Menetapkan KKM. Menetapkan Prosedur Operasional Standar POS

PA N D U A N P E N I L A I A N O L E H P E N D I D I K DA N S AT U A N P E N D I D I K A N U N T U K S M P 83

3. Membentuk Tim Pengembang Penilaian

Satuan pendidikan membentuk tim pengembang penilaian dengan tugas antara lain merencanakan dan melaksanakan segala sesuatu terkait de­ ngan kegiatan Penilaian Akhir Semester PAS, Penilaian Akhir Tahun PAT, dan Ujian Sekolah US, misalnya penetapan jadwal pelaksanaan, penataan ruang, pengawas ruang.

4. Mengembangkan Instrumen Penilaian

Tim Pengembang Penilaian sekolah melakukan pengembangan instru­ men penilaian mulai penyusunan kisi­kisi, penyusunan instrumen, telaah kualitatif instrumen, perakitan dan ujicoba instrumen, analisis kuantitatif, interpretasi hasil analisis, dan penetapan instrumen penilaian.

g. PelakSaNaaN PeNilaiaN

Satuan pendidikan melaksanakan penilaian hasil belajar sesuai perencanaan penilaian. Pelaksanaan penilaian oleh satuan pendidikan meliputi kegiatan antara lain: penyiapan perangkat penilaian, sarana, administrasi, tempat, sum­ ber daya manusia; dan proses pelaksanaan penilaian.

H. PeNgOlaHaN, PeMaNFaaTaN daN TiNdak laNjuT HaSil PeNilaiaN

1. Pengolahan

Setelah selesai melakukan kegiatan PAS, PAT, dan US satuan pendidikan mela­ kukan pengolahan hasil penilaian. Ruang lingkup pengolahan yang dilakukan oleh satuan pendidikan meliputi:

a. Pengolahan nilai rapor.

Laporan hasil penilaian dalam bentuk rapor ditetapkan dalam rapat dewan guru berdasarkan hasil penilaian oleh pendidik dan hasil penilaian oleh Satuan Pendidikan. Hasil penilaian aspek pengetahuan dan aspek keterampilan dila­ porkan dalam bentuk nilai, predikat, dan deskripsi. Hasil penilaian aspek sikap dilaporkan dalam bentuk predikat dan deskripsi. K E M E N T E R I A N P E N D I D I K A N DA N K E B U DAYA A N 84 Hasil pengolahan nilai rapor digunakan sebagai dasar penetapan kenaikan ke­ las dan program tindak lanjut. Pada kegiatan ini, yang diolah adalah semua nilai pada aspek pengetahuan, maupun aspek keterampilan, sedangkan untuk aspek sikap yang diolah adalah deskripsinya. Ketuntasan belajar pada kenaikan kelas adalah ketuntasan dalam kurun waktu 1 satu tahun. Jika terdapat mata pelajaran yang tidak mencapai KKM pada semester gasal atau genap, maka: 1 dihitung rerata nilai mata pelajaran semester gasal dan genap. 2 dihitung rerata KKM mata pelajaran tersebut pada semester gasal dan genap, selanjutnya dibandingkan dengan KKM rerata pada mata pelajaran tersebut. Jika hasil pada nilai rerata lebih dari nilai rerata KKM, maka mata pelajaran tersebut dinyatakan TUNTAS, dan sebaliknya jika nilai rerata kurang dari nilai rerata KKM, maka mata pelajaran tersebut dinyatakan BELUM TUNTAS. Tabel 4.1. Contoh Pengolahan Nilai Peserta Didik Aspek Pengetahuan pada Mata Pelajaran Matematika Mata Pelajaran Semester gasal Semester genap Hasil Pengolahan keterangan Nilai kkM Nilai akhir Nilai kkM Nilai akhir rerata Nilai kkM rerata Nilai akhir Matematika 60 70 62 56 61 70+56 : 2 = 63 TUNTAS Karena hasil pengolahan nilai peserta didik nilai KKM Berikut ini adalah gambaran untuk pengolahan nilai rapor pada aspek penge­ tahuan.