MISI RPJP 2007 2027 dan Qanun RPJP
RPJP Kota Banda Aceh Tahun 2007- 2027
III - 3
masyarakat yang dijabarkan dalam Peraturan Perundang-undangan Daerah Qanun, dengan mempedomani kepada Al-Qur’an dan Hadits sehingga akan terbangun
kehidupan berdasarkan Syariah serta terwujudnya hubungan keagamaan yang baik dengan umat agama lainnya.
1. Menerapkan dan mengamalkan Syariat Islam Secara Kaffah dalam Segala Aspek Kehidupan Masyarakat Kota Banda Aceh
2. Mempedomani kepada Al Qur’an dan Hadits dalam setiap Tindakan atau dalam Pengambilan Kebijakan
3. Membangun Kehidupan Masyarakat Berdasarkan Syariah 4. Mewujudkan hubungan Keagamaan yang Baik dengan Umat Agama Lainnya
Misi Kedua Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan amanah disertai
dengan penegakan hukum
Misi ini merupakan upaya Pemerintah Kota Banda Aceh dan masyarakat dalam melakukan penataan struktur kelembagaan dan pranata sosial, meningkatkan
pelayanan umum melalui penerapan teknologi informasi dengan Network System, budaya tertib hukum, menciptakan stabilitas keamanan dan ketertiban serta
pemberdayaan politik lokal dan penentuan arah pembangunan komunikasi dan informasi, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme dan terlaksananya program
perencanaan dan pembangunan yang berpihak kepada masyarakat dan berwawasan lingkungan.
1. Penataan Struktur Kelembagaan yang efisien dan efektif sesusi dengan tuntutan prinsip-prinsip Profesional
2. Melahirkan Standar Pelayanan Publik Sesuai dengan Kebutuhan dan Perkembangan Masyarakat
3. Penerapan Teknologi Informasi dalam; - Sistim Pengelolaan Keuangan dan Sumber Daya Manusia
- Sistim Perencanaan dan Pendataan Sumber Daya Ekonomi 4. Budaya Tertib Hukum dan bebas KKN
5. Stabilitas Keamanan dan Ketertiban
RPJP Kota Banda Aceh Tahun 2007- 2027
III - 4
6. Perencanaan Pembangunan yang berpihak pada Masyarakat dan Berwawasan Lingkungan
Misi Ketiga Mewujudkan pembangunan Kota Banda Aceh yang nyaman, aman,
berwawasan lingkungan dan berkelanjutan
Misi ini merupakan upaya Pemerintah Kota Banda Aceh dan masyarakat dalam melaksanakan perencanaan, penataan serta pengembangan pembangunan
secara terpadu dan terkendali dengan mengedepankan kepentingan masyarakat banyak untuk mencapai lingkungan yang nyaman, aman, tenteram, berwawasan
lingkungan dan berkelanjutan. Menata pola pembangunan yang meliputi pengembangan kawasan fungsional, kawasan pemekaran, perdagangan dan jasa,
pemerintahan, pariwisata, perikanan tambak dalam blok-blok peruntukan, arahan kepadatan bangunan, ketinggian bangunan, garis sempadan, rencana penggunaan
lahan, serta pengendalian pemanfaatan kawasan, pengelolaan lingkungan yang mengarah pada peningkatan kualitas hidup sehat dan bebas dari pencemaran.
Terlaksananya pembangunan berwawasan lingkungan dengan membangun drainase, bebas genangan air, pengembangan rumah pompa, penataan jaringan dan
peningkatan konstruksi jalan raya, serta terbangunnya infrastruktur pendukung lainnya secara terpadu dengan mengacu pada pola penataan dan pemanfaatan ruang.
1. Perencanaan Terpadu dan Terkendali Sesuai Aturan yang berlandaskan Hukum yang berlaku
2. Menciptakan Lingkungan yang Nyaman, Aman Tenteram berwawasan lingkungan dan berkelanjutan serta sesuai dengan Tata Ruang
3. Membangun Infrastruktur Secara Terpadu yang Mengacu pada Pola Penataan dan Pemanfaatan Ruang
4. Membuat Sistim Jaringan Listrik, Air, Telekomunikasi secara Terpadu dan Moderen
5. Terciptanya Penataan Bangunan sesuai dengan Qanun RTRW Kota dan Memperhatikan Segi Arsitektur serta Nilai-Nilai Budaya Aceh
6. Tersedianya Ruang Parkir yang Memadai disetiap Bangunan
RPJP Kota Banda Aceh Tahun 2007- 2027
III - 5
PublikPasarPerbankan dan Tempat Umum lainnya. 7. Terpeliharanya Lingkungan Hijau, Perlindungan Terhadap Satwa dan Bangunan
Bersejarah 8. Terbebasnya Kota Banda Aceh dari Segala Bentuk Polusi yang ditimbulkan oleh
Kendaraan Bermotor dan Mesin-mesin Industri
Misi Keempat Mewujudkan Kota Banda Aceh sebagai kota pendidikan yang berkualitas
Misi ini merupakan upaya pemerintah Kota Banda Aceh untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui partisipasi seluruh komponen masyarakat, swasta dan
pemerintah Kota Banda Aceh yang mempunyai standar kualitas yang tinggi, mempunyai keunggulan kompetitif yang berdaya saing tinggi, menekan berbagai
