murni, yang dapat disamakan sebagai putusan lepas dari segala tuntutan hukum, apabila jaksa penuntut umum belum merasakan unsur keadilan
terhadap putusan yang ditetapkan oleh hakim Pengadilan Negeri yang berupa putusan bebas terhadap terdakwa. Pengajuan kasasi ini tidak didahului dengan
upaya hukum banding. Hal ini merupakan keunikan tersendiri dari dunia peradilan, dimana tidak dilakukan upaya hukum biasa yang berurutan dari
banding sampai kasasi. Oleh karena itu, pengajuan kasasi tanpa banding terhadap putusan lepas dari segala tuntutan hukum memerlukan dasar hukum
yang kuat dan dalam memerlukan pertimbangan atau alasan dari jaksa penuntut umum dalam memori kasasi terhadap putusan lepas dari segala
tuntutan hukum. Dengan demikian, dasar pertimbangan jaksa penuntut umum pun pada saat mengajukan memori kasasi dapat diterima oleh Mahkamah
Agung. Berdasarkan hal di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian
dalam rangka penulisan skripsi dengan judul “Analisis Tentang Kasasi Terhadap Putusan
Lepas dari Segala Tuntutan Hukum oleh Jaksa Penuntut Umum Studi Kasus Korupsi di Kejaksaan Negeri Klaten “.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut di atas, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apakah dasar hukum kasasi terhadap putusan lepas dari segala tuntutan
hukum oleh Jaksa Penuntut Umum ? 2.
Bagaimana dasar pertimbangan Jaksa Penuntut Umum dalam memori kasasi tehadap perkara yang diputus lepas dari segala tuntutan hukum
ditinjau dalam kasus korupsi di Kejaksaan Negeri Klaten ?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Obyektif
a. Untuk mengetahui dasar hukum kasasi terhadap perkara pidana dengan
putusan lepas dari segala tuntutan hukum yang diajukan oleh jaksa penuntut umum .
b. Untuk mengetahui pertimbangan jaksa penuntut umum dalam
memori kasasi terhadap perkara yang diputus lepas dari segala tuntutan hukum.
2. Tujuan Subyektif
a. Untuk memperoleh data yang akan penulis pergunakan dalam
penyusunan skripsi sebagi syarat dalam mencapai gelar kesarjanaan. b. Untuk menambah dan memperluas pengetahuan penulis dalam
penelitian hukum pada khususnya di bidang Hukum Acara Pidana.
D. Manfaat Penelitian
Di dalam penelitian sangat diharapkan adanya manfaat, dan kegunaan yang dapat diambil dari penelitian tersebut. Adapun manfaat yang diharapkan
sehubungan dengan penelitian ini adalah, sebagai berikut : 1.
Manfaat Teoritis a.
Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi pengembangan ilmu pengetahuan hukum umumnya,
hukum acara pidana pada khususnya. b.
Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi penegak hukum, khususnya Jaksa Penuntut Umum dalam mengajukan
kasasi terhadap putusan lepas dari segala tuntutan hukum. 2.
Manfaat Praktis a.
Untuk memberikan jawaban atas permasalahan yang diteliti.
b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu memberikan
pemahaman mengenai permasalahan yang muncul dalam kasasi terhadap putusan lepas dari segala tuntutan hukum yang dihadapi oleh
Jaksa Penuntut Umum. c.
Memperkaya wacana dalam rangka mengembangkan Hukum Acara Pidana.
E. Metode Penelitian