System Flow Perancangan Sistem

25 Gambar 3.6. Desain arsitektur aplikasi administrasi pembelian dan pemakaian barang

3.3.1 System Flow

Pada System flow ini menjelaskan alur proses aplikasi administrasi pembelian dan pemakaian barang pada PT Suparma. A. System Flow Pembelian System flow pembelian melibatkan empat entitas yaitu pemakai barang, sparepart warehouse , purchasing dan supplier. Proses dimulai dengan adanya permintaan pembelian barang oleh pemakai barang kepada sparepart warehouse. Pemakai barang membuat Nota Permintaan Pembelian dan kemudian diteruskan ke bagian sparepart warehouse. Sparepart warehouse selanjutnya menindaklanjuti dengan membuat Nota Internal Pembelian Barang dan diteruskan kepada bagian purchasing. Lalu purchasing melakukan order barang kepada supplier dengan membuat Purchase Order. Purchase Order yang sudah dibuat 26 selanjutnya dicetak dan diserahkan kepada supplier. System flow pembelian dapat dilihat pada Gambar 3.7. Gambar 3.7. System flow pembelian B. System Flow Penerimaan Document flow penerimaan melibatkan dua entitas yaitu sparepart warehouse dan supplier. Proses penerimaan dimulai ketika supplier mengirim barang kepada sparepart warehouse dengan menyertakan dokumen Surat Jalan. Surat Jalan yang diterima kemudian dicocokkan dengan Purchase Order yang sudah dibuat sebelumnya. Proses penerimaan dilakukan dengan mengesahkan Surat Jalan dan membuat Bukti Penerimaan. System flow penerimaan dapat dilihat pada Gambar 3.8. 27 Gambar 3.8. System flow penerimaan C. System flow pemakaian System flow pemakaian melibatkan dua entitas yaitu pemakai barang dan sparepart warehouse . Proses dimulai dengan adanya permintaan pemakaian barang oleh pemakai barang kepada sparepart warehouse. Pemakai barang membuat Bon Pemakaian Sparepart dan diteruskan ke bagian sparepart warehouse . Lalu sparepart warehouse menindaklanjuti dengan menyetujui Bon 28 Pemakaian Sparepart dan selanjutnya barang dapat dikeluarkan dari gudang. System flow pemakaian dapat dilihat pada Gambar 3.9. Gambar 3.9. System flow pemakaian D. System flow retur pembelian System flow retur pembelian melibatkan tiga entitas yaitu sparepart warehouse , purchasing dan supplier. Proses retur dimulai dengan adanya permintaan retur pembelian barang oleh sparepart warehouse kepada supplier melalui bagian purchasing. Sparepart warehouse membuat Bukti Retur Pembelian dan dilanjutkan ke bagian purchasing. Purchasing menindaklanjuti 29 dengan menyetujui Bukti Retur Pembelian dan mencetak dokumen tersebut. Kemudian dokumen tersebut diserahkan kepada supplier. System flow retur pembelian dapat dilihat pada Gambar 3.10. Gambar 3.10. System flow retur pembelian E. System flow retur pemakaian 30 System flow retur pemakaian melibatkan dua entitas yaitu pemakai barang dan sparepart warehouse. Proses dimulai dengan adanya permintaan retur pemakaian barang oleh pemakai barang kepada sparepart warehouse. Pemakai barang membuat Bukti Retur Pemakaian dan kemudian dilanjutkan ke bagian sparepart warehouse . Lalu sparepart warehouse menindaklanjuti dengan menyetujui Bukti Retur Pemakaian dan menerima barang yang diretur. System flow retur pemakaian dapat dilihat pada Gambar 3.11. Gambar 3.11. System flow retur pemakaian 31

3.3.2 Data Flow Diagram