3 Siswa melakukan analogi langsung. 4 Siswa menganalogikan dirinya menjadi tokoh dalam
film analogi personal 5 Siswa mengembangkan konsep-konsep yang telah dia
miliki menjadi sebuah cerita pendek. 3
Kegiatan Akhir 1 Siswa melakukan refleksi
2 Siswa mendapat kesempatan untuk bertanya. 3 Siswa bersama guru menyimpulkan isi pembelajaran.
10 Menit
J. Alat dan Sumber Belajar
a. Power point b. Laptop dan Proyektor
c. Speaker
d. Film Pendek e. Spidol dan papan tulis
f. Buku pelajaran siswa kelas VII
K. Penilaian
Prosedur : Tes Jenis
: Tes mengarang Bentuk
: Uraian
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS KONTROL
Sekolah : SMP Negeri 29 Bandung
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
KelasSemester : VII2
Topik : Teks Cerita Pendek
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
A. Kompetensi Inti
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat dan ranah abstrak
menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandangteori
B. Kompetensi Dasar
Menyusun teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik
secara lisan maupun tulisan C.
Tujuan Pembelajaran
a. Siswa dapat menulis cerita pendek.
D. Indikator Pencapaian Kompetensi
a. Siswa mampu memilih topik yang menarik untuk menulis cerita pendek. b. Siswa mampu mengembangkan topik menjadi sebuah cerita pendek.
E. Materi Pembelajaran
Unsur-unsur cerita pendek Unsur Intrinsik
a. Tema Tema adalah pokok gagasan. Tema merupakan dasar bagi pengembangan
cerita pendek oleh karena itu untuk dapat mengetahui tema suatu cerita, diperlukan apresiasi secara menyeluruh terhadap berbagai unsur cerita.
b. Tokoh dan Penokohan Tokoh adalah pelaku dalam cerita
Penokohan adalah watak yang digambarkan pengarang dalam karyanya. c. Plot atau Alur
Plot atau alur adalah rangkaian peristiwa yang menggerakkan jalan cerita melalui perkenalan, klimaks dan penyelesaian.
d. Setting atau Latar Setting atau latar yaitu lingkungan atau tempat serta waktu yang terdapat
dalam cerita. Latar ini dapat memperkuat tema, menuntun watak tokoh, dan membangun suasana cerita. Latar terdiri atas latar tempat, waktu, dan
sosial. e. Sudut Pandang
Sudut Pandang adalah posisi pengarang dalam membawakan cerita. f. Gaya Bahasa
Gaya bahasa merupakan Bahasa atau gaya bahasa dalam menulis cerpen ini dipengaruhi oleh pemilihan kata, struktur kalimat atau majas yang
dipilih oleh pengarang. Pengarang menggunakan bahasa untuk menyatakan gaya tone, atau sikap terhadap pokok persoalan.
Unsur Ekstrinsik
a. pandangan hidup pengarang b.lingkungan hidup pengarang
c. keadaan psikologi pengarang
F. Alokasi Waktu
4 x 40 Menit
G. Model Pembelajaran
Model Sugesti-imajinatif
H. Metode Pembelajaran
Tanya jawab, ceramah, dan latihan
I. Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan
Alokasi Waktu
1. Kegiatan Awal
1. Mengondisikan kelas mengucapkan salam, menyapa siswa, dan mengecek kehadiran siswa
2. Melakukan apersepsi. 3. Menyampaikan informasi mengenai kompetensi,
materi, tujuan,
dan manfaat
pembelajaran pembelajaran yang akan dilaksanakan.
10 menit
2 Kegiatan Inti
Pertemuan pertama
1 Siswa mengungkapkan pengetahuannya mengenai cerita pendek.
2 Siswa menyimak penjelasan guru mengenai unsur- unsur cerita pendek.
3 Siswa menyimak lagu berjudul Ibu yang diputarkan guru serta menyimak lirik lagu dengan seksama
sebagai insprasi untuk mencari topik untuk menulis cerpen.
4 Siswa menulis cerita pendek berdasarkan topik yang 65 menit
telah dia pilih dengan diiringi lagu.
Pertemuan kedua
1 Siswa menyimak lagu berjudul Jangan Menyerah yang diputarkan guru serta menyimak lirik lagu dengan
seksama sebagai insprasi untuk mencari topik untuk menulis cerpen.
2 Siswa menulis cerita pendek berdasarkan topik yang telah dia pilih dengan diiringi lagu.
3 Kegiatan Akhir
1 Siswa melakukan refleksi 2 Siswa mendapat kesempatan siswa untuk bertanya.
3 Siswa bersama guru menyimpulkan isi pembelajaran. 5 menit
J. Alat dan Sumber Belajar