32
32
d. Kesetimbangan dalam Industri
1 Pembuatan Amonia menurut Proses Haber-Bosch
Dasar teori pembuatan amonia dari nitrogen dan hydrogen ditemukan oleh Fritz Haber
1908 seorang ahli kimia dari Jerman. Sedangkan proses industri pembuatan amonia untuk produksi besar-besaran ditemukan oleh
Carl Bosch seorang insinyur kimia yang juga dari Jerman. Oleh karena itu proses pembuatan amonia dikenal dengan proses Haber Bosch.
Reaksi yang berlangsung adalah : N
2g
+ 3H
2g
« 2NH
3g
∆H = -184,76 kJ pada 298 K, K
p
= 6,2 x 10
5
Berdasarkan prinsip kesetimbangan, kondisi yang menguntungkan untuk ketuntasan reaksi ke kanan pembentukan NH
3
adalah suhu rendah dan tekanan tinggi. Tetapi dengan suhu rendah reaksi tersebut berlangsung
sangat lambat, bahkan pada suhu 500 C. Disisi lain karena temperatur
dinaikkan eksoterm maka akan mengurangi rendemen. Agar gas amonia yang dihasilkan maksimal dan cepat reaksi bergeser ke
kanan maka dapat dilakukan dengan cara : a
Tekanan tinggi antara 350 – 1000 atm. b
Konsentrasi N
2
dan konsentrasi H
2
diperbesar. c
Gas NH
3
yang terbentuk dipisahkan. d
Suhu rendah optimum 500 C
e Menggunakan katalis Fe
3
O
4
atau Fe + KAlO
2
Kegunaan gas amonia NH
3
antara lain : a
Pembuatan pupuk urea dan ZA. b
Pembuatan asam nitrat. c
Pembuatan senyawa-senyawa nitrogen. 2
Pembuatan Asam Sulfat dengan Proses Kontak Pembuatan asam sulfat dengan proses kontak melalui tahapan-tahapan
reaksi sebagai berikut : a
Belerang dibakar dengan udara membentuk belerang dioksida. S
s
+ O
2g
à SO
2g
b Belerang dioksida dioksidasi lebih lanjut menjadi belerang trioksida.
33
33 2SO
2g
+ O
2g
« 2SO
3g
c Belerang trioksida dilarutkan dalam asam sulfat pekat membentuk
asam pirosulfat. H
2
SO
4aq
+ SO
3g
à H
2
S
2
O
7l
d Asam pirosulfat direaksikan dengan air membentuk asam sulfat pekat.
H
2
S
2
O
7l
+ H
2
O
l
à H
2
SO
4aq
Tahap penting dalam tahapan pembuatan asam sulfat di atas adalah reaksi pada nomor 2. Reaksi ini merupakan reaksi kesetimbangan dan
eksoterm. Agar diperoleh hasil SO
3
yang maksimal dan cepat dapat dilakukan dengan cara :
a Tekanan ± 1 atm
b Konsentrasi SO
2
ditambah, yaitu dengan menambahkan belerang S dan gas O
2
c Gas SO
3
yang terbentuk dipisahkan d
Suhu optimum 400 – 500 C
e Menggunakan katalis V
2
O
5
Vanadium V oksida
e. Derajat Disosiasi dalam Kesetimbangan