Melindungi Investor yang Mengalami Kerugian pada Transaksi Short Selling dalam Pasar Modal.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan paparan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dari skripsi ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana peran Otoritas Jasa Keuangan dalam mengawasi pasar modal di
Indonesia? 2.
Bagaimana pengaturan mengenai short sellingdalam pasar modal Indonesia? 3.
Bagaimana peranan Otoritas Jasa Keuangan untuk melindungi investor yang mengalami kerugian pada transaksi short sellingdalam pasar modal?
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
Dilihat dari judul dan permasalahan dalam penelitian ini maka dapat dikemukakan bahwa tujuan dari skripsi ini adalah untuk memberikan gambaran
atas permasalahan di atas, yaitu sebagai berikut: 1.
Untuk mengetahui peran Otoritas Jasa Keuangan dalam mengawasi pasar modal di Indonesia.
2. Untuk mengetahui pengaturan mengenai short sellingdalam pasar modal
Indonesia. 3.
Untuk mengetahui peranan Otoritas Jasa Keuangan untuk melindungi investor yang mengalami kerugian pada transaksi short sellingdalam pasar modal.
Adapun manfaat penulisan yang diperoleh dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :
1. Secara teoritis
Secara teoritis, pembahasan mengenai Peranan Otoritas Jasa Keuangan untuk Melindungi Investor yang Mengalami Kerugian pada Transaksi Short Selling
dalam pasar modal ini akan memberikan suatu pemahaman dan pengetahuan kepada setiap pembaca tentang peranan dari Otoritas Jasa Keuangan didalam
mengatasi masalah short sellingdi dalam pasar modal Indonesia khususnya dalam hal ini mengenai perlindungan yang diberikan oleh Otoritas Jasa
Keuangan kepada investor yang mengalami kerugian dari praktek transaksi short selling di pasar modal.
2. Secara praktis
Secara praktis, pembahasan ini diharapkan dapat memberikan suatu masukan kepada setiap pembaca yang khususnya bagi pembaca yang belum mengetahui
segala aspek mengenai short selling. Dan untuk memberikan suatu masukan kepada setiap pihak yang berkecimpung di dunia pasar modal agar
mendapatkan suatu acuan didalam melakukan ataupun menghadapi permasalahan short selling didalam pasar modal.
D. Keaslian Penulisan