Belajar Pembelajaran KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Belajar

Belajar merupakan perkembangan yang dialami seorang menuju kearah yang lebih baik. Menurut Azis Wahab 2009: 2 belajar merupakan proses perubahan tingkah laku pada diri sendiri berkat pengalaman dan latihan. Pengalaman dan latihan terjadi melalui interaksi antara individual dan lingkunganya, baik lingkungan alamiahnya maupun liongkungan social. Sedangkan gagne dalam Slamento 2003: 13 menyatakan pengertian belajar sebagai berikut : 1 belajar adalah proses untuk memperoleh motivasi dalam pengetahuan, keterampilan, kebiasaan, dan tingkah laku; 2 belajar dalam penguasan pengetahuan atau diperoleh dari intruksi. Berdasarkan pengertian belajar di atas, penulis menyimpulkan bahwa belajar itu adalah suatu proses dari ketidaktahuan seseorang menjadi tahu dan dapat membentuk seseorang yang mandiri dari pengalaman yang ia dapatkan dai lingkungan sekitarnya. Sejalan dengan itu Sujanto 1997:21 mengemukakan bahwa belajar adalah segenap rangkaian aktifitas yang dilakukan secara sadar oleh seseorang dan mengakibatkan perubahan dalam dirinya, berupa penambahan pengetahuan menyangkut banyak aspek, baik karena kematangan maupun karena latihan. 7 Berdasarkan pendapat di atas, dapat diartikan bahwa belajar merupakan suatu proses perubahan secara sadar pada diri seseorang yang bersifat continue dan positif baik dalam hal tingkah laku, ataupun pengetahuan sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungan.

B. Pembelajaran

Menurut Hamalik 2008: 57 pembelajaran adalah komnbinasi yaqng tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur yang saling mempengaruhi mencapai tujuan pembelajaran. Dengan kata lain, manusia terlibat dalam system pengajaran tediri dari siswa, guru, dan tenaga lainya, misalnya tenaga laboratorium. Material meliputi buku-buku, papan tulis, dan alat tulis lainya. Fasilitas dan perlengkapan terdiri dari ruangan kelas dan lapangan. Prosedur meliputi jadwal, model pembelajaran yang digunakan,belajar ujian dan segalanya. Dalam Undang – Undang no. 23 tahun 2003 tentang pendidikan nasional dalam pasal 1 menyebutkan bahwa pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidikan dan sumber belajar pada lingkungan belajar. Sumber belajar dalam hal ini dapat berupa lingkungan alam, sosial, budaya guru atau sesama teman. Selain itu juga guru juga berperan dalam pemilihan model pembelajaran yang digunakan. Dari pengertian di atas, penulis dapat menyimpulkan bahwa pembelajaran adalah pertemuan antara peserta didik dan guru sebagai sumber belajar pada lingkungan sekolah, serta dari pembelajaran peserta didik dapat menyelesaikan pertanyan yang bersumber dari materi yang diterimanya dari guru. 8

C. Aktivitas belajar

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VA SD NEGERI 06 METRO BARAT

0 16 69

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIVEMENT DIVISION (STAV) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS

0 5 44

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IVA SD NEGERI 10 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 5 61

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS KELAS VA SD NEGERI 11 METRO PUSAT TAHUN AJARAN 2011/2012

0 5 52

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR I PA MELALUI PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA KELAS V SD KRISTEN 1 METRO

0 4 120

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS VI SEMESTER GANJIL SD NEGERI 2 FAJAR AGUNG TAHUN AJARAN 2011/201

0 3 65

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 METRO PUSAT

0 7 51

PENGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SD NEGERI 6 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 4 47

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV B SDN 11 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 4 73

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS IV SD NEGERI 7 METRO BARAT

0 5 79