Efisiensi untuk Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip Efektivitas untuk Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip

79 Gambar 4.33 Laju Aliran Kalor dari Waktu ke Waktu dengan Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip dengan Bahan Alumunium ; h = 250 Wm 2 ̊C ; T b = 100 ̊ C ; T i = 100 ̊ C ; T ∞ = 30 ̊ C ; α = 2 ̊ ; L = 0,099 m;

4.1.3.3 Efisiensi untuk Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip

Efisiensi untuk setiap variasi panjang sisi dua dasar penampang sirip pada waktu t = 1 s, 25 s, 50 s, 75 s, 100 s dan 120 s disajikan pada Tabel 4.10 dan dari waktu ke waktu pada Gambar 4.34. Tabel 4.10 Efisiensi untuk Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip Sisi 2 Efisiensi Pada Saat t 1 s 25 s 50 s 75 s 100 s 120 s 0,01 m 0,9533 0,6290 0,6012 0,5990 0,5988 0,5988 0,03 m 0,9562 0,6200 0,5741 0,5684 0,5677 0,5676 0,05 m 0,9565 0,6172 0,5664 0,5595 0,5585 0,5584 0,08 m 0,9566 0,6154 0,5616 0,5538 0,5527 0,5525 0,10 m 0,9567 0,6148 0,5599 0,5518 0,5506 0,5505 80 Gambar 4.34 Efisiensi dari Waktu ke Waktu dengan Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip dengan Bahan Alumunium ; h = 250 Wm 2 ̊C ; T b = 100 ̊ C ; T i = 100 ̊ C ; T ∞ = 30 ̊ C ; α = 2 ̊ ; L = 0,099 m;

4.1.3.4 Efektivitas untuk Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip

Efektivitas untuk setiap variasi panjang sisi dua dasar penampang sirip pada waktu t = 1 s, 25 s, 50 s, 75 s, 100 s dan 120 s disajikan pada Tabel 4.11 dan dari waktu ke waktu pada Gambar 4.35. Tabel 4.11 Efektivitas untuk Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip Sisi 2 Efektivitas Pada Saat t 1 s 25 s 50 s 75 s 100 s 120 s 0,01 m 18,0641 11,9185 11,3913 11,3505 11,3473 11,3471 0,03 m 18,8113 12,1975 11,2951 11,1824 11,1683 11,1667 0,05 m 19,0319 12,2814 11,2707 11,1319 11,1129 11,1104 0,08 m 19,1727 12,3347 11,2559 11,0996 11,0770 11,0740 0,10 m 19,2228 12,3536 11,2508 11,0882 11,0642 11,0609 81 Gambar 4.35 Efektivitas dari Waktu ke Waktu dengan Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip dengan Bahan Alumunium ; h = 250 Wm 2 ̊C ; T b = 100 ̊ C ; T i = 100 ̊ C ; T ∞ = 30 ̊ C ; α = 2 ̊ ; L = 0,099 m; 4.1.3.5 Distribusi Suhu, Laju Aliran Kalor, Efisiensi, dan Efektivitas untuk Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip Saat Keadaan Tunak Distribusi suhu untuk setiap variasi panjang sisi dua dasar penampang sirip yang ditinjau pada saat keadaan tunak disajikan pada Gambar 4.36. Sedangkan laju aliran kalor, efisiensi, dan efektivitas untuk setiap variasi panjang sisi dasar sirip yang ditinjau pada saat keadaan tunak disajikan dalam Tabel 4.12 dan berturut-turut pada Gambar 4.37, Gambar 4.38, dan Gambar 4.39. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 82 Gambar 4.36 Distribusi Suhu Pada Sirip Saat Keadaan Tunak; Bahan Alumunium; h = 250 Wm 2 ̊C ; T b = 100 ̊ C ; T i = 100 ̊ C ; T ∞ = 30 ̊ C ; α = 2 ̊ ; L = 0,099 m; Tabel 4.12 Laju Aliran Kalor Q Aktual, Efisiensi, dan Efektivitas untuk Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip Pada Keadaan Tunak Pada Saat Tunak Sisi 2 Q Aktual W Efisiensi Efektivitas 0,01 m 35,4534 0,5988 11,3471 0,03 m 73,9733 0,5676 11,1667 0,05 m 112,4871 0,5584 11,1104 0,08 m 170,2563 0,5525 11,0740 0,10 m 208,7688 0,5505 11,0609 45 50 55 60 65 70 75 80 85 90 95 100 20 40 60 80 100 Su h u ° C Volume Kontrol Ke- sisi 2 = 0,01 m sisi 2 = 0,03 m sisi 2 = 0,05 m sisi 2 = 0,08 m sisi 2 = 0,1 m 83 Gambar 4.37 Laju Aliran Kalor Saat Keadaan Tunak Pada Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip dengan Bahan Alumunium ; h = 250 Wm 2 ̊C ; T b = 100 ̊ C ; T i = 100 ̊ C ; T ∞ = 30 ̊ C ; α = 2 ̊ ; L = 0,099 m; Gambar 4.38 Efisiensi Saat KeadaanTunak Pada Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip dengan Bahan Alumunium ; h = 250 Wm 2 ̊C ; T b = 100 ̊ C ; T i = 100 ̊ C ; T ∞ = 30 ̊ C ; α = 2 ̊ ; L = 0,099 m; 50 100 150 200 250 L aj u A lira n Kalo r W sisi 2 0,01 m 0,03 m 0,05 m 0,08 m 0,10 m 0,52 0,53 0,54 0,55 0,56 0,57 0,58 0,59 0,6 0,61 E fis ien si, η sisi 2 0,01 m 0,03 m 0,05 m 0,08 m 0,10 m 84 Gambar 4.39 Efektivitas Saat Keadaan Tunak Pada Variasi Panjang Sisi Dua Dasar Penampang Sirip dengan Bahan Alumunium ; h = 250 Wm 2 ̊C ; T b = 100 ̊ C ; T i = 100 ̊ C ; T ∞ = 30 ̊ C ; α = 2 ̊ ; L = 0,099 m; 4.2 Pembahasan 4.2.1 Pembahasan untuk Variasi Material Bahan Sirip Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh grafik distribusi suhu, laju aliran kalor, efisiensi, dan efektivitas sirip penampang dengan bentuk kapsul yang luasnya berubah terhadap posisi untuk variasi material bahan sirip yang hasilnya dapat dilihat pada Gambar 4.1 hingga Gambar 4.13. Grafik laju aliran kalor, efisiensi, dan efektivitas sirip untuk masing-masing variasi material bahan sirip dibandingkan terhadap waktu pada keadaan tak tunak, yaitu 1 s, 25 s, 50 s, 75 s, 100 s, 120 s, dan juga pada keadaan tunak. 10,9 10,95 11 11,05 11,1 11,15 11,2 11,25 11,3 11,35 11,4 E fek tif itas , sisi 2 0,01 m 0,03 m 0,05 m 0,08 m 0,10 m