13
13 2.
Timkelompok Tim terdiri dari empat atau lima siswa yang heterogen dari segi jenis
kelamin dan kemampuan akademik. Fungsi dari tim adalah memastikan bahwa semua anggota tim benar-benar belajar dan menyiapkan anggota
supaya dapat mengerjakan kuis dengan baik. Setiap anggota tim harus melakukan yang terbaik bagi timnya dan juga sebaliknya.
3. Kuis
Setelah kurang lebih 1-2 periode dari presentasi guru dan 1-2 periode dari kerja tim, siswa mengerjakan kuis sendiri-sendiriindividu. Siswa tidak
diizinkan meminta bantuan pada siswa lain dalam mengerjakan kuis. Hal ini digunakan untuk mengetahui pemahaman materi setiap individu.
4. Skor perbaikanperkembangan individu
Maksud dari skor perbaikanperkembangan individu ini adalah memberikan nilai pada setiap siswa yang dapat dicapai jika mereka
bekerja keras dan mengerjakannya hingga selesai. Beberapa siswa dapat memperoleh nilai maksimal untuk kelompoknya dalam memberikan skor,
tetapi tidak semua siswa dapat mengerjakan dengan baik. Masing-masing siswa diberi skor dasar yang berasal dari rata-rata siswa pada kuis yang
sama. Setelah siswa mendapatkan nilai, maka siswa berhak mendapatkan urutan tingkatan nilai dari skor kuis dan berusaha untuk melampaui skor
dasar. 5
Penghargaan Kelompok Setelah melakukan kuis, penghitungan skor perkembangan individu dan
skor kelompok dilakukan. Skor individu setiap anggota kelompok memberi sumbangan pada skor kelompok berdasarkan skor pada kuis
sebelumnya dengan skor kuis terakhir.
b. Persiapan dalam Penggunaan Metode Pembelajaran STAD
Dalam penggunaan
metode pembelajaan
STAD, guru
perlu mempersiapkan hal-hal sebagai berikut:
14
14 1.
Bahan Ajar Bahan ajar disiapkan oleh gurudapat dari buku paket atau modul maupun
LKS. Selain itu guru juga harus mempersiapkan kuis untuk tiap unit atau kompetensi dasar yang telah direncanakan untuk diajarkan.
2. Penempatan Siswa dalam TimKelompok
Sebuah tim dalam STAD merupakan sebuah kelompok yang terdiri dari empat atau lima siswa yang heterogen dalam prestasi belajar dan jenis
kelamin. 3.
Penentuan Skor Dasar Awal Skor dasar awal dapat diambil dari skor rata-rata siswa pada kuis
sebelumnya. Apabila sebelumnya belum pernah diadakan kuis, skor dasar awal dapat diambil dari nilai final siswa dari tahun yang lalu.
c. Penilaianskoring dalam Metode Pembelajaran STAD
Penilaianskoring pada STAD meliputi 3 hal yaitu skor dasar, skor perbaikanperkembangan, dan skor tim. Dengan penjelasan sebagai berikut:
1. Skor Dasar
Skor dasar adalah skor yang diperoleh dari skor rata-rata siswa pada kuis sebelumnya atau dapat juga diperoleh dari nilai final siswa dari tahun yang
lalu. 2.
Skor perbaikanperkembangan Skor perbaikanperkembangan dalah skor perbandingan antara skor dasar
dengan skor kuis. Skor ini diperoleh berdasarkan seberapa besar skor kuis siswa melampaui skor dasar mereka. Untuk skor tes dengan skala 100
berlaku ketentuan sebagai berikut: Tabel 1. Tabel Skor Perkembangan Individu
Skor Individu Skor Perkembangan Individu
Turun lebih dari 10 5
Turun sampai dengan 10 10
Tetap atau naik sampai dengan 10 20
Naik lebih dari 10 30
Tetap di puncak atau maksimal 30
15
15 3.
Skor Tim Sebuah tim akan mendapatkan penghargaan atau hadiah jika mereka dapat
melampaui kriteria yang telah ditentukan. Skor tim siswa akan digunakan untuk menentukan tingkat pemahaman siswa. Penghargaan yang akan
diperoleh tim tersebut berdasarkan skor rata-rata tim dengan ketentuan sebagai berikut:
Tabel 2. Tabel Penghargaan Tim Rata-rata Skor Kelompok
Penghargaan 15
Good Team
Tim Baik 20
Great Team
Tim Hebat 25
Super Team
Tim Istimewa
4. Metode Pembelajaran Jigsaw