1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, diperoleh rumusan masalah sebagai berikut :
a. Bagaimanakah perbandingan sistem subsurface wetland dan surface
wetland pada penurunan limbah BOD dan COD industri tahu menggunakan tanaman cattail Typha Angustifolia?
b. Bagaimanakah pengaruh berat tanaman cattail Typha Angustifolia
terhadap penurunan limbah cair BOD dan COD industri tahu? c.
Bagaimanakah pengaruh waktu lama penanaman tanaman cattail Typha Angustifolia terhadap penurunan limbah cair BOD dan COD industri tahu?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah
:
a. Mengetahui perbandingan sistem subsurface wetland dan surface wetland
pada penurunan limbah BOD dan COD industri tahu. b.
Mengetahui pengaruh berat tanaman cattail Typha Angustifolia terhadap penurunan limbah cair BOD dan COD industri tahu.
c. Mengetahui pengaruh waktu lama penanaman tanaman cattail Typha
Angustifolia terhadap penurunan limbah cair BOD dan COD industri tahu.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan pada penelitian ini adalah : Memberikan informasi mengenai teknologi sederhana yang tepat untuk
mengolah air limbah tahu secara alamiah sehingga sistem ini juga dapat diaplikasikan sebagai upaya untuk menanggulangi masalah limbah tahu.
5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Limbah Cair
Air limbah waste water adalah air buangan dari masyarakat, rumah tangga, industri, air tanah, air permukaan serta buangan lainnya Sutapa DAI,
1999. Di dalam limbah cair terkandung zat-zat pencemar dengan konsentrasi tertentu yang bila dimasukkan ke bahan air dapat mengubah kualitas airnya.
Kualitas air merupakan pencerminan kandungan konsentrasi makhluk hidup, energi, zat-zat, atau komponen lain yang ada dalam air. Limbah cair mempunyai
efek negatif bagi lingkungan karena mengandung zat-zat beracun yang mengganggu keseimbangan lingkungan dan kehidupan makhluk hidup yang
terdapat di dalamnya Sutapa DAI, 1999.
2.2 Sumber Limbah Cair