Keterangan gambar : h
n
= kerugian pada nosel h
b
= kerugian pada sudu gerak h
c
= kerugian akibat kecepatan keluar P
= tekanan uap masuk turbin P
’= tekanan uap sebelum masuk nosel P
2
= tekanan keluar turbin H
= penurunan kalor H
’= penurunan kalor teoritis H
i
= penurunan kalor yang dimanfaatkan dalam turbin.
2. Kerugian Kalor Pada Nozel h
n
Kerugian energi pada nosel disebabkan oleh adanya gesekan uap pada dinding nozel, turbulensi, dan lain-lain. Kerugian energi pada nosel ini dicakup
oleh koefisien kecepan noze l φ yang sangat tergantung pada tinggi nozel.
Kerugian energi kalor pada nozel dalam bentuk kalor ..... [2.18]
dimana: C
1t
= Kecepatan uap masuk teoritis mdet C
1
= ϕ.C
1t
= Kecepatan uap masuk mutlak mdet h
n
= Besar kerugian pada nozel kkalkg
Untuk tujuan perancangan, nilai-nilai koefisien kecepatan nozel dapat diambil dari grafik yang ditunjukkan pada gambar dibawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.11. Grafik untuk menentukan koefisien ϕ fungsi tinggi nozel
3. Kerugian Kalor Pada Sudu-sudu Gerak
Kerugian pada sudu gerak dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu : 1.
Kerugian akibat tolakan pada ujung belakang sudu 2.
Kerugian akibat tubrukan 3.
Kerugian akibat kebocoran uap melalui ruang melingkar 4.
Kerugian akibat gesekan 5.
Kerugian akibat pembelokan semburan pada sudu
Semua kerugian di atas dapat disimpulkan sebagai koefisien kecepatan sudu gerak
ψ. Akibat koefisien ini maka kecepatan relatif uap keluar dari sudu w
2
lebih kecil dari kecepatan relatif uap masuk sudu w
1
. Kerugian pada sudu gerak pertama :
..... [2.19] Kerugian pada sudu gerak baris kedua :
..... [2.20]
Universitas Sumatera Utara
dimana: w
1
= kecepatan relatif uap masuk sudu gerak I w
2
= kecepatan relatif uap keluar sudu gerak I w’
1
= kecepatan relatif uap masuk sudu gerak II w’
2
= kecepatan relatif uap keluar sudu gerak II Harga koefisien kecepatan atau faktor
ψ dapat diambil dari grafik di bawah ini :
Gambar 2.12. Koefisien kecepatan ψ untuk sudu gerak turbin impuls untuk berbagai panjang dan profil sudu
4. Kerugian Kalor Akibat Kecepatan Keluar
Uap meninggalkan sisi keluar sudu gerak dengan kecepatan mutlak C
2
, sehingga kerugian energi kinetik akibat kecepatan uap keluar C
2
untuk tiap 1 kg uap dapat ditentukan sama dengan C
2 2
2 kJlkg. Jadi sama dengan kehilangan energi sebesar :
..... [2.21]
5. Kerugian Kalor Pada Sudu Pengarah