SUDUT DATANG HASIL DAN PEMBAHASAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. SUDUT DATANG

RADIASI MATAHARI PADA PENUTUP GREENHOUSE Radiasi matahari yang mengenai permukaan benda terdiri dari radiasi langsung, radiasi sebaran sky radiation dan radiasi pantulan. Radiasi langsung adalah radiasi matahari yang lansung mengenai permukaan benda tanpa mengalami pemantulan atmosfer. Radiasi sebaran adalah radiasi yang sudah dipencarkan oleh molekul-molekul gas, debu dan uap air di atmosfer, sedangkan radiasi pantulan adalah radiasi yang dipantulkan dari permukaan yang berdekatan dengan benda tersebut. Sebagian radiasi matahari yang sampai ke penutup greenhouse akan ditransmisikan, sebagian dipantulkan dan sebagian lagi diserap oleh material penutup greenhouse. Transmisivitas dan reflektivitas merupakan bagian yang penting karena dipengaruhi oleh sudut datang radiasi matahari pada penutup greenhouse , sedangkan absorptivitas hampir konstan untuk semua sudut datang radiasi matahari dari 0 o sampai 90 o Takakura, 1989. Semakin besar nilai sudut datang radiasi maka semakin kecil radiasi yang ditransmisikan oleh penutup greenhouse. Pada sudut datang 0 o , 91 radiasi matahari akan di transmisikan oleh penutup kaca greenhouse, 8 di pantulkan dan 1 akan diserap oleh kaca tersebut. Pada sudut datang 0 - 45 o , transmisivitas berubah sangat kecil. Pada sudut datang 45 - 80 o , nilai transmisivitas akan menurun dengan cepat sehingga radiasi yang dipantulkan lebih besar dari pada radiasi yang ditransmisikan Mastalerz, 1977. Data pengukuran yang digunakan dalam simulasi adalah: tanggal 21 Juni, 22 Juni dan 23 Juni 2006 dipilih mewakili data cuaca berawan dan hujan dengan radiasi total harian secara berturut-turut sebesar 5028.233 Whm 2 , 4616.353 Whm 2 dan 4692.46 Whm 2 , sedangkan tanggal 24 Juni, 26 Juni dan 30 Juni 2006 dipilih mewakili data cuaca cerah dengan nilai radiasi total harian sebesar 5677.127 Whm 2 , 5394.327 Whm 2 dan 5528.987 Whm 2 . Gambar 10 menunjukkan perubahan radiasi matahari selama pengukuran, sedangkan radiasi total harian dapat dilihat pada Gambar 11. Radiasi matahari 29 1000 2000 3000 4000 5000 6000 21 Juni 22 Juni 23 Juni 24 Juni 26 Juni 30 Juni Tanggal R ad ia si to ta l h ar ia n W h m 2 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 6: 00 7: 00 8: 00 9: 00 10 :0 11 :0 12 :0 13 :0 14 :0 15 :0 16 :0 17 :0 18 :0 Pukul WIB R ad ia si m at ah ar i W m 2 21 JUNI 2006 22 JUNI 2006 23 JUNI 2006 24 JUNI 2006 26 JUNI 2006 30 JUNI 2006 akan berubah setiap saat dengan titik maksimum pada siang hari, besarnya radiasi matahari akan berkurang bila langit berawan. Hasil perhitungan sudut datang radiasi matahari pada penutup greenhouse dapat dilihat pada Lampiran 2. Gambar 10. Perubahan radiasi matahari harian selama pengukuran. Gambar 11. Radiasi total harian selama pengukuran. Nilai kosinus sudut datang radiasi matahari pada penutup greenhouse yang menghadap ke utara K u memiliki nilai yang lebih besar daripada yang menghadap selatan K s . Nilai K u pada pukul 06:00 WIB adalah sebesar 0.548 dan meningkat mencapai 0.999 pada pukul 10:00 WIB. Setelah itu menurun sampai pada nilai 0.975 pada pukul 12:00 WIB, kemudian meningkat lagi 30 mencapai 0.997 pada pukul 14:00 WIB. Gambar 11 menunjukkan nilai kosinus sudut datang radiasi matahari pada penutup greenhouse. Nilai kosinus sudut datang radiasi matahari K berubah sejalan dengan berubahnya altitude α atau ketinggian matahari. Semakin meningkat ketinggian matahari maka nilai K juga semakin meningkat, dan ketika α mencapai maksimum, K juga mencapai maksimum. Nilai α dan K terus meningkat sampai tengah hari pukul 12.00 WIB dan setelah itu menurun. Gambar 12. Kosinus sudut datang radiasi matahari pada penutup greenhouse yang berorientasi Utara - Selatan pada tanggal 21 Juni 2006. .

B. MODEL SIMULASI PINDAH PANAS DALAM GREENHOUSE