Identifikasi Spesifikasi Produk Pengembangan Produk

pembelajaran yang sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM yang harus terpenuhi. Uji eksternal dilakukan melalui dua tahap, yaitu: uji satu lawan satu, dan uji kelompok kecil. Tahap uji satu lawan satu ini bertujuan untuk melihat kesesuaian media dalam pembelajaran sebelum tahap uji coba media pada uji kelompok kecil. Uji satu lawan satu dilakukan dengan cara dipilih lima orang siswa secara acak. Masing-masing siswa menggunakan media secara individu mandiri lalu diberikan angket untuk menyatakan apakah media sudah menarik, mudah dibaca, dan mudah digunakan serta membantu siswa dalam pembelajaran dengan pilihan jawaban “Sangat Menarik”, “Menarik”, “Kurang Menarik”, dan “Tidak Menarik” atau “Sangat Baik”, “Baik”, “Kurang Baik”, dan “Tidak Baik”. Media diperbaiki pada pilihan jawaban kurang menarik atau kurang baik. Sedangkan untuk uji kelompok kecil dikenakan kepada satu kelas sampel pada siswa yang belum pernah mendapatkan materi Cahaya dan Alat Optik. Uji kelompok kecil dilakukan pada siswa kelas VIII I SMP Negeri 12 Bandar Lampung yang berjumlah 25 siswa. Uji kelompok kecil dilakukan untuk mengetahui tingkat kemenarikan, kemudahan, kemanfaatan dan keefektifan media. Siswa melakukan pembelajaran dengan menggunakan media berupa modul interaktif dengan program LCDS, dan setelah pembelajaran siswa diberikan post test untuk mengetahui tingkat kefektifan produk dalam menggunakan media.

7. Produksi

Setelah dilakukan perbaikan dari uji eksternal maka dihasilkan prototipe III kemudian dilakukan tahap selanjutnya yaitu produksi. Tahap ini merupakan tahap akhir dari penelitian pengembangan, dimana dihasilkan produk berupa modul interaktif dengan program LCDS pada materi Cahaya dan Alat Optik yang telah tervalidasi dan siap digunakan.

C. Desain Produk

Produk yang dikembangkan berupa modul interaktif dengan program LCDS. Modul yang dimaksud adalah modul interaktif untuk materi pokok Cahaya dan Alat Optik untuk siswa kelas VIII semester genap. Sebelum menyampaikan isi pembelajaran, pada tampilan pertama terdapat sebuah halaman sampul yang dibuat menggunakan template Introduction dan di dalamnya berisi judul modul, gambar terkait dengan materi, label penyususn, serta label instansi pembuat modul interaktif. Setelah halaman sampul, selanjutnya adalah halaman utama yang terbagi menjadi tiga poin, yaitu “Petunjuk Penggunaan”, “Profil”, dan “Pengantar”. Submenu petunjuk penggunaan berisi beberapa tombol yang terdapat di dalam modul interaktif beserta fungsinya. Konten mengenai petunjuk penggunaan ini dibuat menggunakan template Animation. Kemudian beralih ke submenu profil yang berisi profil singkat mengenai pembuat modul, pembimbing I, dan pembimbing II. Bagian ini dibuat dengan menggunakan template Animation. Tombol selanjutnya yaitu submenu pengantar yang menjelaskan maksud dan tujuan pembuatan modul interaktif serta lebih menjelaskan mengenai materi