Mendeskripsikan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa

3 Rubrik keterampilan berpikir kritis siswa sebagai berikut: Tabel 4. Rubrik Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Keterangan : R : Jumlah skor dari item atau soal yang dijawab benar N : Jumlah skor maksimum dari tes tersebut S : Nilai yang diharapkan dicari A : Mengidentifikasi atau memformulasikan kriteria jawaban yang mungkin B : Keterampilan memberikan alasan C : Merekontruksi argumen D : Menginterpretasikan pernyataan E : Menggeneralisasi F : Merumuskan alternatif-alternatif untuk solusi Catatan : Berilah tanda checklist √ pada setiap item yang sesuai Skor pada tiap soal keterampilan berpikir kritis tertera pada rubrik penilaian soal di lampiran 4 Setelah data diolah dan diperoleh poinnya, maka keterampilan berpikir kritis siswa tersebut dapat dilihat dari kriteria sebagai berikut : Tabel 5. Kriteria keterampilan berpikir kritis siswa dimodifikasi dari Arikunto, 2010:245 No. Nama Siswa Aspek Keterampilan Berpikir Kritis Siswa A B C D E F No. soal No. soal No. soal No. soal No. soal No. soal No. soal No. soal No. soal No. soal No. soal No. soal 1 2 3 4 5 dst. R N S Kriteria Poin Kriteria 80,1-100 60,1-80 40,1-60 20,1-40 0,0-20 Sangat tinggi Tinggi Sedang Rendah Sangat rendah

H. Pengolahan Data Aktivitas Siswa

Data aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung merupakan data yang diambil melalui observasi. Data tersebut dianalisis menggunakan presentase aktivitas siswa. Langkah–langkah yang dilakukan yaitu: 1 Menghitung rata–rata presentase aktivitas menggunakan rumus: ∑X i X = x 100 n Keterangan: X = Rata-rata skor aktivitas siswa; ∑X i = Jumlah skor yang diperoleh; n = Jumlah skor maksimum Sudjana, 2002:69. Tabel 6. Lembar Observasi Aktivitas Siswa No Nama Aspek yang diamati A B C D E 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 dst. Jumlah ∑Xi Rata-rata Catatan : Berilah tanda checklist √ pada setiap item yang sesuai Keterangan kriteria penilaian aktivitas siswa:

A. Mengemukakan pendapat ide

1. Tidak mengemukakan pendapatide diam saja 2. Mengemukakan pendapatide namun tidak sesuai dengan pembahasan pada materi pokok Sistem Pencernaan. 3. Mengemukakan pendapatide sesuai dengan pembahasan pada materi pokok Sistem Pencernaan.

B. Mengajukan pertanyaan: 1. Tidak mengajukan pertanyaan.

2. Mengajukan pertanyaan, tetapi tidak mengarah pada permasalahan pada materi pokok Sistem Pencernaan. 3. Mengajukan pertanyaan yang mengarah dan sesuai dengan permasalahan pada materi pokok Sistem Pencernaan.

C. Bekerja sama dalam tim: 1. Tidak melaksanakan tugas apa pun.

2. Bekerja sendiri tanpa melibatkan teman. 3. Bekerjasama dengan semua anggota kelompok.

D. Bertukar informasi

1. Tidak berkomunikasi secara lisan dalam bertukar pendapat dengan anggota kelompok diam saja. 2. Berkomunikasi secara lisan dengan anggota kelompok tetapi tidak sesuai dengan permasalahan Sistem Pencernaan dalam lembar kerja. 3. Berkomunikasi secara lisan dalam bertukar pendapat untuk memecahkan permasalahan pada lembar kerja sesuai dengan model pembelajaran yang telah dilakukan pada materi pokok Sistem Pencernaan.

E. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok

1. Siswa dalam kelompok kurang dapat mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara sistematis dan tidak dapat menjawab pertanyaan. 2. Siswa dalam kelompok kurang dapat mempresentasikan hasil diskusi kelompok dengan secara sistematis dan menjawab pertanyaan dengan benar. 3. Siswa dalam kelompok dapat mempresentasikan hasil diskusi secara sistematis dan menjawab pertanyaan dengan benar. 2 Menafsirkan atau menentukan kategori persentase aktivitas siswa sesuai klasifikasi pada Tabel 7. Tabel 7. Kategori persentase aktivitas siswa D Dimodifikasi dari Hake 1999:1 Kategori persentase aktivitas siswa Interpretasi 90,00 – 100,00 Sangat Tinggi 75,00 – 89,99 Tinggi 55,00 – 74,99 Sedang 30,00 – 54,99 Rendah 0,00 – 29,99 Sangat Rendah

Dokumen yang terkait

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP PENINGKATAN KECAKAPAN BERPIKIR RASIONAL SISWA PADA MATERI POKOK EKOSISTEM (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA Gajah Mada Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/20

0 7 54

PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA MATERI POKOK KEANEKARAGAMAN HAYATI (Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Kotagajah Semester Genap

0 7 57

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK PROTISTA (Kuasi Eksperimental Pada Siswa Kelas X Semester Ganjil SMA N 2 Gadingrejo T.P 2012/2013)

0 18 65

PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PENCERNAAN (Kuasi Eksperimental pada Siswa Kelas XI IPA Semester Genap SMA Neg

0 19 70

PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PENCERNAAN (Kuasi Eksperimental pada Siswa Kelas XI IPA Semeste

0 14 68

PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM GERAK MANUSIA (Kuasi Eksperimental Pada Siswa Kelas VIII Semester GanjilSMP N 2 Abung SelatanT

1 14 61

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PEREDARAN DARAH (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI Semester Ganjil SMA Negeri 1 Natar Kab. Lampu

3 9 54

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PEREDARAN DARAH (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI Semester Ganjil SMA Negeri 1 Natar Kab. Lampu

0 5 54

ENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK PROTISTA (Kuasi Eksperimental Pada Siswa Kelas X Semester Ganjil SMA N 2 Gadingrejo T.P 2012/2013)

1 7 65

PENGARUH MULTIMEDIA INTERAKTIF MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM GERAK MANUSIA

6 82 69