P
operasi
= 14,6960 x 1,2760 = 18,7514 psi
P
abs
= 18,7514 psi + 8,0806 psi = 26,8320 psi
Tekanan  desain  5  -10    di  atas  tekanan  kerja  normalabsolut  Coulson, 1988  hal.  637.    Tekanan  desain  yang  dipilih  10    diatasnya.  Tekanan
desain pada courses ke-1 plat paling bawah adalah: P
desain
= 1,1 x P
abs
= 1,1 x  26,8320 psi = 29,5152 psi
Berikut ini adalah tabel perhitungan tekanan desain untuk setiap courses : Tabel C.2.5. Tekanan Desain Masing-masing Courses
Courses H ft
HL ft P
hid
psi P
absolut
psi P
desain
psi 1
30,0000 20.1797
8.0806 26.8320
29.5152 2
22,0000 14.1797
5.6780 24.4294
26.8724 3
14,0000 8.1797
3.2754 22.0268
24.2295 4
6,0000 2.1797
0.8728 19.6243
21.5867
g.  Menentukan Tebal dan Panjang Shell
  Tebal Shell Untuk menentukan tebal shell, persamaan yang digunakan adalah :
t
s
= c
P E
f d
P
d
 
6 ,
. .
2 .
Brownell  Young,1959.hal.254
keterangan  : ts
=  ketebalan dinding shell, in Pd
=  tekanan desain, psi D
=  diameter tangki, in f
=  nilai tegangan material, psi Carbon Steel SA-283 Grade C
12.650 psi Tabel 13.1, Brownell  Young, 1959:251 E
=  efisiensi sambungan 0,75 jenis  sambungan  las  single-welded  butt  joint  without
backing strip, no radiographed C
=  korosi yang diizinkan corrosion allowance 0,25 in20 th  Tabel 6, Timmerhaus,1991:542
Menghitung ketebalan shell t
s
pada courses ke-1: t
s
= 9690
, 2
3 6
. -
0,75 x
psi x12.650
2 516
x psi
9690 ,
2 3
 in
+ 0,25 in = 1,1484 in 1,15 in
Tabel C.2.6. Ketebalan shell masing-masing courses
Courses H ft
P
desain
psi t
s
in ts
standar
in 1
30.0000 29.5152
1.0541
0.8500
2
22.0000 26.8724
0.9820
0.8000
3
14.0000 24.2295
0.9099
0.7500
4
6.0000 21.5867
0.8378
0.7000
  Panjang Shell Untuk menghitung panjang shell, persamaan yang digunakan adalah :
L =
n weld
D
o
12. length
- π.
Brownell and Young,1959 Keterangan :
L = Panjang shell, in
D
o
= Diameter luar shell, in n
= Jumlah plat pada keliling shell weld length
= Banyak plat pada keliling shell dikalikan dengan banyak sambungan pengelasan vertikal yang
diizinkan. = n x butt welding
Menghitung panjang shell L pada courses ke-1 : t
s
= 0,25 in
D
o
= D
i
+ 2.t
s
= 516 + 2 x 0,8500 = 517,7000 in
n = 4 buah
butt welding = 532 in            Brownell and Young,1959,hal. 55
weld length = n . butt welding
= 4 . 532 = 0,6250 in
L =
4 x
12 0,6250
- in
517,7000 3,14.
= 30,2461 ft
Tabel C.2.7. Panjang shell masing-masing courses.
Plat ts, in
do in L ft
1 0,8500
517,7000 33,8532
2 0,8000
517,6000 33,8466
3 0,7500
517,5000 33,8401
4 0,7000
517,4000 33,8336
h.   Desain Head Desain Atap
Bentuk atap yang digunakan adalah torispherical flanged and dished head. Jenis head  ini untuk mengakomodasi kemungkinan naiknya temperatur di
dalam  tangki  sehingga  mengakibatkan  naiknya  tekanan  dalam  tangki, karena  naiknya  temperatur  lingkungan  menjadi  lebih  dari  1  atm.  Untuk
torispherical  flanged  dan  dished  head ,  mempunyai  rentang  allowable
pressuse antara  15  psig  1,0207  atm  sampai  dengan  200  psig  13,6092
atm Brownell and Young, 1959.