Berdasarkan uji hipotesis dapat digambarkan daerah penolakan dan penerimaan Ho sebagai berikut :
Gambar 4.10 Kurva Penerimaan dan Penolakan Hipotesis Uji Parsial
4.2.5 Pengujian Hipotesis Secara Simultan Uji F
Pengujian signifikasi korelasi, dapat digunakan uji F. Adapun hipotesisnya sebagai berikut :
Ho :
1 2
: Kualitas Software SAP dan Kualitas Informasi Tidak berpengaruh yang signifikan secara
bersama-sama terhadap Kinerja Karyawan PT. Kereta Api Persero Daop 2 Bandung
Ha :
i
0 : Kualitas
Software SAP
dan Kualitas
Informasi berpengaruh signifikan secara bersama-sama terhadap Kinerja Karyawan
PT. Kereta Api Persero Daop 2 Bandung Kriteria Uji : 1. Terima Ho jika F hitung F tabel
2. Tolak Ho jika F hitung ≥ F tabel
H
O
Diterima H
O
Ditolak H
O
Ditolak
t
tabel
2,048 t
tabel
-2,048
t
hitX1
2,167 t
hitX2
2,726
F tabel = F
α ; df1, df2
; df1 = k , df2 = n-k-1 Hasil uji F berdasarkan pengolahan SPSS disajikan pada tabel berikut :
Tabel 4.73 Pengujian Hipotesis Secara Simultan Uji F
F hitung df
F tabel Sig
Keterangan Kesimpulan
18,247 df1 = 2
3,34 0.000
Ho ditolak Ada pengaruh
Signifikan df2 = 28
Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2011
Berdasarkan Tabel 4.68 di atas, diperoleh nilai F
hitung
= 18,247 sedangkan F
tabel
adalah sebesar 3,34. Dengan demikian F
hitung
18,247 F
tabel
3,34 dengan nilai signifikansinya 0,000, nilai signifikansi lebih kecil dari taraf signifikansi 5,
sehingga jelas H ditolak dan Ha diterima.
1.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat peranan yang signifikan dari kualitas Software SAP dan kualitas informasi terhadap kinerja karyawan PT.
Kereta Api Persero Daop 2 Bandung. Berdasarkan uji hipotesis dapat
digambarkan daerah penolakan dan penerimaan Ho sebagai berikut :
Gambar 4.9 Kurva Penolakan dan Penerimaan Hipotesis Uji Simultan
H
O
Diterima H
O
Ditolak H
O
Ditolak
F
tabel
= 3,34 F
tabel
=
-3,34
F
hitung =
18,247
151
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan identifikasi masalah yang ingin dikaji, tujuan penelitian yang ingin dicapai, hipotesis yang ingin diteliti, serta hasil-hasil pengolahan data dan
analisisnya, maka peneliti memperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Sistem informasi yang sedang berjalan di PT. Kereta Api Persero Daop 2
Bandung menurut pengamatan penulis sudah baik, karena didukung dengan adanya software dan hardware yang baik yang memfasilitasi karyawan dalam
bekerja, serta terlihat pada rekapitulasi dari jawaban responden akan kuesioner yang disebarkan pada umumnya responden dominan memberikan jawaban
cukup, setuju dan sangat setuju pada kemudahan-kemudahan yang di berikan Software SAP.
2. Tanggapan responden terhadap kualitas Software SAP Sistem Akuntansi Penumpang secara total dikategorikan baik, dengan tingkat tanggapan
tertinggi pada usability. Hal ini dikarenakan Software SAP Sistem Akuntansi Penumpang mudah untuk dipelajari, dioperasikan, menyiapkan input serta
mengartikan output. Sementara untuk reliabillity dan integrity mendapatkan penilaian terendah, yang menunjukan bahwa Software SAP Sistem Akuntansi
Penumpang kurang mampu melaksanakan funginya dengan ketelitian yang