Daya Pembeda Analisis Instrumen

Nurfitra Yanto, 2013 Penerapan Pembelajaran Inkuiri Dengan Science Reflective Journal Writing Untuk Meningkatkan Kemampuan Bertanya Dan Penguasaan Konsep Siswa SMA Pada Materi Elastisitas Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu termasuk kategori sukar. Perhitungan besarnya tingkat kesukaran soal uji coba dilakukan dengan bantuan program Anates versi 4.0.7. Rangkuman hasil perhitungan tingkat kesukaran instrumen tes kemampuan kognitif dan keterampilan proses sains dapat dilihat pada lampiran C.

4. Daya Pembeda

Daya pembeda soal adalah kemampuan suatu soal untuk membedakan antara siswa yang berkemampuan tinggi dengan siswa yang berkemampuan rendah.. Soal tes yang sudah dianalisis dengan menggunakan program Anates versi 4.0.7 sehingga diperoleh nilai daya pembeda tiap item soal dalam bentuk angka, kemudian dikategorikan sesuai dengan Tabel 3.5 . Tabel 3.5 Kategori Daya Pembeda Batasan Kategori D ≤ 0,20 Jelek 0,20 D ≤ 0,40 Cukup 0,40 D ≤ 0,70 Baik 0,70 D ≤ 1,00 baik sekali Adapun hasil analisis daya pembeda butir soal terhadap hasil uji coba instrumen ditunjukkan pada Tabel 3.6. Dari Tabel 3.6, diperoleh informasi bahwa 3 soal 10 harus dibuang, 3 soal 10 memiliki daya pembeda yang jelek, 6 soal 20 memiliki daya pembeda yang cukup, 9 soal 30 memiliki daya pembeda yang baik dan 9 soal 30 memiliki daya pembeda yang baik sekali. Perhitungan besarnya tingkat kesukaran soal uji coba dilakukan dengan bantuan program Anates versi 4.0.7. Rangkuman hasil perhitungan tingkat kesukaran instrumen tes kemampuan kognitif dan keterampilan proses sains dapat dilihat pada lampiran C. Nurfitra Yanto, 2013 Penerapan Pembelajaran Inkuiri Dengan Science Reflective Journal Writing Untuk Meningkatkan Kemampuan Bertanya Dan Penguasaan Konsep Siswa SMA Pada Materi Elastisitas Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.6. Analisis Validitas, Tingkat Kesukaran, dan Daya Pembeda Butir Soal No soal Validitas butir soal Tingkat kesukaran Daya Pembeda Ket Nilai korelasi Kategori Nilai F Kategori Nilai Kategori 1 0,52 Cukup 0,93 Mudah 0,25 Cukup 2 0,55 Cukup 0,80 Mudah 0,50 Baik 3 0,49 Cukup 0,83 Mudah 0,50 Baik 4 0,06 Sangat Rendah 0,73 Mudah 0,12 Jelek 5 0,58 Cukup 0,67 Mudah 0,62 Jelek 6 0,49 Cukup 0,70 Mudah 0,75 Baik sekali 7 0,43 Cukup 0,53 Sedang 0,62 Baik 8 0,45 Cukup 0,93 Mudah 0,25 Cukup 9 0,84 Sangat Tinggi 0,63 Mudah 1,00 Baik sekali 10 0,58 Cukup 0,67 Sedang 0,62 Baik 11 0,58 Cukup 0,67 Mudah 0,62 Baik 12 -0,31 Sangat Rendah 0,07 Sukar -0,12 Jelek Dibuang 13 0,46 Cukup 0,97 Mudah 0,12 Jelek 14 0,56 Cukup 0,67 Mudah 0,62 Baik 15 0,64 Tinggi 0,60 Sedang 0,75 Baik sekali 16 0,47 Cukup 0,90 Mudah 0,25 Cukup 17 0,52 Cukup 0,93 Mudah 0,25 Cukup 18 0,55 Cukup 0,53 Sedang 0,62 Baik 19 0,49 Cukup 0,83 Mudah 0,50 Baik 20 0,56 Cukup 0,87 Mudah 0,38 Cukup 21 0,64 Tinggi 0,60 Sedang 0,75 Baik Sekali 22 0,54 Cukup 0,60 Sedang 0,75 Baik sekali 23 0,55 Cukup 0,80 Mudah 0,50 Baik 24 0,69 Tinggi 0,67 Sedang 0,75 Baik sekali 25 0,49 Cukup 0,70 Mudah 0,75 Baik sekali 26 0,84 Sangat Tinggi 0,63 Sedang 1,00 Baik Sekali 27 -0,48 Sangat Rendah 0,17 Sukar -0,50 Jelek Dibuang 28 0,51 Cukup 0,83 Mudah 0,37 Cukup 29 0,77 Tinggi 0,70 Mudah 0,88 Baik Nurfitra Yanto, 2013 Penerapan Pembelajaran Inkuiri Dengan Science Reflective Journal Writing Untuk Meningkatkan Kemampuan Bertanya Dan Penguasaan Konsep Siswa SMA Pada Materi Elastisitas Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu No soal Validitas butir soal Tingkat kesukaran Daya Pembeda Ket Nilai korelasi Kategori Nilai F Kategori Nilai Kategori Sekali 30 -0,37 Sangat Rendah 0,13 Sukar -0,38 Jelek Dibuang

H. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL INKUIRI ABDUKTIF UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN LITERASI SAINS SISWA SMA PADA MATERI HUKUM NEWTON.

3 8 35

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI ABDUKTIF UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA SMA PADA MATERI DINAMIKA.

0 4 36

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN IPA TERPADU MENGGUNAKAN PENDEKATAN SCIENCE WRITING HEURISTIC (SWH) UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI SISWA SMP.

29 48 52

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI YANG DIPADUKAN DENGAN READING INFUSION DAN SCIENCE REFLECTIVE JOURNAL WRITING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DAN MEMPERTAHANKAN RETENSI SISWA SMA.

0 1 3

PENERAPAN STRATEGI INQUIRY MENGGUNAKAN READING INFUSION DAN SCIENCE REFLECTIVE JOURNAL WRITING UNTUK MENINGKATKAN JENJANG KEMAMPUAN KOGNITIF DAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA SMP.

2 6 188

PENERAPAN STRATEGI INQUIRY MENGGUNAKAN READING INFUSION DAN SCIENCE REFLECTIVE JOURNAL WRITING UNTUK MENINGKATKAN JENJANG KEMAMPUAN KOGNITIF DAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA SMP.

7 23 42

PEMBELAJARAN HIDROKARBON DENGAN GEM-INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN INTELEKTUAL SISWA SMA.

0 1 35

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN PQ4R TERHADAP PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN BERTANYA PADA SISWA SMA.

0 0 39

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PENGALAMAN DENGAN PENDEKATAN INKUIRI PADA MATERI CAHAYA UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMP.

0 0 50

PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP, SIKAP ILMIAH, DAN KEMAMPUAN BERTANYA SISWA SMA PADA TOPIK KEANEKARAGAMAN HAYATI.

0 0 41