6
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut diatas, maka muncul berbagai masalah yang dapat di identifikasi sebagai berikut :
1. Kurangnya pengetahuan anak autis di PLA Yogyakarta tentang tata cara
buang air kecil yang baik dan benar. 2.
Rendahnya kemampuan bina diri buang air kecil anak autis di PLA Yogyakarta sehingga anak masih bergantung pada orang lain dalam mengurus
dirinya sendiri. 3.
Pembelajaran bina diri buang air kecil di Pusat Layanan Autis Yogyakarta masih dalam tahap identifikasi peralatan di toilet dan tidak rutin dilaksanakan.
C. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini masalah yang diteliti dibatasi pada rendahnya kemampuan binadiri anak autis dalam kegiatan buang air kecil. Berdasarkan
batasan masalah tersebut, peneliti mengajukan solusi berupa metode latihan drill yang memiliki kelebihan yakni dalam waktu relatif singkat, dapat diperoleh
penguasaan dan keterampilan yang diharapkan akan tertanam pada pribadi anak melalui kebiasaan belajar secara rutin dan disiplin, sehingga diharapkan dapat
berperanan penting dalam bina diri anak agar lebih mandiri.
7
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah yang telah dikemukakan diatas maka peneliti merumuskan permasalahan yaitu :
1. Bagaimana meningkatkan kemampuan bina diri buang air kecil melalui metode
latihan drill di Pusat Layanan Autis Yogyakarta ?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas dapat ditetapkan tujuan penelitian yaitu : untuk meningkatkan kemampuan bina diri anak autis dalam kegiatan
buang air kecil melalui metode latihan drill di Pusat Layanan Autis Yogyakarta.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara praktis maupun teoritis.
1. Secara praktis penelitian ini dapat digunakan oleh berbagai pihak antara lain:
a. Bagi siswa, hasil penelitian ini dapat membantu siswa dalam meningkatkan
bina diri buang air kecil anak autis. b.
Bagi guru, penelitian ini sebagai salah satu model pemanfaatan metode pembelajaran bina diri khususnya untuk merancang dan merencanakan
proses pembelajaran bina diri khususnya cara buang air kecil yang baik dan benar.
c. Bagi sekolah, sebagai bahan pertimbangan sekolah dalam penetapan
kebijakan pelaksanaan kurikulum sekolah dengan pemanfaatan metode dalam pembelajaran bina diri.
8
2. Manfaat teoritis hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dan
menambah khasanah keilmuan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dibidang ilmu pendidikan luar biasa, terutama yang berhubungan dengan bina
diri khususnya bina diri buang air kecil bagi siswa autis.
G. Batasan Istilah