39
2. Observasi
Observasi adalah salah satu cara atau metode penelitian yang mana merupakan satu-satunya metode yang ada dan mampu untuk menyatukan
berbagai macam informasi. Studi merekam, proses mekanik dan metode yang paling mudah untuk dimengerti Cooper dan Emory, 1999:365. Dengan
demikian observasi adalah instrumen atau alat penelitian yang dilakukan dengan mengamati secara langsung dengan menggunakan indera penglihatan
untuk mengumpulkan berbagai macam informasi dari sumber data. Observasi dalam penelitian ini dilakukan dengan melakukan
pengamatan terhadap proses pelaksanaan strategi promosi untuk menarik minat pengunjung di Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi DIY.
hasil observasi tersaji dsalam lampiran .
3. Dokumentasi
Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang
Sugiyono, 2008:329. Menurut Riduwan 2007:31 studi dokumentasi ditujukan untuk memperoleh data langsung dari tempat penelitian, meliputi
buku-buku yang relevan, peraturan-peraturan, laporan kegiatan, foto-foto, film dokumenter, dll. Metode studi dokumentasi digunakan untuk mencermati
hal-hal penting yang berupa catatan yang tidak dapat dilakukan dengan cara wawancara atau observasi. Dalam penelitian ini dokumen yang bisa dijadikan
sebagi tambahan informasi antara lain: buku kunjungan, struktur organisasi perpustakaandan sumber-sumber lain yang dapat digunakan sebagai data
40 penelitian. Dari teknik dokumentasi ini dapat memperkuat informasi yang
telah diperoleh peneliti.
E. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian menurut Nasution dalam Sugiyono 2008: 223 menyatakan bahwa :
“Dalam penelitian kualitatif, tidak ada pilihan lain dari pada menjadikan manusia sebagai instrumen penelitian utama. Alasannya bahwa segala
sesuatu mempunyai bentuk yang pasti.Masalah, fokus penelitian, prosedur penelitian, hipotesis yang digunakan, bahkan hasil yang diharapkan itu semua
tidak dapat ditentukan secara pasti dan jelas sebelumnya.Segala sesuatu masih perlu dikembangkan sepanjang penelitian itu. Dalam keadaan yang
serba tidak pasti dan tidak jelas itu, tidak ada pilihan lain dan hanya peneliti itu sendiri sebagai satu-
satunya alat yang dapat mencapainya”. Dalam penelitian ini instrumennya adalah peneliti sendiri, namun
selanjutnya setelah fokus penelitian semakin jelas, maka akan dikembangkan instrumen penelitian yang berupa pedoman wawancara, pedoman observasi dan
dokumen untuk mengumpulkan data tentang strategi promosi perpustakaan.