Kerangka Pemikiran Hipotesis Penelitian Sebelumnya

29 Laporan Keuangan Perusahaan Uji asumsi klasik Uji regresi linier berganda Kesimpulan dan implikasi Modal kerja 1. sales growth ratio, 2. financial debt ratio, 3. fixed financial assets ratio, 4. inventories turnover ratio 5. receivable turnover ratio. Profitabilitas Return on total assets ratio

C. Kerangka Pemikiran

Kerangka pemikiran yang dibuat adalah sebagai berikut: Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran 30

D. Hipotesis

Hipotesis yang diuji dalam penelitian ini berkaitan dengan ada atau tidaknya pengaruh yang signifikan dari variabel-variabel bebas variabel independent terhadap variabel terikat variabel dependent secara simultan maupun parsial. Adapun penelitian ini menguji hipotesis sebagai berikut : 1. Ho : Sales growth ratio, financial debt ratio, fixed financial assets ratio, inventories turnover ratio, receivable turnover ratio tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas perusahaan Return on total assets. 2. Ha 1 : Sales growth ratio, financial debt ratio, fixed financial assets ratio, inventories turnover ratio, receivable turnover ratio memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas perusahaan Return on total assets.

E. Penelitian Sebelumnya

Penelitian terdahulu dilakukan oleh Faurani 2004. Faurani melakukan penelitian tentang analisis pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas dan rentabilitas pada Koperasi Dharma Wanita “Mandalika” Mataram Nusa Tenggara Barat. Dalam penelitian ini menggunakan rasio-rasio profitabilitas profit margin on sales ratio, rentabilitas profit margin ratio, modal kerja profit margin ratio. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode statistik deskriptif, metode statistik inferensial dan metode analisa korelasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa 31 modal kerja tidak begitu berpengaruh terhadap profitabilitas dan rentabilitas pada Koperasi Mandalika akan tetapi dapat juga dipengaruhi oleh faktor- faktor lain. Penelitian terdahulu juga telah dilakukan oleh Marc Deloof 2003 terhadap 1009 perusahaan non financial Belgia dari tahun 1992 sampai dengan tahun 1996, yang berjudul “Does working capital management affect profitability of Belgion Firms?” Penelitian tersebut membahas apakah manajemen modal kerja berpengaruh terhadap profitabilitas perusahaan-perusahaan non financial di Belgia. Adapun variabel-variabel yang dipakai meliputi variabel dependent : gross operating income, variabel independent : sales growth ratio, financial debt ratio, fixed financial assets ratio, number of days account receivable, numbers of days inventories, number of days account payable, cash conversion cycle. Hasil dari penelitian tersebut adalah hubungan sales growth ratio, fixed financial assets ratio terhadap gross operating income adalah positif dan pengaruhnya sangat signifikan. Artinya apabila sales growth ratio, fixed financial assets ratio mengalami kenaikan, maka gross operating income juga meningkat. Hubungan financial debt ratio, number of days account receivable, number of days inventories, number of days accounts payable terhadap gross operating income adalah negative dan pengaruhnya sangat signifikan. Artinya apabila financial debt ratio, number of days accounts receivable, number of 32 inventories, number of days accounts payable, mengalami penurunan, maka akan ada kenaikan gross operating income. Jadi dalam penelitian ini bisa dikatakan bahwa piutang usaha merupakan investasi jangka pendek yang lebih menguntungkan dari pada surat-surat berharga. Keuntungan yang tinggi memegang peranan penting dalam penambahan account receivable, karena perusahaan dengan profit yang tinggi mempunyai lebih banyak kas untuk dipinjamkan ke konsumen. Penelitian selanjutnya dilakukan oleh Hadori Yunus 2005 terhadap perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, yang berjudul “Pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas pada perusahaan sektor industri makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Variabel yang digunakan sama dengan variabel yang digunakan oleh Marc Deloof. Tetapi terdapat beberapa perbedaan hasil dari penelitian yang dilakukan oleh Marc Deloof. Hasil penelitian Hadori Yunus menunjukkan bahwa hanya variabel financial debt ratio, fixed financial assets ratio, dan number of days account payable saja yang memiliki hasil signifikan dan variabel sales growth ratio, number of days inventories, account payable, dan cash convertion cycle tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap gross operating income ratio. Sedangkan pada penelitian Marc Deloof hanya variabel cash convertion cycle yang tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap grooss operating income ratio. 33 Indri Astuti 2003 melakukan penelitian mengenai pengaruh manajemen modal kerja terhadap profitabilitas perusahaan automotive and allied product yang go public di BEJ. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini yaitu likuiditas, tingkat hutang, efisiensi modal kerja, tingkat kecukupan kas, tingkat perubahan hutang lancar dan profitabilitas. Rasio yang digunakan antara lain likuiditas menggunakan current ratio, tingkat hutang menggunakan leverage ratio, efisiensi modal kerja menggunakan rasio working capital turnover WCT, tingkat kecukupan kas menggunakan cash ratio, tingkat perubahan hutang lancar menggunakan rasio perubahan hutang lancar. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan yang bergerak dibidang sektor industri automotive and allied products yang terdaftar di BEJ, yaitu sebanyak 18 perusahaan. Metode analisis data dalam penelitian ini yaitu analisis regresi linier berganda. Hasilnya bahwa variabel independent likuiditas, leverage tingkat hutang, efisiensi modal kerja, tingkat kecukupan kas cash ratio, perubahan hutang lancar diduga mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen yaitu return on invesment ROI industri automotive and allied product tahun 2000-2003. Sedangkan secara simultan terbukti mempunyai pengaruh yang signifikan dan secara parsial terbukti bahwa variabel efisiensi modal kerja berpengaruh positif secara signifikan terhadap profitabilitas dan perubahan hutang lancar berpengaruh negatif secara signifikan terhadap profitabilitas ROI. 34

BAB III METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Objek studi penelitian ini adalah 31 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari pihak lain dalam bentuk sudah jadi dan telah dipublikasikan dalam bentuk laporan keuangan perusahaan. Laporan keuangan yang digunakan yaitu laporan keuangan tahun 2004- 2007. Penelitian ini menggunakan metode regresi berganda untuk mengetahui bagaimana hubungan variabel modal kerja terhadap profitabilitas perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, apakah terdapat pengaruh yang signifikan, atau tidak. Baik secara parsial maupun simultan.

B. Metode Penentuan Sampel

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sample yaitu metode pengumpulan data sample yang diambil tidak secara acak. Dengan kata lain sample yang dipilih berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu yang didasarkan pada tujuan penelitian. 34