Kondensor Receiver Filter-Dryer Komponen AC Domestik

commit to user 14 Jenis pelumas yang digunakan harus sesuai dengan refrigerant yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Suniso 4G DID warna putih. Yang mana pelumas tersebut telah dirokemadasikan dari pabrikan pembuatan kompresor dengan Refrigerant R-22 dan HCR-22. Kandungan minyak pelumas di dalam kompresor tidak boleh terlalu banyak atau sedikit. Jika jumlah pelumas terlalu banyak, maka pelumas akan menempel pada dinding pipa kondensor dan evaporator sehingga menghalangi perpindahan kalor. Akibatnya kapasitas pendinginan akan menurun. Jika pelumas dalam kompresor terlalu sedikit maka akan menyebabkan temperatur kompresor meningkat, komponen cepat aus dan rusak akibat temperatur yang tinggi.

2.2.5.2. Kondensor

Kondensor digunakan untuk mendinginkan gas refrigerant yang telah ditekan dan bersuhu tinggi, serta mengubahnya menjadi cairan refrigerant. Sejumlah panas dilepaskan ke udara bebas melalui kondensor. Hal ini akan mempengaruhi efek pendinginan di evaporator, karena itu kondensor diletakkan di bagian atas dari dinding bagian luar ruang untuk mendapatkan pendinginan dari kipas kondensor dan aliran udara selama AC domestik beroperasi. Buku Pedoman Denso Gambar 2.6. Mekanisme kerja kondensor Untuk memperbaiki kapasitas pendinginan dan mengurangi berat dan ukuran kondensor, beberapa tipe kondensor telah dikembangkan, antara lain: · Tipe laluan tunggal single pass · Tipe laluan ganda two passage · Tipe tiga laluan three passage · Tipe multi laluan multi passage commit to user 15 Sight glass Out In Receiver Tube Receiver Body Dryer Desiccant Filter Tipe media pendinginannya antara lain : · Tipe pendingin udara air cooled condenser · Tipe pendingin air water cooled condenser Kondensor yang digunakan pada penelitian ini merupakan water cooled condenser, yaitu kondensor yang menggunakan air sebagai media pendinginnya. Selain itu, pelaksanaan perpindahan panasnya dilakukan dengan aliran air yang dipaksakan force draught condenser dengan menggunakan pompa sebagai pengalir air pendingin pada kondensor.

2.2.5.3. Receiver Filter-Dryer

Receiver adalah komponen yang digunakan untuk menyimpan atau menampung sementara cairan refrigerant. Dryer dan filter di dalam receiver akan menyerap air dan kotoran yang terbawa bersirkulasi bersama refrigerant. Prinsip kerja dari receiver dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Receiver memisahkan refrigerant dalam bentuk gas dari cairan refrigerant oleh perbedaan berat dan memastikan bahwa aliran yang mengalir ke katup ekspansi dalam fasa cair. 2. Dryer juga berisi desiccant yang berfungsi menyerap uap air yang masuk ke dalam sistem DAC Domestic Air Conditioning pada saat servis atau karena adanya kebocoran dan kevakuman pada sisi tekanan rendah. Untuk sistem DAC R-22 desiccant yang digunakan adalah silica gel. 3. Sight glass dipasang diatas receiver untuk mengetahui kondisi jumlah refrigeran di dalam DAC. Jumlah refrigerant yang diisikan ke dalam sistem sirkulasi penting artinya pada efisiensi pendinginan AC. Sight glass juga bisa dipasang pada liquid tube diantara receiver dan katup ekspansi. Gambar 2.7. Konstruksi Receiver Training Manual, 2004 commit to user 16 4. Saringan filter dikonstruksi berupa tabung silinder yang di dalamnya terdiri dari silica gel dan screen. Silica gel berfungsi menyerap kotoran dan air. Sedangkan screen terbuat dari kawat kasa yang halus dan berguna untuk menyaring kotoran di dalam sistem seperti kerak las, karat dan lain-lain.

2.2.5.4. Katup Ekspansi Expansion Valve

Dokumen yang terkait

OPTIMASI KAPASITAS TEKANAN PENGISIAN REFRIGERAN DAN LAJU ALIRAN UDARA YANG MELINTASI KONDENSOR UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI KERJA AC MOBIL

0 10 13

OPTIMASI KAPASITAS TEKANAN PENGISIAN REFRIGERAN DAN LAJU ALIRAN UDARA YANG MELINTASI KONDENSOR UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI KERJA AC MOBIL

0 5 14

KAJI EKSPERIMENTAL PERBANDINGAN PERFORMANSI PERANGKAT PENGKONDISIAN UDARA KOMPRESI UAPHIBRIDA DENGAN MENGGUNAKAN REFRIGERAN HIDROKARBON (HCR-22) DAN REFRIGERAN HALOKARBON (R-22).

0 0 6

STUDI EKSPERIMENTAL PERFORMA REFRIGERAN HIDROKARBON HCR-134 SEBAGAI PENGGANTI REFRIGERAN HALOKARBON R-134a PADA AC KENDARAAN DENGAN MENGGUNAKAN KOMPRESOR HERMETIK.

0 0 16

Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Putaran Fan Kondensor Terhadap Laju Pendinginan Mesin AC Split 1 PK

0 0 6

Studi Eksperimen Variasi Beban Pendinginan pada Evaporator Mesin Pendingin Difusi Absorpsi R22-DMF

0 0 5

Studi Variasi Beban Pendinginan Di Evaporator Low Stage Sistem Refrigerasi Cascade Menggunakan Heat Exchanger Tipe Concentric Tube Dengan Fluida Kerja Refrigeran Musicool-22 Di High Stage Dan R-404a Di Low Stage

0 0 6

Pengaruh Suhu Evaporator Terhadap Kapasitas Pendinginan Pada Sistem Refrigerasi dengan Air sebagai Refrigeran dan Ejektor sebagai Pengganti Kompresor

0 0 7

Pengujian kinerja AC Mobil (Percobaan statis) Memanfaatkan HFC-134a refrigeran Dengan Variasi Beban Pendingin

0 1 17

Studi Eksperimen Variasi Beban Pendinginan Pada Evaporator Terhadap Performasi Mesin Pendingin Difusi Absorbsi Dengan Pasangan Refrigeran R22 - DMF - ITS Repository

0 0 114