Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Batasan Operasional Definisi Operasional

34 BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif deskriptif yang merupakan penekanan pada pengujian teori melalui pengukuran variabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik. Tujuan dalam penelitian ini adalah pengujian hipotesis dan menjelaskan hubungan variabel-variabel yang diteliti yaitu ukuran perusahaan, profitabilitas, jenis opini audit, dan kualitas audit sebagai variabel independen dan variabel dependennya audit report lag.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan dengan cara mempelajari catatan-catatan atau dokumen-dokumen perusahaan sesuai dengan data yang diperlukan. Data yang digunakan adalah data sekunder yang didapat dari www.idx.co.id . Adapun jadwal penelitian digambarkan dalam tabel berikut: Universitas Sumatera Utara 35 Tabel 3.1 Waktu Penelitian No . Kegiatan Mei Juli Agustus Septem ber Oktober Nopember 1 Pengajuan Judul 2 Penyetujuan Proposal 3 Penyelesaian Proposal 4 Seminar Proposal 5 Penulisan Skripsi 6 Penyelesain Skripsi 7 Ujian Komprehensif

3.2 Batasan Operasional

Penulis memberi batasan penelitian agar tujuan penelitian ini dapat tercapai: 1. Faktor-faktor yang diteliti yang diperkirakan dapat mempengaruhi jangka waktu pelaporan keuangan audit report lag adalah, ukuran perusahaan total assets, profitabilitas, jenis opini audit dan kualitas audit. 2. Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI selama tahun 2009 sampai dengan tahun 2012, dan melaporkan laporan keuangan selama periode tersebut. 3. Periode penelitian yang diamati adalah tahun 2009 sampai dengan tahun 2012. Universitas Sumatera Utara 36

3.3 Definisi Operasional

Menurut Indriantoro 2002:89 Definisi operasionalisasi menjelaskan cara tertentu yang digunakan dalam suatu penelitian dalam mengoperasionalisasikan construct, sehingga memungkinkan penelitian lain untuk melakukan replikasi pengukuran dengan cara yang sama atau mengembangkan cara pengukuran construct yang lebih baik. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Variabel bebas independent variable merupakan variabel yang mempengaruhi variabel lain. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Ukuran Perusahaan Ukuran Perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan besar kecilnya perusahaan menurut berbagai cara. Dalam penelitian ini, ukuran perusahaan dihitung dengan menggunakan total asset yang dimiliki perusahaan atau total aktiva perusahaan klien yang tercantum pada laporan keuangan perusahaan akhir periode yang telah diaudit menggunakan log size. Pengukuran terhadap ukuran perusahaan diproksikan dengan nilai logaritma natural dengan tujuan untuk menghaluskan besarnya angka dan menyamakan ukuran saat regresi. Ukuran Perusahaan = ln total aktiva Universitas Sumatera Utara 37 b. Profitabilitas Profitabilitas adalah tingkat kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih berdasarkan tingkat aset tertentu selama satu tahun yang terdapat dalam laporan keuangan. Indikator yang digunakan untuk mengetahui tingkat profitabilitas suatu perusahaan dalam penelitian ini adalah return on asset ROA, yaitu rasio yang mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba bersih berdasarkan tingkat aset tertentu. ROA = Laba Bersih Total Asset × 100 c. Jenis Opini Audit Opini Auditor adalah pendapat yang diberikan oleh auditor independen atas laporan keuangan yang disajikan oleh suatu perusahaan. Opini Auditor dalam penelitian ini diukur dengan melihat jenis opini yang diberikan oleh auditor independen terhadap laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2009-2012. Dalam penelitian ini pendapat auditor dibedakan menjadi dua kelompok dummy yaitu perusahaan yang menerima pendapat unqualified opinion diberi kode 1 dan perusahaan yang menerima pendapat selain unqualified opinion diberi kode 0. d. Kualitas Audit Kualitas audit dalam penelitian ini diproksikan dengan ukuran KAP. Ukuran KAP ini dibedakan menjadi dua, yaitu untuk KAP Universitas Sumatera Utara 38 bermitra dengan the big four dan KAP non big four. Variabel ini diukur dengan menggunakan variabel dummy dimana angka 1 diberikan jika auditor yang mengaudit merupakan auditor dari KAP bermitra dengan the big four dan 0 jika ternyata perusahaan diaudit oleh KAP non big four. Adapun KAP bermitra dengan the big four yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1 Price Water House Coopers PWC, dengan partnernya di Indonesia Haryanto Sahari dan Rekan. 2 Deloitte Touche Tohmatsu, dengan partnernya di Indonesia Osman Ramli Satrio dan Rekan. 3 Klynveld Peat Marwick Goerdeler KPMG International, dengan partnernya di Indonesia yaitu Siddharta dan Harsono. 4 Ernst and Young EY, dengan partnernya di Indonesia Purwantono, Sarwoko, dan Sandjaja. 2. Variabel terikat dependent variable merupakan variabel yang dijelaskan atau yang dipengaruhi oleh variabel independen. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah audit report lag, dimana variabel dependen disimbolkan dengan “Y”. Dalam hal ini audit report lag dihitung dari lama waktu peyelesaian audit mulai dari tanggal penutupan tahun buku hingga laporan auditor independen atas laporan keuangan. Pengukuran terhadap selisih lamanya waktu penyelesaian laporan keuangan auditan diproksikan Universitas Sumatera Utara 39 dengan nilai logaritma natural dengan tujuan untuk menghaluskan besarnya angka dan menyamakan ukuran saat regresi. Audit report lag = tanggal laporan keuangan auditan – tanggal laporan keuangan perusahaan

3.4 Skala Pengukuran Variabel

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran KAP dan Jenis Opini Audit Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010 – 2012

3 56 79

Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran Kap Dan Jenis Opini Audit Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 79 94

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 4 72

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, ANAK PERUSAHAAN, PROFITABILITAS PERUSAHAAN, UKURAN KAP, DAN OPINI AUDIT TERHADAP AUDIT REPORT LAG.

0 0 18

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 10

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 2

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 1 7

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 2

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Teoritis 2.1.1. Laporan Keuangan - Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Jenis Opini Audit dan Kualitas Audit terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2009 – 2012

0 0 17