24 3
Menerapkan berbagai model inovasi pembelajaran serta mengacu kepada PAIKEM Pembelajaran Aktif, Inovatif,
Kreatif, Efektif dan Menyenangkan. Penilaian terhadap pengajaran mikro dilakukan oleh Dosen
Pembimbing Lapangan DPL. Nilai akhir ditentukan oleh Dosen Pembimbing Lapangan DPL. Nilai minimal dalam pengajaran
mikro adalah B. Mahasiswa yang mendapatkan nilai kurang dari B dan tidak lulus mata kuliah Pembelajaran Micro
micro teaching
, tidak diperkenankan untuk mengikuti kegiatan PPL.
5. Koordinasi dan Komunikasi
Koordinasi dan komunikasi sangat penting dilakukan agar sebuah kegiatan dapat berlangsung dengan baik. Begitu pula yang terjadi dan
dilakukan dalam kegiatan PPL ini. Penyusun selaku mahasiswa praktikan banyak melakukan koordinasi dengan sesama mahasiswa,
dosen pembimbing, maupun pihak sekolah, seperti guru pembimbing,
guru kelas, dan kepala sekolah.
Koordinasi awal dilakukan dengan pihak sekolah melalui koordinator PPL dan kepala sekolah berkaitan dengan jadwal
pelajaran setiap kelas. Hasil koordinasi ditindak lanjuti dengan koordinasi kepada guru pembimbing berkaitan dengan jadwal
pelajaran. Jadwal pelajaran yang telah diperoleh kemudian dikoordinasikan dengan sesama mahasiswa untuk menentukan jadwal
praktik mengajar terbimbing setiap mahasiswa. Selanjutnya, jadwal praktik mengajar terbimbing yang telah disusun di konsultasikan
kepada guru pembimbing guna menyamakan dalam penyampaian materi lanjutan.
Koordinasi yang dilakukan tidak hanya terbatas pada jadwal praktik mengajar saja. Koordinasi dengan sesama mahasiswa
meliputi diskusi
rencana kegiatan
pembelajaran, strategi
pembelajaran, dan sebagainya. Koordinasi pada pihak sekolah, yakni guru pembimbing dan kepala sekolah meliputi silabus, materi
pembelajaran, buku ajar, RPP, media, strategi pembelajaran, format penilaian, serta evaluasi pembelajaran.
Secara khusus, koordinasi dengan guru pembimbing berupa kesepakatan mengenai waktu dan jumlah jam praktik mengajar
dilakukan sebelum dan sesudah mengajar. Sebelum praktik mengajar, koordinasi lebih banyak difokuskan pada materi yang akan
25 disampaikan. Koordinasi setelah mengajar berupa bimbingan dan
masukan ataupun saran dimaksudkan untuk memberikan evaluasi terhadap proses pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan mahasiswa
praktikan PPL. Selain itu, koordinasi dengan pihak kampus, yakni dosen pembimbing lapangan lebih ditekankan pada teknis dan
berbagai hal yang berkaitan dengan kegiatan PPL.
6. Persiapan Praktik Mengajar