14
METODE PENELITIAN A. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium lapangan Leuwikopo jurusan Teknik Pertanian IPB. Analisa tanah dilakukan di Laboratorium Mekanika dan
Fisika Tanah, Jurusan Teknik Pertanian IPB. Kegiatan penelitian ini dilakukan pada bulan Mei - Oktober 2005.
B. BAHAN DAN ALAT Bahan
Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah bahan organik berupa kompos sampah organik dari perusahaan pengomposan sampah organik
“Tumaritis” dan benih kacang tanah varietas gajah.
Alat
Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini antara lain : 1.
Dua unit traktor roda empat 2.
Satu unit bajak piring dan rotari 3.
Alat pengukur draft yaitu load cell Kyowa, LT-5TSA71C dan handystrain meter serta kabel baja.
4. Pengukur kondisi tanah digunakan penetrometer SR-2, pengambil sampel
tanah atau ring sampel, cangkul, kantong plastik, oven, dan timbangan. 5.
Untuk mengukur mobilitas pengoperasian stop watch, pita ukur dan penggaris, dan patok
6. Pelantak rammer seberat 2.5 kg
C. METODE PERCOBAAN Rancangan Percobaan dan Perlakuan
Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan perlakuan split plot
dengan rancangan lingkungan RAL Rancangan Acak Lengkap yang menggunakan dua faktor petak utama dan anak petak dengan tiga ulangan.
Kedua faktor yang dicobakan adalah :
15 - Faktor lintasan roda traktor L sebagai petak utama terdiri atas
empat taraf yaitu : L0 : tanpa lintasan traktor
L2 : dua kali lintasan traktor L4 : empat kali lintasan traktor
L6 : enam kali lintasan traktor - Faktor bahan organik berupa kompos K sebagai anak petak
terdari dari tiga dosis yaitu : K0 : tanpa kompos 0 tonha
K4 : dosis kompos 4 tonha K6 : dosis kompos 6 tonha
- Tanaman indikator yang digunakan adalah kacang tanah vaeritas gajah
Dengan demikian akan terdapat sejumlah 3 x 4 = 12 perlakuan, dan 12 perlakuan x 3 ulangan = 36 petak percobaan, tata letak percobaan dapat dilihat
pada Lampiran 2.
Gambar 4 Alat-alat penelitian : penetrometer SR-2 a, pengambil ring sampel tanah b, load cell c, handy strain meter d,
pita ukur e, kabel handy strain meter f. a
d c
b f
e
16 Gambar 5 Bahan organik kompos “tumaritis”.
Sesuai rancangan yang digunakan maka model linear aditifnya adalah : Y
ijk
= μ + A
i
+
ik
+ B
j
+ AB
ij
+
ijk
Dimana : Y
ijk
= nilai pengamatan respons pada ulangan ke-k, petak utama ke-i dan perlakuan anak petak ke-j
μ = rataan umum A
i
= pengaruh petak utama ke-i
ik
= pengaruh galat yang muncul pada taraf ke-i dari faktor A lintasan dalam ulangan ke-k sering juga disebut galat petak
utama B
j
= pengaruh anak petak ke-j faktor kompos AB
ij
= pengaruh interaksi taraf ke-i faktor A lintasan dan taraf ke-j faktor B kompos.
ijk
= pengaruh galat pada ulangan ke-k, yang memperoleh taraf ke-i faktor A dan taraf ke-j faktor B, sering juga disebut galat anak
petak.
D. PERLAKUAN PENELITIAN Prosedur Penelitian