1.2 Perumusan Masalah
Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1.
Apakah karakterisasi simplisia rimpang lengkuas merah telah memenuhi persyaratan Materia Medika Indonesia?
2. Apakah golongan senyawa yang terkandung dalam simplisia
rimpang lengkuas merah? 3.
Apakah ekstrak etanol rimpang lengkuas merah memiliki aktivitas sebagai antimutagenik?
1.3 Hipotesis
Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka hipotesis: 1.
Karakterisasi simplisia rimpang lengkuas merah telah memenuhi persyaratan Materia Medika Indonesia.
2. Golongan senyawa yang terkandung dalam simplisia rimpang
lengkuas merah yaitu alkaloid, flavonoid, tanin, glikosida, saponin dan steroid-triterpenoid.
3. Ekstrak etanol rimpang lengkuas merah memiliki efek antimutagenik
pada mencit yang diinduksi dengan monosodiun glutamat sebagai mutagen.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah: 1.
Untuk mengetahui karakterisasi simplisia rimpang lengkuas merah.
Universitas Sumatera Utara
2. Untuk mengetahui golongan senyawa yang terkandung dalam
simplisia rimpang lengkuas merah. 3.
Untuk mengetahui aktivitas antimutagenik ekstrak etanol rimpang lengkuas merah pada mencit jantan yang diinduksi dengan
monosodium glutamat.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Pengembangan rimpang lengkuas merah menjadi suatu sediaan herbal yang berfungsi sebagai antimutagenik.
2. Menambah inventaris tanaman obat yang berkhasiat sebagai
antimutagenik.
1.6 Kerangka Pikir Penelitian
Penelitian ini mengkaji tentang penurunan mikronukleus pada pemberian rimpang lengkuas merah yang diinduksi dengan monosodium
glutamat. Dalam penelitian ini simplisia dan ekstrak rimpang lengkuas merah serta pengujian terhadap hewan percobaan merupakan variabel bebas dan
karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan jumlah mikronukleus sebagai variabel terikat. Hubungan variabel tersebut dapat digambarakan pada
kerangka pikir penelitian seperti ditunjukkan Gambar 1.1
Universitas Sumatera Utara
Variabel Bebas Variabel Terikat Parameter
Gambar 1.1 Diagram kerangka pikir penelitian
Pemeriksaan makroskopik dan
mikroskopik, penetapan kadar air,
kadar sari larut dalam air, kadar sari larut
dalam etanol, kadar abu total, dan kadar
abu tidak larut dalam asam,
Karakter simplisia
Simplisia rimpang lengkuas merah
Alkaloid, flavonoid, tanin, saponin,
triterpenoid-steroid dan glikosida
Skrining fitokimia
Kontrol normal diberikan
suspensi CMC 1
Sel yang bermikronukleus
dari sumsum tulang femur mencit
Kontrol positif diinduksi dengan
menggunakan MSG 20
Jumlah mikronukleus
mencit
Perlakuan diberikan
suspensi EERLM dosis 200, 400,
800 mgkg BB Ekstrak etanol
rimpang lengkuas merah EERLM
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA