Fekunditas dan Kapsul Telur

19

3.7 Fekunditas dan Kapsul Telur

Pengertian fekunditas adalah jumlah telur yang dihasilkan oleh individu betina pada waktu akan memijah. Cumi-cumi umumnya meletakan telur-telurnya dalam tumpukan-tumpukan yang dibungkus dengan massa gelatin atau disebut kapsul telur yang tidak akan berubah menjadi kaku atau kasar. Ukuran kapsul pada cumi-cumi tergantung pada ukuran dan jumlah telur yang terkandung di dalamnya Jumlah telur Loligo edulis di perkirakan mencapai 30.000 – 40.000 butir Tasywiruddin, 1995. Loligo pealei memiliki 180 butir telur dalam satu kapsul telur. L. vulgaris memiliki 90 butir telur per kapsul sedangkan L. opalescens memiliki 180 – 300 butir telur per kapsul Omar, 2002. Setelah dibuahi telur-telur akan dikeluarkan satu persatu atau dalam kapsul- kapsul gelatin. Telur-telur tersebut umumnya ditempelkan atau diletakan pada bebatuan, ganggang, rumput laut atau bena-benda lainnya yang berada di dasar perairan secara berkelompok atau dalam bentuk untaian. Sepioteuthis lessoniana Loligo vulgaris Loligo pealei www.nos.noaa.gov Gambar 13 Telur dari Berbagai Jenis Cumi-Cumi dan Kapsul Telur 1 2 20 Kapsul Telur Loligo pealei www.mbl.edumarine_orgimages Telur Loligo pealei Sumber : www.ursinus.edujsidie 3 Embrio awal Sumber : www.ursinus.edujsidie 4 Perkembangan embrio dalam kapsul www.mbl.edumarine_orgimages 5 Loligo pealei stage 26 Sumber : www.ursinus.edujsidie 6 Perkembangan juvenil transparan dalam kapsul dengan yolk www.mbl.edumarine_orgimages Masa inkubasi telur cumi-cumi bervariasi tergantung pada suhu perairannya. Telur akan menetas pada perairan yang lebih hangat dibandingkan perairan yang lebih dingin. Telur cumi-cumi akan menetas pada hari ke 23 pada suhu 16 o C, sedangkan pada suhu 13,6 o C akan menetas pada hari ke 30 – 35 Krisunari, 1987 dalam 21 Tasywiruddin, 1995. Collins et al. 1997 melaporkan di laboratorium telur Loligo forbesi membutuhkan waktu 50 – 70 hari untuk menetas dalam suhu 8 – 10 o C. Bahkan dalam ambang batas suhu telur L forbesi dapat menunggu menetas hingga 6 bulan Boyle et al. 1995 dalam Collins et al. 1997. Dalam telur embrio berkembang sekitar 3 – 4 minggu. Embrio yang muncul dari telur telah berkembang penuh berbeda dengan moluska lainnya.

3.8 Pemijahan