Induced Insulin-Producing Cells dapat melepaskan insulin dan C-peptide. Im- plantasi dari MSC yang telah berdiferensiasi ke dalam tikus model diabetes dapat
menurunkan kadar glukosa ke tingkat normal. Oleh karena itu IPCs yang berasal dari induksi MSC terlihat sebagai sumber yang sel
β yang ideal untuk terapi cell replace- ment pada diabetes Wu dkk, 2014.
2.5.3 Tingkat keamanan sel punca mesenkimal pada aplikasi kilnis
Transplantasi MSC menjadi terapi yang efektif untuk penyakit hematologi, res- piratory distress syndrome, spinal cord injury, liver injury, dan critical limb ische-
mia. Sampai saat ini, ratusan uji klinik menggunakan MSC telah terdaftar dalam da- tabase http:www.clinicaltrials.gov dari lembaga kesehatan nasional AS Wang
dkk., 2012.
Untuk mengetahui toksisitas dan tumorigenicity dari human adipose tissue- derived mesenchymal stem cells hAdMCSs, berbagai dosis sel dengan takaran ber-
beda diinjeksikan secara intravena pada tikus dengan imunodefisiensi dan diobservasi selama 13 dan 26 minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ditemukan
adanya efek samping pada pemberian dengan dosis sel tertinggi 2,5 x 10
8
selkgBB dan tidak ditemukan adanya perkembangan tumor. Uji klinik selama lebih dari 12
bulan pada 8 pasien laki-laki yang menderita spinal cord injury dengan dosis sel 4 x 10
8
selkgBB juga tidak ditemukan reaksi efek samping. Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa transplantasi sistemik hAdMSC aman dan tidak menginduksi
perkembangan tumor Ra dkk., 2011.
2.5.4 Diabetes melitus mengganggu potensi angiogenik adipose-derived stemcell
ADSC
Diabetes melitus merusak potensi angiogenik dari ADSC dengan cara deplesi subpopulasi seluler selektif. Secara khusus, pada DM terjadi gangguan pada fungsi
diabetes endotelial progenitor sel EPC dan populasi kultur jaringan fibroblast in vitro. Selain itu, terdapat pengurangan ekspresi vaskulogenik dan sitokin regeneratif
vaskular endothelial growth factor VEGF serta hipoxia induced factor 1-alpha HIF-1
α. ADSC pada pasien DM gagal memperbaiki penyembuhan luka iskemik
Rennert dkk., 2014.
Gambar 2.1Perbedaan persentase jumlah sel yang berdiferensiasi menjadi adi- pogenik dan osteogenik ADSC pada pasien DM dan non DM Rennert dkk.,
2014 2.5.5 Penurunan karakteristik sel punca mesenkimal
Keberadaan sumber MSC pada adult stem cell dalam tubuh membuat mereka sangat rentan terhadap penumpukan kerusakan sel yang kemudian dapat
menyebabkan kematian sel, penuaan, atau hilangnya fungsi regeneratif dan transformasi neoplastik. Sebaliknya, MSC neonatal seperti WJ-MSC, terhindar dari
faktor pro aging. Penurunan kapasitas perbaikan dan peningkatan kerentanan terhadap penyakit degeneratif disebabkan karena fungsi sel induk menurun seiring
dengan usia. Banyak penelitian ilmiah menunjukkan bahwa usia jaringan donor mempengaruhi beberapa sifat MSC. Hal itu menunjukkan bahwa kemampuan ADSC
untuk pembentukan jaringan pembuluh darah neovaskularisasi berkurang seiring dengan berjalannya usia. Demikian juga dengan bone marrow stem cell BMSC
yang mengalami penurunan kemampuan imunomodulator seiring berjalannya usia Kalaszczynska dkk., 2015.
2.6 Sel Punca Mesenkimal Wharton ’s Jelly Wharton’s Jelly Mesenchymal Stem