Pemotretan Pemilihan Foto Editing Foto Penulisan Storyline Penyusunan Storyboard Casting dan Pemilihan Crew

meja, leaflet,. Dalam prosesnya, Pabrik Gula Cepiring menggunakan media leaflet, booklet sebagai sarana promosi yang efektif untuk lebih memikat minat pengunjung, terutama sasaran utama yaitu masyarakat Kendal dan Jawa Tengah. Ditunjang dengan kurangnya update info pada website Pabrik Gula Jatibarang, membuat media promosi company profile Pabrik Gula Cepiring lebih efektif.

3.3.2 Pra Produksi

3.3.2.1 Pemotretan

Proses penganmbilan gambar dilakukan dengan menggunakan kamera DSLR. Gambar yang dibidik adalah gambar seputar Pabrik Gula Cepiring, yaitu dari pintu gerbang, bangunan-bangunan kuno yang ada, mesin-mesin produksi gula pasir dan foto kunjungan. Foto yang berhasil dibidik seluruhnya berjumlah 217 gambar dari semua objek baik diulang maupun tidak. Ditambah juga foto dari Pabrik Gula Cepiring yang merupakan dokumen foto pada zaman Belanda dulu berjumlah 90 gambar.

3.3.2.2 Pemilihan Foto

Gambar bidikan kamera ini kemudian diseleksi, dilihat dari gelap terang gambar, posisi pengambilan gambar yang menarik, objek yang menarik. Dari 217 foto diambil 48 buah foto. Seleksi foto dari Pabrik Gula Cepiring yang digunakan berjumlah 9 foto. Gambar 10 Beberapa foto hasil seleksi untuk desain.

3.3.2.3 Editing Foto

Editing foto dilakukan dengan mengubah gelap terang brightness and contrast foto dengan software adobe photoshop. Foto yang telah diseleksi berjumlah 57 foto. Foto yang telah diedit dengan mengubah gelap terang, kejelasan atau menampilkan efek sepia, berjumlah 19 foto, dengan foto dari Pabrik Gula Cepiring diedit menjadi tampilan sepia seluruhnya. Gambar 11 gambar sebelum diedit kiri dan hasil setelah diedit kanan.

3.3.2.4 Penulisan Storyline

Penulisan storyline dilakukan sebagai dasar penyusunan storyboard. Storyline video Company peofile dapat dilihat pada hal 109.

3.3.2.5 Penyusunan Storyboard

Storyboard ini dibuat berdasarkan storyline dengan tujuan untuk mempermudah pengambilan gambar oleh kameramen maupun mempermudah editor dalam proses editing. Storyboard yang disusun berupa keyframe yang mewakili scene. Storyboard Company profile dapat dilihat pada halaman 113.

3.3.2.6 Casting dan Pemilihan Crew

Casting dan pemilihan crew dilakukan untuk menetapkan narrator, kameraman, editor. Casting narrator yang dipilih memiliki kriteria intonasi sedang, tidak terlalu cepat dan tidak lambat, baik dalam memenggal kalimat dengan nada bergelombang tidak monoton atau datar. Suara jelas dan lancar.

3.3.3 Produksi