Karakteristik Anak Usia 13-15 Tahun
45
adalah teknik statistik deskriptif dengan frekuensi dan persentase melalui pengkategorian.
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan diperoleh hasil bahwa keterampilan dasar sepakbola siswa peserta
ekstrakurikuler sepakbola di SMP Negeri 4 Sentolo tahun ajaran 20152016 terdapat 7 35 siswa dalam katagori baik, 7 35 siswa
dalam katagori cukup, dan 4 20 siswa dalam katagori kurang, 2 10 siswa dalam katagori kurang sekali. Berdasarkan hasil penelitian tersebut
dapat disimpulkan bahwa keterampilan dasar sepakbola siswa peserta ekstrakurikuler sepakbola di SMP Negeri 4 Sentolo tahun ajaran
20152016 yakni dengan nilai rata-rata 200,01 termasuk dalam kategori cukup.
2. Penelitian Didik Dzulqarnain 2013, dengan judul Tingkat Keterampilan
Dasar Bermain Sepakbola Peserta Ekstrakurikuler Sepakbola Di SMP Negeri 14 Yogyakarta Tahun Ajaran 20122013. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui seberapa baik tingkat keterampilan bermain sepakbola siswa peserta ektrakurikuler sepak bola SMP Negeri 14 Yogyakarta
Tahun Ajaran 20122013. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif. Metode yang digunakan adalah survei dengan teknik tes dan
pengukuran. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa peserta kegiatan ekstrakurikuler sepakbola di SMP 14 Yogyakarta sebanyak 25 orang.
Instrumen untuk
mengukur keterampilan
bermain sepakbola
menggunakan pengembangan tes kecakapan David Lee oleh Subagyo
46
Irianto 2010: 152-156. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dengan persentase. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa keterampilan bermain sepakbola siswa peserta ektrakurikuler SMP Negeri 14 Yogyakarta Tahun Ajaran 20122013 berada pada kategori
kurang sekali dengan persentase sebesar 8 2 siswa, masuk dalam kategori kurang dengan persentase sebesar 20 5 siswa, masuk dalam
kategori cukup dengan persentase 52 13 siswa, masuk dalam kategori baik dengan persentase sebesar 20 5 siswa dan masuk dalam kategori
baik sekali dengan persentase 0 tidak ada siswa. 3.
Penelitian Eko Budi Nursarwono 2015, dengan Judul Kontribusi Daya Tahan Kardiovaskuler Terhadap Proses Belajar Siswa Kelas V SD Negeri
Mlesen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi daya tahan kardiovaskuler terhadap proses belajar pada siswa kelas V SD Negeri
Mlesen. Penelitian merupakan penelitian dengan metode kuantitatif dan studi korelasional. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN
Mlesen yaitu 16 orang. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan tes. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Tes Lari 600 dan observasi. Teknik analisis data menggunakan korelasi product moment. Hasil uji-t memperoleh koefisien korelasi yang
dihasilkan adalah 0,206 dan lebih kecil dari r-tabel = 0.514, berarti kontribusi antara daya tahan kardiovaskuler terhadap proses belajar pada
siswa kelas V SD Negeri Mlesen bersifat tidak signifikan. Sedangkan sumbangan efektif dari variabel daya tahan kardiovaskuler terhadap
47
proses belajar sebesar 4,24 dan sisanya 95,76 ditentukan oleh faktor atau variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini.