Hasil Observasi Kegiatan Guru dan Siswa

76 sebesar 23,53. Nilai rata-rata kelas yang ditunjukkan pada gambar 5 juga menunjukkan peningkatan yang tajam yaitu pada pra siklus dengan nilai 62,7 setelah dikenai tindakan siklus I menjadi 75,3 dan siklus II menjadi 81,6.

b. Hasil Observasi Kegiatan Guru dan Siswa

Selain menggunakan instrumen berupa tes, peneliti juga menggunakan lembar observasi siswa dan guru untuk mengamati pembelajaran berlangsung. Setelah tindakan siklus I dan II terjadi peningkatan keaktifan siswa yang dapat ditunjukkan dalam grafik di bawah ini. Gambar 6. Grafik Peningkatan Keaktifan Siswa dari Siklus I ke Siklus II Berdasarkan grafik di atas, keaktifan siswa pada siklus I sebesar 71,9 kemudian meningkat pada siklus II sebesar 86,5. Hal tersebut menunjukkan bahwa keaktifan siswa selama pembelajaran pada siklus II 0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00 60,00 70,00 80,00 90,00 100,00 Siklus I Siklus II Persentase Peningkatan Keaktifan siswa Persentase Peningkatan Persentase Pencapaian KKM dari Pra Siklus, Siklus I, dan Siklus II 71,9 86,5 77 sudah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan, bahkan memenuhi lebih dari yang diharapkan oleh peneliti.

B. Pembahasan

Dalam proses pembelajaran matematika, guru diharapkan lebih kreatif dalam merancang kegiatan pembelajaran. Penggunaan mediaalat peraga mengajar sangat diperlukan dalam pembelajaran matematika untuk kelas 2 sekolah dasar yang termasuk dalam tahap operasional konkrit. Banyak sekali mediaalat peraga yang tersedia sebagai penunjang pembelajaran matematika. Akan tetapi guru perlu menyesuaikan media yang akan digunakan pada materi yang akan diajarkan. Berdasarkan rumusan masalah yang terdapat pada siswa kelas II SD Negeri Dawung, peneliti mencoba alternatif solusi media yang akan digunakan dalam penelitian, yaitu media kartu domi numbers. Menurut Pitadjeng 2006: 101-102 bahwa permainan kartu dua persegi bilangan domi numbers digunakan untuk mengembangkan pemahaman serta pembinaan keterampilan anak terhadap konsep bilangan, baik operasi dasar maupun hitung campuran pada bilangan cacah. Media kartu domi numbers memiliki pengaruh yang cukup baik dalam penyampaian materi pembagian bilangan cacah kepada siswa. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Heruman 2007: 1-2 yang menjelaskan bahwa pada usia perkembangan kognitif pada tingkat sekolah dasar memang membutuhkan objek konkret seperti media untuk memperjelas

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS II TENTANG PERKALIAN DAN PEMBAGIAN BILANGAN CACAH MELALUI ALAT PERAGA.

0 0 61

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Matematika materi pembagian menggunakan media papan pembagian pada kelas III SD Negeri Denggung tahun pelajaran 2015/2016.

2 34 357

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR DALAM TOPIK GAYA MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN MULTIMEDIA SISWA KELAS IV SD NEGERI DONOROJO KECAMATAN TEGALREJO

1 26 24

Materi Bilangan Cacah Matematika Kelas IV SD

0 29 36

Pemanfaatan Media Permainan Kartu Angka dalam Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa pada Pembelajaran Matematika dalam Operasi Hitung Bilangan Cacah Di SD (Studi di Kelas II SD Negeri Girimargo 1 Kecamatan Miri Kabupaten Sragen).

0 7 190

PENGGUNAAN MEDIA KARTU BILANGAN POSITIF NEGATIF SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT SISWA KELAS IV SD NEGERI DELEGAN II PRAMBANAN.

0 0 176

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATERI PENGURANGAN PADA BILANGAN CACAH DENGAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) SISWA KELAS 1A SD NEGERI SAMIRONO KABUPATEN SLEMAN.

0 2 260

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN METODE CARD SORT DALAM PEMBELAJARAN IPA DI KELAS III SD NEGERI DAWUNG TEGALREJO KABUPATEN MAGELANG.

0 1 185

HUBUNGAN PRESTASI BELAJAR NlLAl TEMPAT DENGAN PRESTASI BELAJAR OPERAS1 BILANGAN CACAH SlSWA KELAS IV SD NEGERI KODYA PADANG

0 4 77

PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI URUTAN BILANGAN MELALUI METODE DEMONSTRASI MENGGUNAKAN MEDIA KARTU BILANGAN DI KELAS IV SD NEGERI 1 ASINAN

0 0 13