kualitas b
1
= Koefisien regresi variabel merek b
2
= Koefisien regresi variabel harga b
3
= Koefisien regresi variabel kualitas e = Standard error Toleransi Kesalahan
3.11 Uji Hipotesis
Untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat maka dilakukan pengujian dengan menggunakan :
1. Koefisien Determinasi R