Karakteristik Pembelajaran IPS Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar

memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial. c memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan. d memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetensi dalam masyarakat yang majemuk, ditingkat lokal, nasional dan global. Berdasarkan beberapa pendapat yang dipaparkan di atas, maka penulis simpulkan bahwa tujuan pembelajaran IPS di Sekolah Dasar adalah mempersiapkan siswa agar menguasai pengetahuan, sikap serta mengenal konsep-konsep yang berkaitan langsung dengan kehidupan masyarakat di tingkat lokal, nasional maupun global dan sebagai bekal dalam kehidupan sehari-hari, sehingga siswa mampu berpatisipasi dalam kegiatan kemasyarakatan baik sebagai individu maupun sebagai warga negara.

3. Karakteristik Pembelajaran IPS

Menurut pendapat A. Kosasih Djahiri mengemukakan beberapa karakteristik pembelajaran IPS adalah sebagai berikut: a. IPS berusaha mempertautkan teori ilmu dengan fakta atau sebaliknya menelaah fakta dari segi ilmu. b. Penelaahan dan pembahasan IPS tidak hanya dari satu bidang ilmu saja, melainkan bersifat komperhensif meluasdari berbagai ilmu sosial dan lainnya. c. Mengutamakan peran aktif para siswa melalui proses belajar inquiri agar siswa mampu mengembangkan berpikir kritis, rasional dan analitis. d. Program pembelajaran disusun dengan meningkatkan menghubungkan bahan-bahan dari berbagai disiplin ilmu sosial dan lainnya dengan kehidupan nyata di masyarakat. e. IPS dihadapkan secara konsep dan kehidupan sosial yang sangat labil mudah berubah, sehingga titik berat pembelajaran adalah terjadinya proses internalisasi secara mantap dan aktif pada diri siswa. f. IPS mengutamakan hal-hal, arti dan penghayatan hubungan antarmanusia yang bersifat manusiawi. g. Pembelajaran tidak hanya mengutamakan pengetahuan semata, juga nilai dan keterampilannya. h. Berusaha untuk memuaskan setiap siswa yang berbeda melalui program maupun pembelajarannya. i. Dalam pengembangan Program Pembelajaran senantiasa melaksanakan prinsip-prinsip, karakteristik sifat dasar dan pendekatan-pendekatan yang menjadi ciri IPS itu sendiri Sapriya, dkk., 2006: 8.

4. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar

IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang dikenalkan pada jenjang Sekolah Dasar SD. Bahan kajian dalam IPS SD diantaranya meliputi keadaan suatu wilayah, perekonomian, dan perkembangan masyarakat Indonesia yang terjadi sejak masa lalu hingga masa kini. Pembelajaran IPS ditekankan pada pendekatan konstruktivistik yang menitikberatkan siswa untuk membangun dan menggali pemahaman mengenai materi yang diajarkan. Menurut Honebein dalam Supriatna, dkk., 2007: 39 landasan kuat dalam pembelajaran IPS yang bersifat kontruktivistik adalah sebagai berikut: a. Mengembangkan pengalaman menjadi pengetahuan. b. Mengembangkan pengalaman dengan beragam perspektif. c. Mengembangkan pembelajaran dalam konteks nyata. d. Mendorong terbentuknya rasa memiliki terhadap apa yang dipelajarinya. e. Menempatkan proses belajar sebagai proses sosial. f. Mendorong penggunaan beragam cara dalam belajar sesuai dengan kebiasaan masing-masing. g. Mendorong kesadaran diri dalam proses mengkonstruksi pengetahuan. Pembelajaran IPS disusun secara sistematis, komprehensif, dan terpadu dalam proses pembelajaran menuju kedewasaan dan keberhasilan dalam kehidupan di masyarakat. Melalui pendekatan tersebut diharapkan siswa akan memperoleh pemahaman yang lebih luas dan mendalam pada bidang ilmu yang berkaitan. Adapun ruang lingkup dalam pembelajaran IPS di Sekolah Dasar menurut Permendiknas No 22 Tahun 2006 meliputi aspek-aspek yaitu: a Manusia, tempat, dan lingkungan, b Waktu, keberlanjutan, dan perubahan c Sistem Sosial dan, Budaya dan d Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan.

B. Belajar

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 4 METRO UTARA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 64

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBER HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 PENENGAHAN BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 11 47

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE ROTATING TRIO EXCHANGE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VA SD NEGERI 1 PALAPA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

10 137 48

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SD NEGERI 4 METRO SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 54

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IVA SD NEGERI 1 PANJANG SELATAN BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 2 53

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE PAIR CHECK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IV B SD NEGERI 06 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 15 48

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS IV SD NEGERI 2 SABAH BALAU LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 9 53

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) SISWA KELAS VB SD NEGERI 3 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 3 47

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE PAIR CHECK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 5 METRO SELATAN

0 9 68

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SEMESTER II SD 5 KARANGBENER TAHUN PELAJARAN 20132014

0 0 23