Amar Putusan Hakim Pengadilan Negeri Klaten

Subsidiair : Bahwa terdakwa Drs. BAMBANG PURWANTO,MM sebagaimana dalam dakwaan Primair di atas menggunakan kewenangannya atau jabatannya untuk melakukan penunjukkan langsung terhadap Yayasan Yauma. Bahwa perbuatan terdakwa tersebut diancam pidana dalam Pasal 3 ayat 1 Jo. Pasal 18 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah dirubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001.

3. Amar Putusan Hakim Pengadilan Negeri Klaten

Pengadilan Negeri Klaten dalam putusannya Nomor : 187 Pid.B2003PN Klt tanggal 11 Mei 2004, menyatakan : 1. Menyatakan terdakwa Drs. Bambang Purwanto, MM tersebut di atas tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagimana diidakwakan dalam Dakwaan Primair dan dakwaan Subsidair. 2. Membebaskan terdakwa Drs. Bambang Purwanto, MM tersebut dari semua dakwaan Penuntut Umum. 3. Menyatakan memulihkan hak terdakwa Drs. Bambang Purwanto, MM tersebut dalam kemampuan dan kedudukan dan harkat serta martabatnya. 4. Menyatakan barang bukti berupa : Foto copy surat-surat : a. Termin II : 1. BA Pemeriksaan Barang Nomor. 556150316 tanggal 13 Desember 2002. 2. BA Penerimaan Barang Nomor. 028147516 A tanggal 14 Desember 2002 3. Daftar lampiran BA tanggal 14 Desember 2002 b. Termin III : 1. Lampiran IV A Daftar Pengantar SPP tanggal 28 Desember 2002. 2. Lampiran IV B Surat Permintaan Pembayaran Beban Tetap Anggaran Rutin. 3. Lampiran IV D Daftar Rincian Penggunaan UUDP. 4. Surat Yauma Nomor : 15YFIXII02 tanggal 28 Desember 2002 tentang Permohonan Termin. 5. BA Kemajuan Proyek Nomor 0281504A16 tanggal 26 Desember 2002. 6. Pemeriksaan Barang Nomor 566150716 tanggal 27 Desember 2002. 7. BA Penerimaan Barang Nomor: 0281504A16 tanggal 28 Desember 2002. 8. Kwitansi. 9. Daftar Perincian Pengeluaran Termin III. c. Surat-surat : 1. Keputusan Bupati Klaten No. 413 tahun 2002, tanggal 1 April 2002, tentang Penunjukan Penanggung Jawab Proyek, Wakil Penanggung Jawab Pimpro, dan Bendahara Proyek Tahun Anggaran 2002; 2. Keputusan Bupati Klaten No. 915420tahun 2002, tanggal 1 April 2002 tentang Pengesahan DIP yang dibiayai dari APBD Pembangunan Kabupaten Klaten Tahun Anggaran 2002 Disnakerduktrans; 3. Lampiran III Keputusan Bupati Klaten No. 11602002, tanggal 28 September 2002 tentang Penjabaran Proyek Perubahan Anggaran Belanja Pembangunan Kabupaten Klaten Tahun Anggaran 2002; 4. Lampiran III Keputusan Bupati Klaten No. 9033312002, tanggal 28 Maret 2002 tentang Penjabaran Proyek Anggaran Belanja Pembangunan Kabupaten Klaten Tahun Anggaran 2002; Tetap terlampir dalam Berkas Perkara, sedangkan asli surat-surat antara lain : a. Termin I: 1. SPMM Lagger Nomor : 1467 DDL Tanggal 13 Desember 2002; 2. Tanda bukti pengeluatran A2, termin I Rp. 14. 700.000,- Empatbelasjuta Tujuhratusribu Rupiah ; 3. Lampiran IVA Daftar Pengantar SPP Nomor. 933143316 tanggal 25 Nopember 2002; 4. Lampiran IVB SPP; 5. Lampiran IVD Daftar Perincian Rincian Penggunaan UUDP; 6. Permohonan termin I dari Yauma Nomor 11YFI02 tanggal 13 Nopember 2002; 7. Daftar Rincian Penggunaan Termin I; 8. BA Penyerahan Laporan Pendahuluan Nomor 01BA- BLK1102 tanggal 20 Nopember 2002; 9. Kwitansi; 10. BA Kemajuan Proyek Nomor 93414516 tanggal 21 Nopember 2002; 11. BA Pemeriksaan Barang Nomor. 028145216 tanggal 22 Nopember 2002; 12. BA Penerimaan Barang Nomor. 028145216 tanggal 23 Nopember 2002; b. Termin II : 1. SPMU Lagger Nomor : 1626DDL tanggal 21 Desember 2002; 2. Lampiran IVA Daftar Pengantar SPP Nomor. 007150516 tanggal 15 Desember 2002; 3. Lampiran IVB SPP; 4. Lampiran IVD Daftar Rincian Penggunaan UUDP 5. Tanda Bukti Pengeluaran A2 sebesar Rp. 14.700.000,00 empat belas juta tujuh ratus ribu rupiah; 6. Surat Yauma Nomor.09YFIXII12 tanggal 12 Desember 2002 tentang Permohonan Termin II; 7. Kwitansi; 8. BA Penyerahan Laporan Kemajuan Kedua Nomor 02BA- BLK1202 tanggal 10 Desember 2002; 9. BA Kemajuan Proyek Nomor 0281471 A16 tanggal 12 Desember 2002; 10. Daftar Perincian Pengeluaran Termin II; c. Termin III: 1. SPMU Lagger Nomor 160DDLtanggal 30 Desember 2002; 2. Tanda Bukti Pengeluaran A2 sebesar Rp. 19.600.000,00 sembilan belas juta enam ratus ribu rupiah ; 3. Penyerahan Laporan Pelaksanaan Proyek Nomor 03BA- BLK1202 tanggal 23 Desember 2002; d. Surat-surat : 1. Surat Kadisnakertrans Kabupaten Klaten No. 50317316, tanggal 18 Pebruari 2003, tentang Laporan Hasil Study Kelayakan ; 2. Surat Perjanjian Kerja Sama No. 560135 1B16, tanggal 4 Nopember 2002 tentang Pekerjaan Study Kelayakan Perintisan BLK; 3. Surat Perintah Kerja No. 094135 1C16, tanggal 4 Nopember 2002; 4. Surat Keputusan Pimpro No. 0501351 A16, tanggal 4 Nopember 2002 tentang Penunjukan YAUMA sebagai Pelaksana Pekerjaan Study Kelayakan Perintisan BLK; 5. Surat Bupati Klaten No. 60061404, tanggal 1 Nopember 2002 tentang Persetujuan Pelaksanaan Proyek Secara Penunjukan Langsung; 6. Surat Kedisnaskertrans Kabupaten Klaten No. 566131816, tanggal 15 Oktober 2002, tentang Ijin Penunjukan Langsung; 7. Surat Keputusan Pimpro No. 0501333 A 16, tanggal 2 Nopember 2003, tentang Pembentukan Panitia Pengadaan Barang dan Panitia Pemeriksa Barang Proyek BLK; 8. Surat tentang PSP, LK, DIPDAPO, Proyek Perintisan BLK; 9. Berita Acara Penyerahan Proyek Pembangunan Tahun Anggaran 2003 No. 05013816 tanggal 30 Januari 2003; Dikembalikan kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Klaten dan Uang Rp. 49.000.000 dikembalikan kepada Drs. Bambang Purwanto, MM; 5. Membebankan biaya perkara kepada negara; Berdasarkan amar putusan tersebut, terlihatlah bahwa putusan tersebut merupakan putusan yang membebaskan terdakwa. Oleh karena itu, Demi memperoleh rasa keadilan, Jaksa Penuntut Umum kemudian mengajukan kasasi tanpa banding. Hal ini karena menurut Jaksa penuntut Umum bahwa putusan bebas itu bukanlah putusan bebas murni, melainkan putusan bebas tidak murni. Putusan bebas tidak murni mempunyai kualifikasi, sebagai berikut : 3 Pembebasan didasarkan atas suatu penafsiran yang keliru terhadap sebutan tindak pidana yang disebut dalam surat dakwaan. 4 Dalam menjatuhkan putusan pengadilan telah melampaui batas kewenangannya, baik absolut maupun relatif dan sebagainya Oemar Seno Adjie, 1985:164 .

