Lampiran 8. Lanjutan
Ke cama
tan Luas RTH
Arahan Pengembangan Keterangan
eksisting Kebutu-
han 2018
Selisih RTRW Alokasi
RTH Bentuk
Fungsi
8. C i b o
d a s
1. 367,6 288,3 42,5 127,2
312,6
Perlu penambahan
RTH kenyamanan
Penambahan RTH kenyamanan diperoleh dengan mengakuisisi 312,6Ha RTH eksisting. Termasuk diantaranya Tempat Pemakaman
Umum 1,1Ha dan KTASC 127,2 Ha. Sisanya berupa RTH taman 160,0Ha dalam bentuk RTH kawasan atau RTH jalur yang dapat
menekan polusi akibat kendaraan dan industri, memisahkan antara kawasan industri dan pemukiman, seperti taman-taman umum, hutan
kota, jalur hijau tepi jalan, lapangan bermain.
Penyangga ekologis,
estetika dan sosial
2. 0,0
312,6
-312,6
55,0
cadangan ruang
terbangun selisih antara RTH kenyamanan dan RTH eksisting sebesar 55,0 Ha
367,6 Ha – 312,6Ha digunakan sebagai cadangan ruang terbangun. Dapat berupa RTH kenyamanan maupun non-kenyamanan
JUMLAH 367,6
Hektar 3.
41.999,4 mengoptimalkan penanaman pohon pada RTH yang tersedia,
terutama di sepanjang tepian Sungai Cisadane dan kawasan-kawasan buffer yang memisahkan kawasan industri dan pemukiman
4. 27.562,2
membentuk kawasan konservasi sepanjang Sungai Cisadane guna melestarikan dan meningkatkan mutu sumber air baku utama Kota
Tangerang Keterangan: 1. Kebutuhan berdasarkan Luas Wilayah 2. Kebutuhan berdasarkan Jumlah Penduduk 3. Kebutuhan berdasarkan kebutuhan oksigen 4. Kebutuhan
berdasarkan kebutuhan air
Lampiran 8. Lanjutan.
Ke cama
tan Luas RTH
Arahan Pengembangan Keterangan
eksisting Kebutu-
han 2018
Selisih RTRW Alokasi
RTH Bentuk
Fungsi
9. J a t i u
w u
n g
1. 708,9 432,2 205,8 0,0
280,0
Perlu RTH kenyamanan
Diperoleh dengan menjadikan 241,5 Ha RTH eksisting menjadi RTH kenyamanan. Pemberlakuan KDH 30 di kawasan industri
889,4Ha berpotensi menyumbangkan RTH seluas 266,8Ha, RTH ini diarahkan berupa taman lingkungan di sekitar pabrik dan
kawasan buffer yang memisahkan kawasan pemukiman dan bangunan pabrik. Sisanya 13,2Ha dalam bentuk jalur hijau di
sepanjang sempadan DAS. Cirarab, dan jalur hijau tepi jalan.
penyangga ekologi,
estetika dan ekonomi
2. 0,0 280,0 -280,0 152,2
RTH perlu dipertahankan
Selain RTH kenyamanan, masih perlu mempertahankan dan meningkatkan kualitas RTH seluas 152,2,Ha 432,2Ha – 280,0Ha
agar kebutuhan RTH seluas 30 tetap terpenuhi. Bentuk RTH dapat berupa RTH kenyamanan maupun non-kenyamanan hutan kota,
jalur hijau sempadan S. Cirarab, pemanfaatan lahan tidur untuk pertanian dan bentuk lain.
276,7 cadangan
ruang terbangun
Kelebihan RTH seluas 276,7Ha 708,9Ha – 432,2Ha digunakan sebagai cadangan ruang terbangun. Sementara dapat berbentuk
kawasansimpul hutan kota, lahan pertanian, taman-taman lingkungan atau kawasan resapan air.
JUMLAH 708,9
Hektar 3.
3.535,6 mengoptimalkan penanaman pohon pada RTH yang tersedia,
terutama di sepanjang tepian S. Cirarab dan pekarangan bangunan pabrik
4. 22.135,1
membentuk kawasan konservasi sepanjang S.Cirarab guna mendukung upaya penggunaan S. Cirarab sebagai sumber air baku
bagi industri. Perlu dibuat polder-polder disekitar daerah limpasan anak sungai cirarab. Polder berfungsi sebagai penampung air banjir
sekaligus tempat resapan air.
Keterangan: 1. Kebutuhan berdasarkan Luas Wilayah 2. Kebutuhan berdasarkan Jumlah Penduduk 3. Kebutuhan berdasarkan kebutuhan oksigen 4. Kebutuhan berdasarkan kebutuhan air
Lampiran 8. Lanjutan
Ke cama
tan Luas RTH
Arahan Pengembangan Keterangan
eksisting Kebutu-
han 2018
Selisih RTRW Alokasi
RTH Bentuk
Fungsi
10. P e r i u k