Value of local culture Personal Questions

g. Do you have family in Tiongkok? Answer : Yes I have, they live in Changsu province h. Do you miss them? Answer : yes, I miss them very much

4. Value of local culture

a. Do you realize some light difference between Indonesia and tiongkok? Answer : yes, I realize b. What’s the lightest difference between desa tanjung pasir and Tiongkok. Answer : Indonesia have a Religion, don’t eat pig or dog, and about the season, in China have four season, but in here always panas, the language is very different, the Indonesian food are sweet and hot spicy too, the most Indonesian food that I like are nasi goreng, ayam,dan udang. Informan III Nama : Awaludin Jenis Kelamin : Laki- Laki Alamat : Desa Tanjung Pasir, Pangkalan Susu Usia : 34 Tahun Pekerjaan Jabatan : Pengawas Lapangan Tanggal wawancara : 25 Februari 12 Maret 2015 Pukul : 10 : 15 WIB Tempat : Kantor Bagus Karya, Pangkalan Susu

1. Interaksi

a. Sudah berapa lama pak Awal bekerja di tempat ini? Jawab : sejak PLTU ini dibangunlah, akhir Tahun 2008 saya sudah bekerja disini, tapi bukan di Bagus Karya saya, dulu di Ninceek. b. Seberapa sering anda berinteraksi dengan mereka? Jawab : kalau di pekerjaan ya sering lah c. Selama anda bekerja dengan pekerja Tiongkok, pernahkah terjadi kendala dalam proses komunikasi? Jawab : sampai saat ini belum pernah ada lah kendala. d. Dari pengamatan saya, ada beberapa pekerja yang sudah mampu berkomunikasi dalam bahasa Indonesia, namun banyak juga yang kurang mampu bahkan sama sekali tidak mengerti bahasa Indonesia, apa yang menyebabkan kedua hal itu bisa terjadi? Jawab : wah gak tau juga kenapa, kalau yang bisa bahasa Indonesia ini ada juga yang belajar sama pekerja Indonesia,kayak Motang sama yang lain-lain orang itu nanya-nanya sama kita, biasanya dia nanya ke kita kayak contohnya “ini namanya apa”, baru kita bilanglah apa namanya dalam bahasa Indonesia, ada juga yang bukan baru sekali ini datang ke Indonesia,orang yang udah bisa bahasa Indonesia ini udah pernah kerja di Jawa udah lama lah kerja disana bahkan udah ada yang bisa bahasa jawa, aku pun belum tau bahasa jawa orang itu udah pande, kalo yang gak ngerti bahasa Indonesia ya kurang mau Tanya- tanya ke kita lah, tapi pun aku kurang tau juga, orang aku pun sebenarnya udah lama kerja sama orang itu, tapi gak ngerti juga bahasa china, ya sama aja. e. Bagaimana bapak berinteraksi dengan mereka yang tidak mengetahui bahasa Indonesia ? Jawab : pakai bahasa Inggris lah, aku gak pandai bahasa Inggris kusuruh pak Bernard ngomong sama mereka pake bahasa Inggris, kalo pun gak ngerti bahasa Inggris, pake bahasa isyaratlah, kalau pun gak tau bahasa isyarat juga ya tunggu buk. Jessi Juru bahasalah, kalau pun pas Juru bahasa gak bisa juga, ya ditunggu dululah sampai juru bahasa datang. f. Saya dengar pak Awal disebut sebagai ”Suhu” atau guru bahasa Indonesia bagi pekerja Tiongkok, apa dasarnya ? dan bagaimana bapak mengajarkan bahasa Indonesia kepada mereka? Jawab : ya gak tau juga apa dasarnya apa, biasanya orang itu datang sama kita, dia Tanya-tanya ini bahasa Indonesianya apa, ya aku kasi tau, contohnya “ini bahasa indonesianya apa, ya aku bilang tanah”, ya kadang ditunjuknya barang ke kita, trus bilang namanya, lama-lama ngerti orang itu, ya kayak gitu-gitu aja biasanya. g. Berapa lama waktu yang mereka butuhkan untuk mengerti bahasa Indonesia? Jawab : ya gak tau juga, lama lah yang pastinya. h. Bagi mereka yang sudah mengetahui bahasa Indonesia,apakah mereka juga mampu menulis menggunakan bahasa Indonesia? Jawab : oh kalau mereka menuliskan bahasa kita kurang ngerti, Cuma ngomong aja pandai mereka. i. Sudah sejauh mana mereka mengetahui bahasa Indonesia? Jawab : ya gak pandai kali lah, paling kalau bicara kayak gini-gini bisa, diajak bercengkrama juga udah ngertilah orang itu.

II. Gegar Budaya

a. Selama bekerja disini, apakah mereka pernah menderita penyakit? Penyakit apa dan apa yang menyebabkannya. Jawab : biasalah sakitnya kayak panas, demam, biasanya karena cuaca. b. Pernahkah mereka mengeluh tentang lingkungan tempat kerja atau tempat tinggal mereka? Jawab : oh pernah, biasanya orang itu mengeluh tentang cuaca, “Indonesia panas” udah gitu aja, selebihnya belum pernah terdengar keluhan lain lah, itu aja. c. Pernahkah mereka merasa dikucilkan oleh pekerja ataupun penduduk lokal ? Jawab : gak pernahlah kurasa. d. pernahkah mereka merasa takut atau tertekan selama bekerja dengan pekerja lokal? Jawab : kalau masalah itu kurang tau juga, tapi kalau pekerja yang di lapangan sejauh ini baik-baik aja kami kerja, gak pernah takut orang itu, orang kita ramah- ramah disini sama orang itu. e. apakah mereka pernah bercerita mengenai kerinduannya untuk pulang kembali ke Tiongkok? Jawab : kalau cerita gak pernahlah, tapi orang ini pasti cepat kali kalau urusan pulang, orang keluarganya banyak disana ya pasti rindulah pulang. Informan IV Nama : Mr. Tao Yong Jie Jenis Kelamin : Laki-Laki Asal : Guangdong, Tiongkok Usia : 25 Tahun Pekerjaan Jabatan : Civil Engineering Tanggal wawancara : 18 Maret 2015 Pukul : 15: 33 WIB Tempat : Kantor GPEC, Pangkalan Susu

1. Personal Questions

a. Who offers you to work on this project? Answer : GPEC Company b. Why do you choose to work on this project? Answer : because GPEC company invite me to work on this project c. How do you feel when you come to this project? Answer : when the first time I come, I feel all of things is very different from my country. d. Have you ever imagined or learned about the environment and culture of local people? Please explain. Answer : No, I never learn anything. e. What do you think about environment, is it weel suited on you? Answer : Indonesia so hot, 2.Interact with society a. Are there any Indonesia people work in your division? Answer : yes, only 4 people b.How often do you get interact with them? In what things? Answer : almost every day . c. If you can’t Speak bahasa so how do you communicate with them? Answer : By English language, by the translator, and sometimes I used nonverbal language to communicate with them . d.What are yours problem to speak bahasa Indonesia? Answer : because for the first time I come here, I never know how to speak Indonesian, and then I come here just for work, so I always used English. e. Have you ever interacted with local people? When? Answer : yes I ever. I talk to them when I come back to the mess f. What kind of activities that you do with society? Answer : usually I buy some food. g. Have you ever joined to the event that related with local culture? Answer : yes I have , my civil colleague have marriage, and we come to her home and I see the local culture is so different with ours, for example, when we gonna eat so we must sit down in the floor,but in china never do that.

3. Culture Shock