pengaruh negatif yang dapat merusak citra pendidikan Kota Banda Aceh, menciptakan sistem dan kebijakan pendidikan yang unggul serta menyediakan sarana
dan prasarana pendidikan yang baik. 1. Meningkatkan Kesejahteraan Tenaga Pendidik dengan Melibatkan Partisipasi
Masyarakat dan Dunia Usaha 2. Peningkatan Kualitas Tenaga Pendidik, Teknologi Pendidikan dan Penerapan
Kurikulum BertarafStandar Internasional 3. Menyediakan Sarana dan Prasarana Pendidikan yang Bertaraf Internasional
4. Melindungi Lingkungan Sekolah dari Pengaruh Rokok, Narkoba, Pornografi dan Pengaruh Negatif Lainnya yang dapat Merusak Moral Generasi Muda
5. Tersedianya Waktu yang memadai dalam Penguasaan Bahasa dan Keterampilan khusus bagi Tenaga Pendidik Anak Didik dalam setiap jenjang Pendidikan
6. Meningkatkan Kualitas Gizi Bagi Anak didik Usia Sekolah
Misi Kelima Mewujudkan Kota Banda Aceh sebagai pusat perdagangan, industri dan
perikanan
Melalui misi ini Pemerintah Kota Banda Aceh berupaya untuk meningkatkan
RPJP Kota Banda Aceh Tahun 2007- 2027
III - 6
pertumbuhan ekonomi dengan memperkuat perekonomian kota berbasis keunggulan masing-masing sektor terutama sektor perdagangan, industri dan perikanan menuju
keunggulan kompetitif dengan membangun keterkaitan sistem produksi, distribusi dan pelayanan, khususnya dalam pelayanan jasa dan perdagangan, keberpihakan
kepada ekonomi rakyat, meningkatkan iklim investasi melalui regulasi dan penciptaan stabilitas keamanan.
1. Meningkatkan Pertumbuhan ekonomi dengan memperkuat perekonomian berbasis keunggulan masing-masing sektor
2. Membangun Keterkaitan Sistem produksi, distribusi, Pelayanan, khususnya dalam pelayanan jasa dan perdagangan
3. Keberpihakan pada ekonomi Rakyat 4. Meningkatkan iklim Investasi melalui sistem regulasi dan penciptaan stabilitas
keamanan
Misi Keenam Mewujudkan masyarakat Kota Banda Aceh yang sehat, cerdas dan berkualitas
Misi ini merupakan upaya Pemerintah Kota Banda Aceh untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, bebas dari berbagai penyakit menular yang epidemi,
memiliki kesehatan jasmani dan rohani yang baik melalui pelayanan kesehatan yang prima, menyediakan sarana dan prasarana kesehatan yang memenuhi standar
pelayanan maksimal, tersedianya tenaga medis dan paramedis yang cukup, dan kesadaran hidup sehat dari seluruh masyarakat Kota Banda Aceh.
1. Tersedianya pusat-pusat pelayanan kesehatan yang modern dan Islami 2. Terpenuhinya pelayanan kesehatan bagi Seluruh warga kota yang membutuhkan.
3. Tersedianya Metode untuk mendeteksi dan mencegah berbagai macam penyakit, terutama wabah penyakit menular yang epidemi.
4. Tersedianya pusat penelitian dan produksi Obatmakanan untuk memenuhi konsumsi obat warga Kota Banda Aceh
5. Tersedianya Sarana dan Prasarana Kesehatan yang Memenuhi Standar Internasional
RPJP Kota Banda Aceh Tahun 2007- 2027
III - 7
6. Tersedianya Dokter Spesialis Paramedis dalam jumlah yang signifikan dan proffesional dalam memenuhi pelayanan kesehatan.
7. Tersosialisasinya budaya dan Kesadaran Hidup Sehat dalam lingkungan perdesaan, sekolah, perkantoran, dan tempat-tempat umum lainnya.
Misi Ketujuh Mewujudkan Kota Banda Aceh sebagai kota wisata berbasis masyarakat dan
budaya Islami
Misi ini merupakan upaya Pemerintah Kota Banda Aceh untuk mewujudkan Kota Banda Aceh sebagai kota wisata yang meliputi wisata spiritual, wisata budaya,
wisata air, wisata sejarah, melalui peningkatan daya tarik objek wisata yang dimiliki dengan menampilkan situs-situs sejarah, agama, keindahan alam, benda budaya, seni
dan tari, adat istiadat, dengan Mesjid Raya dan Krueng Aceh sebagai landmark kota ciri monumental, tsunami park dan budaya khas kota sehingga Kota Banda
Aceh sebagai waterfront city dapat terwujud dan tetap berada dalam bingkai nilai- nilai islami.
1. Terlaksananya Program penyebaran informasi zakat terhadap seluruh lapisan masyarakat, lembaga pendidikan, perusahaan-perusahaan, Industri-Industri dan
perdagangan. 2. Berdirinya lembaga baitul Maal dan Amil yang proffesional dan memiliki
integritas yang tinggi 3. Tersedianya Qanun-qanun yang berhubungan dengan Zakat
4. Terlaksananya sanksi hukum terhadap muzakki yang tidak menunaikan zakat.