xxx
Tabel 4.9 Pengamatan tinggi sedimen hari ke-7 sirup kering amoksisilin
No. Waktu
Tinggi Sedimen cm Form. I Form. II
Form. III
Form. IV
Form.V 1. 5
menit 0,1 0,2 0,1 0,1 0,5 2. 15
menit 0,2 0,2 0,2 0,1 1 3. 30
menit 0,3 0,5 0,2 0,2 1,6 4. 1
jam 0,4 0,5 0,3 0,3 1,6
5. 2 jam
0,5 0,5 0,4 0,4 1,6
4.4 Hasil Pengukuran Viskositas
Pada pengukuran viskositas menggunakan viskometer Brookfield didapatkan hasil sesuai dengan keinginan dimana tingkat redispersi kembali
terbukti rendah. Viskositas yang terlalu tinggi mengganggu sistem redispersi, sebaliknya bila terlalu encer akan mengganggu homogenitas campuran tidak
stabil, hal tersebut akan mengganggu jumlah dosis yang digunakan. Hasil pengukuran viskositas formula I - V terlihat pada formula yang
terdapat bahan tambahan pati tapai padat brem memiliki viskositas yang lebih tinggi dibandingkan dengan formula tanpa menggunakan pati tapai padat brem,
hal tersebut membuktikan bahwa dengan adanya pati tapai padat dapat meningkatkan viskositas dari sediaan sirup kering tersebut. Hasil dapat dilihat
pada Tabel 4.10.
Tabel 4.10 Hasil pengukuran viskositas sirup kering amoksisilin
No Sediaan Viskositas
cps 1 Formula
I 116,5
2 Formula II
154,0 3 Formula
III 125,0
4 Formula IV
108,5 5 Formula
V 104,5
4.5 Hasil Pengukuran pH
Universitas Sumatera Utara
xxxi Pada pengukuran pH pada masing-masing formula yang dilakukan selama
7 hari masih memenuhi persyaratan berdasarkan Farmakope Indonesia Edisi IV untuk sediaan suspensi oral amoksisilin pH 5,0 - 7,5. Terlihat selama 7 hari tidak
terlihat perubahan pH cairan yang dapat merusak zat berkhasiat pada sediaan sirup kering amoksisilin. Hal ini membuktikan pada formula II dan III yang terdapat
bahan tambahan pati tapai padat brem tidak mempengaruhi range dari pH yang memenuhi persyaratan, sama halnya dengan formula lainnya tanpa pati tapai padat
brem. Hasil pengamatan dapat di lihat pada Tabel 4.11.
Tabel 4.11 Pengukuran pH sirup kering amoksisilin hari ke-1 sampai ke-7
No Waktu Penyimpanan
pH Formula I II III IV V
1. Hari ke-1 6,8 6,0 5,8 6,0 6,4
2. Hari ke-2 6,4 5,8 5,8 6,0 6,4
3. Hari ke-3 6,4 5,8 5,8 5,8 6,2
4. Hari ke-4 6,2 5,6 5,8 5,8 6,2
5. Hari ke-5 5,8 5,4 5,6 5,8 5,8
6. Hari ke-6 5,8 5,4 5,6 5,6 5,8
7. Hari ke-7
5,4 5,4
5,6 5,6
5,8
4.6 Hasil Pengukuran Kadar 4.6.1 Hasil penentuan serapan maksimum dan linieritas kurva kalibrasi