BAB 3 KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI
OPERASIONAL 3.1. Kerangka Konsep Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian di atas maka kerangka konsep dalam penelitian ini adalah:
Variabel Independen Variabel Dependen
3.2. Definisi Operasional
Untuk memudahkan pemahaman dan pengukuran setiap variabel dalam penelitian, maka setiap variabel harus dirumuskan secara operasional. Adapun
definisi operasional dari penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 3.1. Definisi operasional variabel penelitian
Variabel Definisi
Operasional Cara
Ukur Alat Ukur Hasil Ukur
Skala
Pengetahuan orang tua
tentang sirkumsisi
Pengetahuan yang dimiliki ibu dan
atau ayah yang berkaitan dengan
sirkumsisi dan implikasinya
Angket Kuesioner
Baik: 76- 100
Cukup: 56- 75
Kurang: 40-55 Kategorik
Pengetahuan Orang Tua tentang Sirkumsisi
Tindakan Sirkumsisi
Universitas Sumatera Utara
Tindakan sirkumsisi
Anak laki-laki yang telah
melakukan sirkumsisi
Angket Kuesioner
- Sirkumsisi - Tidak
sirkumsisi Kategorik
3.3. Hipotesis
1. Hipotesis Nol Ho
Tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan tindakan orang tua
tentang sirkumsisi di Kelurahan Binjai Estate Kecamatan Binjai Selatan.
2. Hipotesis Alternatif Ha
Ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan tindakan orang tua tentang sirkumsisi di Kelurahan Binjai Estate Kecamatan Binjai Selatan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1 Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan cross-sectional. Rancangan cross-sectional merupakan
rancangan penelitian yang pengukurannya dilakukan secara simultan pada satu saat atau sekali waktu Hidayat,2007. Metode ini digunakan untuk mengetahui
hubungan tingkat pengetahuan dan tindakan orangtua tentang sirkumsisi di
Kelurahan Binjai Estate Kecamatan Binjai Selatan. 4.2 Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan selama bulan Juli 2015 sampai dengan bulan Agustus 2015. Lokasi penelitian adalah Kelurahan Binjai Estate Kecamatan
Binjai Selatan dengan pertimbangan bahwa belum pernah diteliti hubungan tingkat pengetahuan dan tindakan orangtua tentang sirkumsisi di Kelurahan
Binjai Estate Kecamatan Binjai Selatan. 4.3 Populasi dan Sampel Penelitian
a Populasi
Populasi adalah sejumlah besar subyek yang mempunyai karakteristik tertentu Sudigdo, 2013. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh orang tua di
Kelurahan Binjai Estate Kecamatan Binjai Selatan b
Sampel Sampel adalah bagian subset dari populasi yang dipilih dengan cara tertentu
hingga dianggap dapat mewakili populasinya Sudigdo, 2013. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh orang tua di Kelurahan Binjai Estate Kecamatan
Binjai Selatan yang memenuhi pertimbangan tertentu berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yang ditentukan. Untuk mendapatkan data yang sesuai
dengan fokus penelitian ini, maka ditentukan kriteria sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
1. Kriteria inklusi
a. Orang tua yang mempunyai anak laki-laki yaitu berumur 0-18 tahun
b. Orang tua yang bertempat tinggal di Kelurahan Binjai Estate Kecamatan
Binjai Selatan 2.
Kriteria eksklusi a.
Mahasiswa Kedokteran b.
Tenaga medis seperti dokter, perawat, bidan, dan lain-lain Besar sampel yang akan digunakan pada penelitian diukur dengan
menggunakan rumus penelitian analitis kategorik tidak berpasangan: N1 = N2 =
√ √
Keterangan Zα
= deviat baku alfa Zβ
= deviat baku beta = proporsi pada kelompok yang sudah diketahui nilainya
= 1 - = proporsi pada kelompok yang nilainya merupakan judgement peneliti
= 1 - -
= selisih proporsi minimal yang dianggap bermakna P
= proporsi total = +
2 Q
= 1 – P
N1 = N2 =
√ √
N1 = N2 = N1 = N2 = 172,451 =173
Berdasarkan rumus diatas peneliti akan mengambil sampel sebanyak 173 orang
Universitas Sumatera Utara
4.4 Metode Pengumpulan Data