4. Memori Kasasi

Dokumen yang terkait

KASASI TERHADAP PUTUSAN LEPAS DARI SEGALA TUNTUTAN HUKUM TERHADAP PENIPUAN OLEH PENUNTUT UMUM (PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 1600K/PID/2013)

3 93 84

KAJIAN ANALISIS KOMPARATIF TENTANG UPAYA HUKUM KASASI OLEH JAKSA PENUNTUT UMUM TERHADAP PUTUSAN BEBAS (VRIJSPRAAK).

0 1 20

PERMOHONAN KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP PUTUSAN LEPAS DARI SEGALA TUNTUTAN HUKUM AKIBAT JUDEX FACTIE MENGABAIKAN HUKUM PEMBUKTIAN DALAM PERKARA PENIPUAN (STUDI PUTUSAN NOMOR : 253K K/ PID/2015).

0 0 12

Alasan Dan Implikasi Permohonan Kasasi Penuntut Umum Mengenai Putusan Lepas Dari Segala Tuntutan Hukum Dalam Tindak Pidana Terhadap Perkawinan.

0 0 14

PengajuanKasasi oleh Penuntut Umum terhadap Putusan Lepas dari segala Tuntutan Hukum dalam Perkara Penggelapan (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 1315 K/PID/2014).

0 0 10

ALASAN PERMOHONAN KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP PUTUSAN JUDEX FACTI MENYATAKAN TERDAKWA LEPAS DARI SEGALA TUNTUTAN HUKUM DALAM PERKARA PENIPUAN (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor : 380 K/PID/2015).

0 0 13

tinjauan tentang kesalahan penerapan hukum sebagai alasan kasasi penuntut umum kejaksaan negeri ngawi terhadap putusan lepas dari segala tuntutan hukum dalam perkara korupsi gratifikasi (studi putusan mahkamah agung nomo : 1914K/Pid.sus/2011).

0 0 11

PENGAJUAN KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP PUTUSAN LEPAS DARI SEGALA TUNTUTAN HUKUM (ONSLAG VAN ALLE RECHTVOELGING) DALAM PERKARA PENGGELAPAN BERLANJUT (Studi Kasus dalam Putusan Mahkamah Agung Nomor 2194k/pid/2012).

0 0 13

TINJAUAN TENTANG ALASAN PENGAJUAN KASASI OLEH PENUNTUT UMUM TERHADAP PUTUSAN LEPAS DARI SEGALA TUNTUTAN HUKUM DALAM PERKARA PENIPUAN (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 1559 K/Pid/2011).

0 0 1

Upaya Hukum Kasasi oleh Jaksa Penuntut U

0 0 48