Gambar 2.2 Efisiensi Sirip Siku Empat
Holman, 1993
2.1.5 Saluran Udara Masuk
Saluran udara digunakan untuk keperluan pembakaran gas LPG, karena proses pembakaran membutuhkan oksigen. Oksigen bisa didapatkan dari udara
luar atau udara bebas. Jika proses pembakaran kekurangan oksigen akan mengakibatkan nyala dari api tidak sempurna karena pembakaran yang terjadi
tidak sempurna dan kalor yang dipindahkan ke air tidak terlalu besar sehingga peningkatan suhu air pun kecil. Jika udara yang masuk kedalam
water heater
terlalu banyak akan mengakibatkan kalor yang diserap oleh pipa berkurang karena terbawa oleh udara yang masuk.
Oleh sebab itu perancangan saluran udara masuk harus dirancang sedemikian rupa agar udara yang masuk ke
water heater
dan volume udara yang masuk pas. Caranya dengan diberi lubang pada lapisan tabung luar dan dalam
water heater
yang langsung tembus ke dalam agar udara yang mengandung
oksigen dapat masuk ke dalam kontruksi
water heater
sehingga dapat mendukung proses pembakaran dan menjadi proses pembakaran yang sempurna.
Tabel 2.2 Menunjukan Komposisi Udara Kering Sumber :
http:ft.unsada.ac.idwp-contentuploads2010 04bab4-tm2.pdf
Komponen Udara Presentase Mol
Nitrogen 78,08
Oksigen 20,95
Argon 0,93
Karbon dioksida 0,03
Neon, helium, metana, dll 0,01
2.1.6 Sumber Api
Water Heater
Sumber api yang digunakan dalam
water heater
dapat diambil dari kompor gas LPG. Saat ini tersedia berbagai jenis pilihan kompor gas dengan berbagai
bentuk dan spesifikasinya. Setiap jenis dari kompor gas menghasilkan bentuk nyala api yang berbeda-beda sesuai jenis dan kebutuhannya. Ada kompor gas
yang menghasilkan nyala api yang besar, disebut kompor gas
high pressure
dan ada kompor yang menghasilkan nyala api yang kecil dan tidak terlalu besar yaitu
kompor gas
low pressure.
Pada perancangan
water heater
ini dipilih kompor yang mampu menghasilkan nyala api yang besar. Jika nyala dari api kompor besar maka api
tersebut banyak menghasilkan kalor. Jika kalor yang diserap oleh sirip dan pipa tembaga banyak, maka suhu air di dalam pipa dapat meningkat dengan cepat,
dengan catatan proses pembakaran yang terjadi di dalam
water heater
berlangsung sempurna.
Oleh sebab itu dalam perancangan
water heater
ini dipilihlah jenis kompor gas LPG
high pressure
. Gambar 2.3 memperlihatkan kompor gas
high pressure
yang digunakan dalam penelitian.
Gambar 2.3 Kompor gas LPG
High Pressure
2.1.7 Gas LPG
Umumnya
water heater
gas menggunakan gas LPG yang digunakan sebagai sumber energi yang dimanfaatkan untuk proses pembakaran. Gas LPG
adalah singkatan dari
Liquified Petroleum Gas
dimana gas ini diproduksi dan didistribusikan oleh Pertamina.
Gas LPG memiliki komposisi yang terdiri dari gas propana dan
butana dengan komposisi kurang lebih sebesar 99 , selebihnya adalah
gas Pentana yang dicairkan. Perbandingan komposisi Propana dan Butana
adalah 30 : 70. Gas LPG memiliki nilai kalori sekitar : 21.000 BTUlb. Pada gas
LPG ditambahkan zat mercaptan. Penambahan zat mercaptan bertujuan untuk memberikan bau khas dari gas LPG, supaya jika terjadi kebocoran gas LPG dapat
segera terdeteksi dengan cepat sehingga mudah dikenali dan dapat segera ditanggulangi.