Perawatan kulit Memandikan bayi

mandiri dikelompokkan dalam 6 kategori yaitu: perawatan kulit, memandikan, perawatan tali pusat, mengganti popok, menyusui, dan imunisasi.

2.3.1. Perawatan kulit

Pada kulit bayi baru lahir dapat terjadi ruam kecil ruam popok yang menyerupai seperti gigitan serangga. Ruam popok dikenal dengan sebutan diaper rash karena gangguan kulit ini timbul di daerah yang tertutup popok yaitu sekitar alat kelamin, bokong, serta pangkal paha bagian dalam. Tanda-tanda ruam popok adalah kulit di sekitar daerah tersebut meradang, berwarna kemerahan kadang lecet. Biasanya, ruam kulit ini membuat bayi merasa gatal dan tidak nyaman. Penyebab ruam popok biasanya karena kulit bayi lembab dan terpapar cukup lama oleh urine atau kotoran atau kulit teriritasi oleh detergen atau bahan kimia yang terdapat pada popok. Ruam kecil tersebut bisa menghilang tanpa diberi pengobatan. Ruam tersebut sebaiknya tidak perlu diberikan lotion atau cream karena dapat menimbulkan iritasi pada kulit Mc.Kinney, et al. 2000.

2.3.2. Memandikan bayi

Memandikan bayi adalah membersihkan tubuh bayi dari segala kotoran dengan menggunakan air dan sabun. Memandikan bayi dapat dilakukan dengan mandi rendam dan mandi dengan dilap. Adapun tujuannya adalah supaya kulit bayi bersih, bayi merasa nyaman dan dapat mencegah terjadinya infeksi kulit. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam memandikan bayi menurut Johnson 2005 adalah : a. Memandikan bayi bisa dilakukan setelah suhu tubuh bayi stabil yaitu sedikitnya 4 sampai 6 jam setelah kelahiran. b. Pencucian rambut hanya perlu dilakukan hanya sekali sampai dua kali seminggu Universitas Sumatera Utara c. Penggunaan parfum, lotion, bedak dan bahan kimia lain harus dihindari karena dapat menyebabkan ruam di kulit. Berikut adalah langkah-langkah memandikan bayi yang bisa dijadikan pedoman bagi ibu menurut Corol dan Theodora 2003 yaitu: a. Isi ember mandi bayi dengan air hangat dengan suhu 36.5- 38 C. Periksa kehangatan air adalah dengan cara mencelupkan pergelangan tangan ibu ke dalam ember mandi tersebut. b. Buka pakaian bayi di atas kasur atau matras. c. Tutup bayi dengan handuk dengan cara menyilangkan handuk diatas tubuh bayi antara satu sisi dengan sisi lainnya. d. Basuh muka bayi secara perlahan dengan lap muka, bersihkan matanya dengan lap bersih. e. Cucilah rambutnya perlahan-lahan dengan shampo bayi dan cuci bersih dengan waslap. f. Sabuni seluruh tubuh bayi, secara perlahan-lahan balikkan tubuh bayi hingga tangan anda mengenai dagunya, lalu sabuni punggung bayi dan bilas perlahan-lahan. g. Pastikan semua sabun telah terbilas bersih saat anda mengangkat bayi, dan perlahan- lahan letakkan bayi diatas handuk bersih, keringkan dan senyaman mungkin pastikan ibu sudah mengeringkan bagian-bagian lipatan tubuhnya.

2.3.3. Merawat Tali Pusat