Jika tombol hijau push-on belum ditekan Jika tombol hijau push-on ditekan
Gambar 4.22 Tampilan Proses Mengaktifkan Pengukuran Larutan Kunyit
4.7.2 Pengujian Program Pengulangan Mengukur Kadar Kurkumin
Program pengulangan mengukur kadar kurkumin berisi program untuk memberitahu user memasukkan kembali larutan etanol dan melakukan penekanan tombol
pengulangan yang disediakan untuk user pada perancangan ini. Tampilan setiap proses pengulangan mengukur akan ditampilkan di LCD character. Gambar tampilan proses
pengulangan mengukur kadar kurkumin ditunjukkan pada Gambar 4.23. Program di bawah adalah program untuk mengaktifkan proses pengulangan mengukur kadar kurkumin:
define PD2 PIND.2 setiap kemunculan PD2 akan diganti dengan PIND.2 Alphanumeric LCD Module functions
asm .equ __lcd_port=0x18 ;PORTB
endasm include lcd.h
ulangvoid proses pengukuran ulang kadar kurkumin {
lcd_gotoxy 0,0; lcd_putsfApakah Anda mau; T
Y
lcd_gotoxy 0,1; lcd_putsfmengukur lagi ?; delay_ms1500;
lcd_clear; lcd_gotoxy 4,0; lcd_putsfJika ya,;
delay_ms1500; lcd_clear;
lcd_gotoxy 1,0; lcd_putsfMasukkan kuvet; lcd_gotoxy 1,1; lcd_putsflarutan etanol;
delay_ms1500; lcd_clear;
lcd_gotoxy 1,0; lcd_putsfKemudian tekan; lcd_gotoxy 1,1; lcd_putsftombol kuning;
delay_ms6000; lcd_clear;
if PD2==0 tombol
pengulangan ditekan {
lcd_gotoxy 1,0; lcd_putsfTombol kuning; lcd_gotoxy 1,1; lcd_putsftelah ditekan;
delay_ms1500; lcd_clear; lcd_gotoxy 1,0;lcd_putsfTeg. keluaran;
lcd_gotoxy 2,1;lcd_putsfyang pertama; delay_ms2000; lcd_clear;
} else tombol
pengulangan tidak ditekan {
lcd_gotoxy 0,0; lcd_putsfSemua pengukuran; lcd_gotoxy 1,1; lcd_putsftelah selesai;
delay_ms2000; lcd_clear; lcd_gotoxy 2,0; lcd_putsfTerima kasih;
delay_ms2000; }
} void mainvoid
{ Port D initialization
PORTD=0xFF;
internal pull-up resistor diaktifkan DDRD=0x00;
PORTD dikonfigurasi sebagai input LCD module initialization
lcd_init16; while 1
{ ulang;
}; }
Jika tombol kuning pengulangan tidak ditekan
Jika tombol kuning pengulangan ditekan
Gambar 4.23 Tampilan Proses Pengulangan Mengukur Kadar Kurkumin
Berdasarkan Gambar 4.22 dan 4.23, maka dapat disimpulkan bahwa program ini dapat berjalan dengan baik karena sesuai dengan yang sudah dirancang.
4.8 Analisa Stabilitas Sistem
Pertama-tama dilakukan pengujian terhadap kestabilitas sistem yang bertujuan untuk mengetahui alat ukur hasil perancangan ini dapat menghasilkan hasil pengukuran
yang sama atau tidak, jika dilakukan pengukuran menggunakan etanol dan larutan kunyit dengan keadaan yang sama secara terus menerus. Pengujian ini menggunakan etanol dan
larutan kunyit dari daerah Karanganyar. Pengukuran dilakukan sebanyak tiga kali dengan keadaan yang sama untuk mendapatkan nilai serapan atau absorban. Hasil pengujian
stabilitas alat ukur hasil perancangan ditunjukkan pada Tabel 4.14. Tabel 4.14 Hasil pengujian nilai absorban untuk stabilitas sistem
Larutan Pengujian 1
Pengujian 2 Pengujian 3
ADC volt
ADC volt
ADC volt
Etanol y
1
830 3,996
832 4,005
828 3,986
Kunyity
2
774 3,726
771 3,712
773 3,721
Absorban y
1
-y
2
56 0,270
61 0,294
55 0,265
T Y