Metode Harga Pokok Pesanan

4. Sebagai dasar untuk pengambilan keputusan 5. Sebagai alat perencanaan dan pengendalian

2.5.3 Metode Pengumpulan Harga Pokok Produksi

Menurut Mardiasmo 1994:27 dalam buku Akuntansi Biaya, Penentuan Harga Pokok Produksi, mengemukakan bahwa terdapat dua jenis prosedur akumulasi biaya dalam pengumpulan harga pokok produksi, yaitu: a. Metode Harga Pokok Pesanan Job Order Costing Method b. Metode Harga Pokok Proses Process Costing Method Penerapan metode tersebut pada suatu perusahaan tergantung pada sifat atau karakteristik pengolahan bahan menjadi produk selesai yang akan mempengaruhi metode pengumpulan harga pokok yang digunakan.

2.5.3.1 Metode Harga Pokok Pesanan

Metode harga pokok pesanan yaitu metode pengumpulan biaya produksi yang diterapkan pada perusahaan yang menghasilkan produk atas dasar pesanan. Karakteristik metode harga pokok pesanan adalah sebagai berikut: a. Harga pokok produk dihitung setiap produk pesanan b. Penentuan harga pokok setiap produk pesanan dilakukan setelah produk tersebut selesai dikerjakan. c. Harga pokok per unit produk pesanan dihitung dengan cara membagi harga pokok produk pesanan dengan jumlah unit produk pesanan yang bersangkutan. Universitas Sumatera Utara Metode harga pokok pesanan merupakan harga pokok biaya produksi dikumpulkan atas dasar pekerjaan-pekerjaan atau pesanan-pesanan yang diterima dari langgananpembeli mulai dari satu unit pesanan sampai kepada suatu partai besar yang diproses pada saat yang sama. Pada metode ini, masing-masing unit pesanan yang selesai di produksi pada periode yang sama, mungkin sekali berbeda harga pokok produk per unitnya. Menurut Mulyadi 1993:41 pengumpulan biaya produksi dengan metode harga pokok pesanan yang digunakan dalam perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan memiliki karakteristik sebagai berikut : 1. Perusahaan memproduksi berbagai macam produk sesuai dengan spesifikasi pemesan dan setiap jenis produk perlu dihitung harga pokok produksinya secara individual. 2. Biaya produksi harus digolongkan berdasarkan hubungannya dengan produk menjadi dua kelompok berikut ini : biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung. 3. Biaya produksi langsung terdiri dari biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung sedangkan biaya produksi tidak langsung disebut dengan istilah biaya overhead pabrik. 4. Biaya produksi langsung diperhitungkan sebagai harga pokok produksi pesanan tertentu berdasarkan biaya sesungguhnya ke dalam harga pokok pesanan berdasarkan tarif yang ditentukan dimuka. 5. Harga pokok produksi per unit dihitung pada saat pesanan selesai diproduksi dengan cara membagi jumlah biaya produksi yang dikeluarkan Universitas Sumatera Utara untuk pesanan tersebut dengan jumlah unit produk yang dihasilkan dalam pesanan yang bersangkutan. Dalam perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan, informasi harga pokok produksi per pesanan, informasi harga pokok produksi per pesanan bermanfaat bagi manajemen untuk : 1. Menentukan harga jual yang akan dibebankan kepada pemesan. 2. Mempertimbangkan penerimaan atau penolakan pesanan. 3. Memantau realisasi biaya produksi 4. Menghitung laba atau rugi tiap pesanan 5. Menentukan harga pokok persediaan produk jadi dan produk dalam proses yang disajikan dalam neraca Jadi dalam penentuan perhitungan harga pokok secara pesanan perusahaan perlu memperhatikan penggunaan sumber daya untuk masing-masing pesanan.

2.5.3.2 Metode Harga Pokok Proses