Tahap-tahap Penelitian Metode Penelitian

data. Pada tahap penyajian hasil analisis data, penulis menyajikan hasil analisis data menggunakan salah satu metode penyajian hasil analisis data.

1.7.3 Metode yang Digunakan dalam Setiap Tahap Penelitian

Tahap-tahap penelitian yang telah disebutkan di atas dilakukan berdasarkan metode dan teknik yang telah ditentukan. Pada tahap pengumpulan data, penulis menggunakan metode simak dan teknik simak bebas libat cakap. Selain itu, penulis juga menggunakan teknik catat sebagai teknik lanjutan. Metode simak adalah metode yang dilakukan dengan menyimak penggunaan bahasa Kesuma, 2007: 43. Penulis menyimak penggunaan bahasa gaya bahasa yang digunakan dalam lirik lagu Band Kerispatih. Teknik simak bebas libat cakap adalah penjaringan data yang dapat dilakukan dengan menyimak penggunaan bahasa tanpa ikut berpartisipasi dalam proses pembicaraan Kesuma, 2007: 44. Teknik catat adalah teknik menjaring data dengan mencatat hasil penyimakan data pada kartu data Kesuma, 2007: 45. Penulis mencatat hasil penyimakan data pada kartu data dari sumber tertulis maupun lisan bertanya pada teman. Data penelitian ini adalah gaya bahasa yang digunakan dalam beberapa lirik lagu Kerispatih. Data diperoleh dari lirik-lirik lagu Kerispatih yang dicatat oleh penulis lirik yang dibahas dalam penelitian ini. Data yang diperoleh diklasifikasikan berdasarkan jenis gaya bahasanya, lalu dianalisis penggunaannya serta fungsinya. Pada tahap analisis data, penulis menggunakan metode agih dan metode padan. Metode agih adalah metode analisis data yang alat penentunya ada di dalam dan merupakan bagian dari bahasa yang diteliti Sudaryanto, 1993: 15. Metode padan adalah metode analisis data yang alat penentunnya berada di luar, terlepas, dan tidak menjadi bagian dari bahasa yang bersangkutan atau diteliti Sudaryanto, 1993: 13. Teknik metode agih yang digunakan penulis adalah teknik ganti dan teknik pengontrasan. Teknik ganti adalah teknik analisis data dengan cara mengganti satuan kebahasaaan tertentu Verhaar dalam Kesuma, 2007: 58. Teknik pengontrasan adalah teknik analisis data dengan mengontraskan satuan kebahasaan data tertentu dengan kata lain Subroto dalam Kesuma, 2007: 69. Perhatikan contoh-contoh berikut. 8 Anak saya telah menyelesaikan kuliahnya di Jurusan Bahasa Indonesia FPBS-IKIP Bandung =lulus atau berhasil. 9 Pemuda itu menumpahkan segala isi hati dan segala harapan kepada gadis desa itu =cinta. Tarigan, 1985: 31 Contoh 8 dan 9 kalimat yang dicetak miring dapat diganti dengan satu kata saja sehingga lebih efisien. 10. Bahan-bahan nuklir dapat dipakai untuk kesejahteraan umat manusia tetapi dapat juga memusnahkannya. 11. Bahasa memang dapat dipakai sebagai alat pemersatu tetapi dapat juga sebagai alat pemecah belah. Tarigan, 1985: 63 Contoh 10 dan 11 menunjukkan adanya hal yang bertentangan kontras, yaitu kesejahteraan dan memusnahkanya serta alat pemersatu dan alat pemecah belah. Metode padan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode padan fonetis dan metode padan ortografis. Metode padan fonetis adalah metode padan yang alat penentunya berupa organ pembentuk bahasa atau organ wicara. Metode ini digunakan untuk mengidentifikasi bunyi-bunyi. Metode ortografis adalah metode padan yang alat penentunya berupa bahasa tulis Kesuma, 2007: 48-49. Teknik metode padan yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pilah unsur penentu. Teknik pilah unsur penentu adalah teknik analisis data dengan cara memilah-milah satuan kebahasaan