Prinsip-Prinsip Kredit Unsur Dan Kebijakan Kredit

2. Kredit jangka menengah, yaitu kredit yang berjangka waktu antara 2-4 tahun. 3. Kredit jangka panjang, yaitu kredit untuk waktu 5 tahun atau lebih.

2.2.2.4. Prinsip-Prinsip Kredit

Untuk dapat melaksanakan kegiatan perkreditan secara sehat telah dikenal adanya prinsip 5 C atau juga ada menyebutnyaprinsip 6 C. Menurut Harijanto 1999:86 ke 5 prinsip ini adalah : a. Character kepribadian, watak Menunjukkan adanya pelanggan untuk secara jujur berusaha untuk memenuhi kewajiban untuk membayar kembali. b. Capital modal, kekayaan Modal yang ada pada peminjam hakekatnya akan mengurangi resiko modal tersebut meliputi barang bergerak serta barang tidak bergerak yang ada dalam perusahaan. c. Condition Off Economy keadaan Bank harus menilai sampai dimana dan berapa jauh pengaruh dari adanya suatu kebijaksanaan pemerintah di bidang ekonomi terhadap prospek industri dimana perusahaan pemohon kredit termasuk di dalamnya, disini apakah pelaksanaan usaha dilakukan dalam keadaan baik sehingga dapat berjalan lancar serta menguntungkan . d. Capacity kemampuan, kesanggupan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Kemampuan calon nasabah dalam mengembangkan dan kesanggupannya dalam menggunakan fasilitas kredit yang diberikan serta mengendalikan usahanya dan mengembalikan pinjamannya. e. Collateral jaminan Menunjukkan jaminan untuk mendapatkan kredit yang diberikan oleh pihak bank. f. Contrainst Tambahan C dan 5 C dijadikan pertimbangan dalam penilaian dan pemberian kredit dalam hal ini prinsip contrainst atau adanya hambatan batas pemanfaatan kredit tersebut ada di lokasi yang tidak disukai yang ada disekitar lingkungan proyek yang dibiayai oleh kredit tersebut.

2.2.2.5. Unsur Dan Kebijakan Kredit

Unsur-unsur kredit Unsur-unsur kredit yang terdapat dalam kredit, sebagai berikut : a. Kepercayaan yaitu keyakinan dari si pemberi kredit bahwa prestasi yang di berikan baik dalam berupa uang, barang atau jasa benar- banar di terimanya kembali dalam jangka waktu tertentu di masa yang akan datang. b. Waktu yaitu suatu masa yang memisahkan antara pemberi prestasi dengan kontra prestasi yang akan diterimanya pada masa yang akan datang. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. c. Degree of risk yaitu suatu tingkat resiko yang dihadapi sebagai akibat dari adanya jangka waktu yang memisahkan antara pemberian prestasi yang akan diterima di kemudian hari. Dengan adanya unsur resiko inilah, maka timbulah jaminan dalam pemberian kredit. d. Prestasi atau proyek kredit itu saja diberikan dalam bentuk uang, tetapi juga dapat bentuk barang atau jasa.Kasmir, 2004 : 103

2.2.3. Dana Pihak Ketiga