43
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil laporan tugas akhir, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa penerapan akuntansi pendapatan pada Badan Lingkungan Hidup Provinsi
Sumatera Utara yang didapat dari hasil uji sampel dari berbagai perusahaan di UPT Laboratorium Lingkungan sudah diterapkan dengan baik, dan pendapatan
yang diterima tidak dikelola oleh Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara, melainkan langsung disetor ke kas daerah. Dan pendapatan diakui pada saat
diterima pada kas umum daerah. Dan apabila terdapat perbedaan yang dipungutdisetor kepada bendahara penerimaan belum diakui sebagai pendapatan.
B. Saran
Berdasarkan pembahasan mengenai penerapan akuntansi pendapatan pada Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara, penulis menyarankan agar
UPT Laboratorium Lingkungan pada Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara mengikuti Peraturan Daerah atau Perundang-undangan sehingga
kedepannya UPT Laboratorium Lingkungan dapat menerapkan akuntansi pendapatan dengan baik.
6
BAB II BADAN LINGKUNGAN HIDUP
PROVINSI SUMATERA UTARA
A. Sejarah Ringkas
Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara ditetapkan Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata kerja
Lembaga Teknis Daerah Provinsi Sumatera Utara, yang selanjutnya diperjelas dengan Peraturan Gubernur Nomor 7 Tahun 2010 tentang uraian tugas, fungsi dan
tata kerja Badan Lingkungan Hidup BLH Sumatera Utara. Badan Lingkungan Hidup Provsu merupakan fungsi yang strategis untuk mewujudkan pembangunan
berkelanjutan sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Konsep pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan mengandung makna bahwa setiap orang memikul kewajiban dan tanggung jawab
terhadap generasi mendatang dan terhadap sesamanya dalam satu genarasi, serta mesyarakatnya terpeliharanya pelestarian fungsi dan kemampuan lingkungan
hidup sebagai tumpuan bagi kelanjutan pembangunan. Badan Lingkungan Hidup BLH Provinsi Sumatera Utara berfungsi untuk
merumuskan kebijakan teknis dibidang Pengkajian Dampak Lingkungan dan AMDAL, pengendalian pencemaran dan pengelolaan limbah, pengendalian
kerusakan lingkungan dan pemulihan serta penataan lingkungan dan komunikasi lingkungan. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintah daerah