beberapa masalah atau kendala sehingga cukup sulit untuk bisa menerapkan kebijakan atau sasaran yang sudah dibuat oleh pihak DJP tersebut karena kondisi
dilapangan atau situasi di yang ada KPP berbeda, dan sisanya menjawab mudah sebesar 22.00 mungkin hal ini disebabkan kondisi dilapangan atau situasi di KPP
sudah sesuai dengan kebijakan mutu dan sasaran yang telah dibuat oleh pihak DJP.
3. Menyediakan Sumber Daya dan Pelatihan
Indikator menyediakan sumber daya dan pelatihan diukur menggunakan tanggapan responden pada pertanyaan yang dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 4.8 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Menyediakan Sumber Daya dan Pelatihan
Berdasarkan jumlah skor jawaban responden pada tabel 4.8 diatas, selanjutnya ditetapkan tingkat kategori persentase skor tanggapan responden terhadap skor ideal
mengunakan rumus sebagai berikut:
skor tanggapan responden = 311
x 100 2x5x50
skor tanggapan responden = 311
x 100 500
skor tanggapan responden =
62.20
No
Pernyataan 5
4 3
2 1
Jumlah Skor
Total Skor
Ideal
5 Meyediakan sumber daya yang
lebih kopeten dibidangnya 1
25 24
50 177
250
2.0 50.0 48.0 0.0
0.0 100
70.80 6
DJP menyediakan pelatihan tentang SIDJP dan peraturan
perpajakan
5 24
21 50
134 250
0.0 10.0 48.0 42.0 0.0 100
53.60 Total Skor
311 500
Persentase Skor 62.20
Persentase total skor tanggapan responden atas indikator sebesar 62.20, bila merujuk pada tabel 4.8 termasuk dalam kategori cukup baik. Hasil tanggapan
responden atas indikator tersebut pengarn pernyataan meyediakan sumber daya yang lebih handal dibidangnya 50.0 menjawab cukup dibutuhkan dan 48.0
menyatakan dibutuhkan hal ini bisa di sebabkan oleh karena kurangnya para pegawai yang lebih handal atau akhli dibidangnya atau kurangnya personil disuatu bagian,
sehingga perlu ditambah sumber daya yang lebih berkompeten atau ditambah personil dari yang sebelumnya, hal ini di perkuat lagi dengan jawaban responden 2.0
menjawab sangat di butuhkan. Sedangkan pertanyaan tentang pelatihan mengenai SIDJP mendapatkan jawaban
dari responden sering sebesar 10.0 dan 48.0 menyatakan cukup sering. hal ini mungkin yang mengakibatkan terdapat kesenjangan Pengetahuan mengenai
pemahaman peraturan perpajakan maupun keterampilan dalam menggunakan sistem informasi secara mendalam tidak dimiliki oleh semua personil bahwa jika sering
dilakukan pelatiahan atau cukup sering dilakukan pelatihan bisa membuat perbedaan tersebut. hal ini diperjelas kembali oleh jawaban responden sebesar 42.0
menyatakan jarang mendapatkan pelatihan
4. Mengawasi Pelaksanaan Disemua Tingkat Organisasi